Permaisuri Kembali ke Sekolah

Katakan Kepadaku Sebesar Apa Rasa Senangmu



Katakan Kepadaku Sebesar Apa Rasa Senangmu

3Saat Yin Wushuang mengeluarkan buku 'Dunia Senjata Murni', semua orang langsung diam dan tidak ada yang terlihat terkejut. Mereka semua mengira bahwa itu hanyalah buku palsu.     

Semua orang berpikir bagaimana mungkin Yin Wushuang bisa memiliki pedang phoenix, lalu buku jurus 'Feng Hang Xing', memiliki Qing Long dan Suzaku, hingga 4 dari unsur 5 elemen hingga memiliki buku 'Dunia Senjata Murni'.     

Jadi mereka tidak percaya Yin Wushuang bisa memiliki begitu banyak harta karun, terlebih lagi harta karun itu bukanlah sayuran yang bisa ditemukan di pasar, karena itulah mereka semua berpikir bahwa itu adalah hal yang sangat tidak mungkin.     

Semua orang hanya tersenyum datar dan bersikap tenang.     

"Itu palsu!" Ye Meigui melambaikan tangannya dan sekali lagi dengan yakin ia berkata, "Itu pasti palsu!"     

Kali ini, Lu Yi juga merasa bahwa perkataan Ye Meigui tidak salah, dan ia juga setuju, "Itu benar, apa yang dikatakan Ye Meigui masuk akal."     

Lu Yi dalam benaknya berkata, 'Ini tidak mungkin kan, Tuhan juga tidak akan begitu pilih kasih hingga seperti ini kan? Jika itu asli, maka keseimbangan di sini benar-benar tidak adil, karena itu buku milik Yin Wushuang itu pasti palsu. Tapi jika sampai tidak palsu, maka seumur hidup aku merasa seperti tidak berguna dan aku hanyalah seorang anjing tanpa pasangan!'     

Mu Jin dengan tangan gemetar menerima buku jurus 'Feng Huang Xing', dia merasa begitu emosional karena ia yakin bahwa buku itu memang benar-benar asli. Kemudian ia membuka halaman pertama dan seketika matanya langsung terbelalak.     

Saat Mu Jin membuka halaman kedua, matanya menjadi semakin terbelalak. Saat ia membuka halaman ketiga, ia langsung menutup buku itu, lalu ia menundukkan kepalanya sambil mengarahkan buku itu kepada Yin Wushuang.     

Sikap itu membuat Ye Meigui merasa senang, 'Lihatkan, aku sudah tahu buku yang dikeluarkan Yin Wushuang itu tidak mungkin asli. Kalau asli, maka Mu Jin pasti akan melompat kesenangan saat ini.'     

Saat ini Mu Jin merasakan sebuah kehangatan yang membuatnya merasa sangat tertegun.     

Lu Yi dalam benaknya berkata, 'Jika buku itu asli, maka kami semua bisa keluar dari sini kan? Tapi jika palsu, itu berarti kami akan terkurung di dalam sini? Lalu tadi kenapa tadi aku berpikir aku menganggap hidupku sebagai anjing tanpa pasangan? Apa aku sudah menjadi bodoh karena anak kecil?'     

Pikiran Lu Yi saat ini benar-benar sangat kacau, saat ia akan memikirkan hal itu, tapi beberapa saat kemudian pemikirannya akan berubah. Saat ini ia tidak tahu apakah ia harus berharap buku itu asli atau palsu.     

Lu Yi berkata dalam hati, 'Jika buku itu asli, maka kami bisa keluar. Tapi aku tidak bisa menjamin apakah aku bisa menahan diri untuk tidak menggantung Yin Wushuang karena kecemburuanku ini. Kultivator biasa juga tidak akan bisa menerima hal seperti ini kan? Aku sudah hidup ribuan tahun dan selalu bersikap tenang tapi sekarang…!'     

-     

Saat Yin Wushuang melihat Mu Jin mengembalikan buku itu kepadanya, Yin Wushuang sedikit mengerutkan alisnya, "Buku ini palsu?"     

Saat Yin Wushuang memberikan buku itu kepada Mu Jin, ia sama sekali tidak berpikir bahwa buku itu adalah buku palsu, karena ia menemukannya di labirin itu bersama dengan unsur tanah. Karena unsur tanah itu asli, maka tidak ada alasan untuknya berpikir bahwa buku itu palsu.     

Tapi… Yin Wushuang sadar bahwa ia bukan Tuhan di mana semua pemikirannya selalu benar dan ia juga pasti bisa melakukan kesalahan.     

"Aku tidak tahu kalau buku itu palsu, ini salahku karena tidak memeriksanya." Yin Wushuang memegang buku kuning itu dan mau mengambilnya, tapi saat ia menariknya, ia malah menyadari Mu Jin memegang buku itu dengan sangat erat.     

Yin Wushuang mencoba untuk menariknya. Tapi Mu Jin tetap memegangnya dengan erat.     

Kemudian Yin Wushuang mencoba untuk menariknya lagi. Tapi Mu Jin masih tetap memegangnya dengan erat.     

Hal ini membuat Yin Wushuang kebingungan, begitu juga dengan Lu Yi dan Ye Meigui.     

"Sayangku!" Mu Jin mengangkat kepalanya, ia menarik napas dalam dan entah itu karena ia terharu atau begitu emosional, kedua matanya terlihat basah karena air mata.     

Yin Wushuang sama sekali tidak memahami apa maksud dari raut wajah Mu Jin saat ini.     

"Apa kamu bisa memberitahuku rasanya sesenang apa memiliki harta karun yang tidak ada habisnya, memiliki makhluk magis lalu buku hebat di tanganmu?!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.