Permaisuri Kembali ke Sekolah

Pesawat ‘Model Mu Jin’!



Pesawat ‘Model Mu Jin’!

3"Untuk misi kali ini kita hanya akan berada di bagian luarnya saja." Murong Nan menggelengkan kepalanya, "Kita tidak akan masuk ke bagian dalamnya."     

Kekuatan tertinggi para murid kelas Di Xian adalah Di Xian tingkat akhir, master senjata dan master obat Dan biasanya memiliki tubuh yang lemah, sehingga tidak bisa diandalkan dalam bertarung.     

Dengan tim seperti itu, sama sekali tidak bisa masuk ke dalam Dong Hua Zhao Ze, bisa bertahan hidup di luar Dong Hua Zhao Ze saja sudah sangat sulit.     

"Tugas kita adalah membunuh 10 prajurit tengkorak malam, kekuatan mereka adalah Di Xian tingkat akhir, tingkat kesulitannya cukup tinggi." Feng Xiyao berpikir sejenak, lalu berkata lagi, "Meskipun sebagian besar kekuatan murid kelas Di Xian adalah Di xian level 5 atau level 6, tapi jika beberapa orang bekerjasama untuk membunuh 1 prajurit tengkorak malam, maka seharusnya tidak akan sulit."     

"Bukankah prajurit tengkorak malam itu ada di bagian dalam Dong Hua Zhao Ze?" Xiao Wu terlihat tertegun, "Kenapa mereka bisa keluar?"     

"Kata Lao Li, 3 bulan yang lalu, para tengkorak itu entah kenapa tiba-tiba pergi keluar dari bagian dalam Dong Hua Zhao ze." Murong Nan melihat ke arah Xiao Wu dan suaranya sangat datar, "Walaupun Dong Hua Zhao Ze adalah tempat yang berbahaya, tapi di bagian luarnya terdapat banyak bahan obat yang digunakan oleh penduduk sekitar untuk bertahan hidup. Tapi setelah prajurit tengkorak malam muncul, mereka tidak bisa mendekat ke tempat bahan-bahan obat itu. Tidak hanya itu, mereka bahkan bisa dikejar dan dibunuh, entah meninggal atau mereka akan terluka parah. Kepala desa dan para warga mengumpulkan uang untuk meminta bantuan kepada tentara bayaran agar membunuh prajurit tengkorak malam."     

"Jadi begitu." Xiao Wu menganggukkan kepalanya, lalu ia bertanya lagi, "Guru dari kelas lain menerima tugas apa dari tentara?"     

"Untuk kelas lain aku tidak tahu, tapi aku dengar dari Feng Hanli, kelas Jin Xian mendapatkan tugas untuk mencari Pangeran Klan Duyung." Saat membayangkan sikap Feng Hanli, tadi ujung bibir Feng Xiyao tampak bergetar, "Sepertinya Pangeran dari klan duyung diam-diam pergi ke permukaan dan sudah hilang kontak selama berbulan-bulan. Klan duyung tidak bisa berada di darat terlalu lama, karena itu dia meminta bantuan."     

Hubungan Feng Hanli dan Feng Wushuang cukup baik, jadi setelah mendengar tugas dari kelas Jin Xian, ia kembali untuk memamerkan informasi yang ia dapatkan.     

"Wah, Pangeran Duyung!" Seketika mata Xiao Wu langsung berbinar.     

Yin Wushuang tidak punya waktu untuk memikirkan tugas dari kelas lain. Setidaknya, tugas yang didapatkan oleh kelas Di Xian tidaklah sesulit itu. Yang lebih ia pikirkan saat ini adalah tentang liburan setelah praktek lapangan yang sudah mereka lakukan.     

Setelah Yin Wushuang dan Feng Xiyao kembali ke Negara Feng, maka buah phoenix akan matang. Dan saat itu tiba, Ratu akan memberikannya kepada Feng Xiyao, kemudian Feng Xiyao akan memberikan 2 buah phoenix itu kepada dirinya. Setelah mendapatkan buah phoenix, ia bisa menyelamatkan Yin Zhangfeng dan Yin Wuchen.     

Sekarang Yin Wushuang memikirkan bagaimana keadaan ayah dan adiknya itu…     

Kemudian kedua matanya tampak sedikit berbinar.     

-     

Keesokan harinya, semua murid sekolah tingkat atas dunia peri sudah siap untuk pergi.     

Setelah mereka berkumpul, mereka semua berkumpul di tempat yang sudah ditentukan. Murid kelas Di Xian dan para master senjata berkumpul dan berangkat ke Dong Hua Zhao Ze di bawah bimbingan Lao Li.     

Dong Hua Zhao Ze memerlukan waktu 2 hari perjalanan dari sekolah tingkat atas dunia peri. Selama 2 hari itu, semua orang menggunakan 'pesawat terbang' raksasa untuk pergi ke sana.     

Sebelum menaikinya, mereka bahkan harus membeli tiket. Saat melihat pesawat terbang yang ada di langit, Yin Wushuang sangat familiar dengan bentuknya, karena itu adalah bentuk pesawat terbang dari zaman modern lapisan bawah.     

Pesawat terbang itu berbentuk seperti aerostat yang digunakan untuk mengirim barang serta perjalanan jarak jauh. Di atas pesawat terbang itu ada sebuah kantong udara yang sangat besar dan konsepnya mirip dengan balon udara.     

"Semuanya tunggu di sini sebentar, pesawat sedang putar balik. Sebelum pesawat mendarat, tolong para penumpang melangkah mundur di belakang garis! Tolong semuanya pergi ke belakang garis kuning!" Seorang perempuan cantik menggunakan 'alat pengeras' suara untuk bicara dengan para penumpang dengan suara keras.     

Seketika Yin Wushuang merasa bahwa dirinya sudah bisa menebak pembuat pesawat terbang itu. Tapi yang membuatnya terkejut adalah saat pesawat itu putar balik di udara lalu perlahan mendarat, Yin Wushuang melihat 3 kata yang tertulis di bagian bawah pesawat, 'Model Mu Jin'!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.