Adik Perempuan Nasional
Adik Perempuan Nasional
"Halo, Ratu, sebagai seorang artis kamu benar-benar tidak berkompeten!" Begitu berbicara, orang ini langsung menegur Yin Wushuang, "Seniman lain kalau bukan mengeluarkan album baru ya membuat MV, atau membuat film dan serial televisi. Kamu sudah lama tidak mengeluarkan lagu baru! Tahukah kamu kalau para penggemarmu sudah bosan menangis setiap hari?"
Yin Wushuang mengangkat alisnya saat mendengar orang tersebut berkata seperti itu kepadanya.
"Sebelumnya aku mengira bahwa kamu memang sangat sibuk. Sekarang pelajaran susulanmu juga sudah selesai, siapkanlah lagu baru. Sebagai seorang artis kamu sudah diam terlalu lama."
Meskipun Yin Wushuang memiliki tingkat popularitas yang sangat popularitas Yin Wushuang tinggi, tetapi ia tidak pernah memberikan terlalu banyak keuntungan yang nyata untuk perusahaan. Sudah sangat lama sejak lagunya yang terakhir dirilis, orang yang membeli album juga semakin sedikit.
Jika hanya ada satu lagu saja, sudah pasti tidak akan bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan makan untuk seumur hidup. Seorang superstar juga tidak bisa hanya bergantung hidup dari gosip dan opini publik untuk membuat namanya menjadi populer. Hanya sebuah film atau drama TV bukanlah jalan bertahan hidup jangka panjang.
Sebagai seorang artis, Yin Wishuang harus selalu menghasilkan karya-karya yang substansial supaya membuat para penggemar dan penonton merasa senang dan juga untuk menjaga popularitas.
"Baik." Yin Wushuang mengangguk setuju. Ada sedikit rasa bersalah dalam hatinya, masa hiatusnya memang sudah cukup lama.
Setelah menerima telepon dari petinggi itu, setengah bulan kemudian Yin Wushuang tinggal di Huanyu dan berkomunikasi dengan penulis lagu dan komposer untuk mempersiapkan album barunya. Mereka berdua adalah penulis lagu dan komposer yang sangat populer di China, usianya saat ini sekitar 30 tahunan.
Dalam waktu setengah bulan saja, Yin Wushuang telah menyelesaikan empat lagu dengan hasil yang bagus.
Hari ini, ketika Yin Wushuang akan melihat kemajuan komposisi lagu barunya, komposer memegang ponselnya dengan sangat gembira, "Adik Perempuan nasional akan datang! Nona Yin, lagu baru akan tertunda beberapa hari karena idolaku akan datang ke China!"
Penulis lirik lagu yang saat itu sedang memegang pena hitam dan bertanya dengan bingung, "Adik Perempuan nasional apa? Maksudmu, Adik Perempuan nasional tapi di luar negeri? Berarti dia bukan orang China?"
"Apa kamu tidak tahu berita tentang Adik Perempuan nasional itu? Xia Yuxue!" Komposer itu memperlihatkan ponselnya kepada rekan kerjanya itu.
Saat itu Yin Wushuang juga sedang berada di sampingnya, sehingga ia juga bisa ikut meliriknya layar ponselnya. Yang ditunjukkan oleh Komposer itu adalah profil 'Adik Perempuan nasional' di situs web dengan foto yang terlampir di dalamnya.
Foto seseorang yang terlihat pada layar ponsel tersebut adalah seorang wanita yang sangat cantik, dan sepertinya wanita tersebut masih seumuran dengan Jun Shangxie. Rambutnya panjang dan berwarna merah kecoklatan sepinggang. Fitur wajahnya terlihat keras dan dalam, ia memiliki mata berwarna biru dan hijau yang langka, tetapi auranya lebih condong terlihat seperti kebanyakan wajah-wajah orang timur.
Kulitnya sangat putih, berbeda dengan ras mongoloid orang China. Ia yang memang sudah cantik itu semakin terlihat seperti peri yang sempurna tanpa kekurangan apapun dan terjatuh ke dunia yang fana.
"Adik Perempuan nasional adalah Putri dari Negara Maple. Xia Yuxue adalah nama Chinanya!" Si komposer menjelaskan dengan penuh semangat.
"Negara Maple, oh… tunggu!" Penulis lagu mulai berminat, kemudian ia pun bertanya, "Apakah negara Maple yang menghasilkan banyak minyak?"
Begitu negara Maple disebut, Yin Wushuang tiba-tiba sedikit teringat dengan sesuatu. Luas tanah negara Maple tidak seberapa besar dan penduduknya juga tidak banyak. Karena menghasilkan minyak yang melimpah, kini negara tersebut telah menjadi negara maju. Tingkat konsumsinya tinggi dan kekuatan ekonominya masuk dalam daftar tiga besar di dunia.
"Meskipun Xia Yuxue adalah orang asing, tapi dia sangat mencintai budaya China. Ketika masih SMA dia menjadi siswa pertukaran pelajar di China, dan dia adalah juniorku!" Si komposer terus mengoceh, "Setelah kembali ke negaranya, Xia Yuxue sering berbicara di berbagai macam platform sosial untuk menunjukkan kecintaannya terhadap budaya China. Karena hal itulah, kita pun menjadikannya sebagai Adik Perempuan nasional…"