Permaisuri Kembali ke Sekolah

Yu Xu melihat itu secara langsung, bibir merah lembut yang kemarin malam mencium bibirnya itu, saat ini sedang bersentuhan dengan bibir laki-laki lain. Terlebih lagi laki-laki itu tidak hebat, tidak lebih kuat darinya juga, tidak memiliki status yang lebih tinggi darinya dan sama sekali bukan tandingannya.     

Seketika Yu Xu merasa bahwa rasa 'pedas' yang kemarin ia rasakan itu seolah kembali terasa di seluruh tubuhnya. Ia merasa seperti ada yang yang mencakar jantungnya, dan tanpa sadar ia berjalan ke arah mereka.     

Dengan gerakan yang cepat, Yu Xu menarik Mo Range hingga bangkit berdiri dan ia tidak peduli meskipun kultivator laki-laki itu yang terguling dan terjatuh. Seperti yang dilakukan Mo Range sebelumnya, Yu Xu juga langsung mencium bibir merah Mo Range. Ia merasa bahwa Mo Range adalah miliknya… Atau setidaknya menjadi milik orang yang sekuat dirinya.     

Rasa pahit seperti obat terasa di ujung lidah Yu Xu begitu kuat, Yu Xu memejamkan matanya dan ia merasa bahwa rasa 'pedas' yang ia rasakan kemarin malam sedikit lebih baik daripada saat ini… Hingga pada akhirnya Mo Range mendorongnya dan langsung melayangkan tangannya untuk menampar pipi Yu Xu.     

Ini adalah pertama kalinya Yu Xu ditampar oleh seseorang. Semua kultivator yang ada di sekeliling mereka seketika langsung tertegun.     

Mereka semua tahu bahwa Yu Xu memiliki status yang tinggi, dan mereka juga tahu siapa Mo Range, karena itu mereka semua berpikir bahwa riwayat Mo Range akan berakhir setelah ini.     

Tapi tidak ada yang menyangka, bahwa riwayat Yu Xu lah yang justru akan berakhir. Setelah kejadian itu Yu Xu tidak bisa meninggalkan Sekte Kun Lun lagi, ia tahu dengan jelas tentang hubungan laki-laki dan perempuan dan ia juga sudah mengetahui apa rasanya berciuman serta apa artinya 'tidur'.     

Yu Xu menyukai perasaan saat ia mencium Mo Range. Ia merasa bahwa seharusnya ia melakukan ini sejak awal dan ia memiliki pemikiran yang lebih jauh. Dia… dia ingin Mo Range tidur bersamanya.     

"Kamu bisa meniduriku, dengan posisi apapun, kapanpun, di manapun. Tapi aku peringatkan, kamu hanya bisa tidur denganku, hanya bisa menciumku dengan paksa."     

Pipi Yu Xu yang ditampar oleh Mo Range itu terasa 'pedas' tapi rasa 'pedas' di dalam hatinya saat ini terasa lebih kuat.     

Napas Mo Range masih belum kembali normal dan saat itu ia tidak mengerti dengan perkataan Yu Xu yang mengatakan bahwa ia hanya bisa mencium Yu Xu dengan paksa, karena selama ini ia memang tidak pernah melakukan itu kepada orang lain.     

Dia selama ini terus merasa bahwa dirinya selama ini terlalu berani, tapi dia tidak menyangka bahwa Yu Xu bisa bersikap tidak tahu malu seperti ini.     

Mo Range melangkah mundur, kemudian ia turun gunung dengan bantuan temannya yang lain. Ia merasa jika ia terus ada di sini maka ia merasa otaknya akan terpanggang, karena ia merasa terlalu panas!     

Seperti yang ia duga sebelumnya, hal ini menyebar hingga ke seluruh dunia kultivasi!     

Yu Xu, seorang jenius dari Sekte Kun Lun, 'mengundang' perempuan yang sebelumnya adalah muridnya untuk tidur bersamanya!     

Saat berita itu sedang tersebar, ia masih terus bersama Mo Range dengan sikapnya yang polos dan konyol. Mo Range memang terlihat begitu berani, tapi sebenarnya ia adalah perempuan muda yang sangat pemalu.     

Saat ini Yu Xu sudah menyatakan dengan jelas bahwa ia menyukai Mo Range dan ingin Mo Range terus ada di sisinya.     

-     

Dengan didikan dan pengajaran yang ketat dari ketua sekte sebelumnya, Yu Xu jadi memiliki sifat yang munafik. Ia biasanya akan mengikuti peraturan, tapi semakin ia mengikuti peraturan yang ada, maka rasa memberontak di dalam dirinya menjadi semakin paranoid.     

Dalam hati Yu Xu terus bertanya-tanya kepada dirinya sendiri. 'Apakah jika dia membunuh monster maka itu akan meningkatkan kekuatannya?'     

'Apakah dengan menjadi semakin kuat, maka dia bisa meninggalkan Sekte Kun Lun lalu pergi ke dunia luar dan mencari orang yang ingin ditemuinya?'     

Yu Xu memiliki sisi memberontak di dalam dirinya, ia bukanlah kultivator yang polos dan murni. Ia juga bukan merupakan master ketiga yang elegan, itu semua hanyalah apa yang ia tunjukkan. Jika ia sudah memutuskan sesuatu, maka ia bisa menggunakan cara tercepat tanpa memperdulikan bayaran yang harus ia dapatkan untuk mencapai tujuannya itu. Dan karena itu, ia berhasil membuat Mo Range menidurinya.     

"Aku mau kamu bertanggung jawab kepadaku, kamu mengerti maksudku, di Sekte Kun Lun kita hanya bisa memiliki 1 orang sebagai pasangan, kamu sudah mengambil keperawananku, itu berarti kamu menghancurkan setengah dari sisa hidupku." Mo Range berkata.     

Mo Range meringkukkan tubuhnya di ujung ranjang dan melihat bercak darah merah di atas sprei itu, ia hanya bisa menangis tanpa mengeluarkan air mata. Setelah semua itu terjadi, hubungan mereka berdua menjadi sedikit lebih stabil.     

Tidak lama setelah kejadian itu, tiba-tiba muncul tunangan Yu Xu dari Sekte Sheng Nǚ, namun itu semua membuat hubungan mereka berdua menjadi lebih stabil.     

-     

Saat itu Qiao Pei hanyalah penerus Sekte Sheng Nǚ, ia memiliki kedudukan yang sama dengan Yu Xu. Qiao Pei mencintai Yu Xu dan ia merasa yang cocok dengannya hanyalah Yu Xu.     

Sedangkan keberadaan Mo Range membuatnya tidak senang, sehingga ia ingin Mo Range pergi atau mati. Hingga pada akhirnya hubungan antara Mo Range dan Yu Xu berubah menjadi penuh dengan sandungan dengan kemunculan Qiao Pei.     

Sedangkan Mo Range yang sudah menerima Yu Xu itu, tidak ingin ada perempuan lain yang datang dan mengganggu hubungannya dengan Yu Xu.