Permaisuri Kembali ke Sekolah

Aku Tidak Sengaja Menghinamu



Aku Tidak Sengaja Menghinamu

1Melihat Sun Lili sedang memandang Wu Ming, seketika semua orang juga ikut melirik Wu Ming.     

Maksud 'Yin Wushuang' adalah harus membutuhkan bantuan Wu Ming supaya bisa memberikan hadiah yang kedua untuk Bai Jincheng?     

Mata Jun Shangxie yang sipit melirik ke arah Sun Lili, ia menatap Sun Lili dengan penuh tekanan.     

Sun Lili hampir saja terjatuh karena melihat tatapan Jun Shangxie yang penuh tekanan.     

Laki-laki berambut silver ini sangat mirip sekali dengan Tuan Muda Jun. Kalau bukan karena Tuan Muda Jun berambut pendek, manusia biasa dan orang yang ia suka adalah Yin Wushuang, ia pasti sudah mengira orang itu adalah Tuan Muda Jun!      

Sun Lili berusaha menyembunyikan perasaan takutnya, ia melihat Wu Ming sembari berkata, "Wu Ming, sebelumnya aku ada salah paham denganmu, tapi hari ini adalah hari ulang tahun pangeran Bai. Kamu tidak mungkin tidak menghargaiku kan?"     

"Tentu saja tidak." Wu Ming tertawa dan langsung bergegas berdiri sembari berkata, "Sebenarnya kamu perlu bantuan apa?"     

Hadiah ini adalah hadiah yang dipersembahkan untuk Bai Jincheng, kalau ia menolak maka itu sama saja ia tidak menghargai Sun Lili, selain itu ia juga tidak menghargai sekte Yu Shou.     

"Bantu aku pegang cat, aku ingin kamu meneteskan darah ke dalamnya, lalu gunakan kekuatan kamu mengaduknya. Aku akan melukis Tuan Muda Bai!" Sun Lili mengibaskan rambutnya dan berkata dengan menawan, "Paman Kedua memberitahuku bahwa ini adalah cara unik keluarga Yin, menggunakan kekuatan spiritual gadis 16 tahun. Darah gadis cantik lalu mencampurkan ke dalam cat, maka lukisannya akan lebih indah dan lebih bermakna! Meski Wu Ming tidak terlalu cantik, namun gaya dan postur tubuhnya lumayan bagus."     

Percuma saja, sebenarnya ia hanya ingin membuat Wu Ming menjadi orang bawahan.     

Cara unik keluarga yang ia katakan tadi hanya omong kosong Sun Lili, tapi saat ia mengatakan seperti itu seolah-olah sangat nyata.      

[Itu bohong, Tuan! Padahal sama sekali tidak ada pepatah seperti itu! Kita pergi ke tempat penyimpanan buku saja tidak ada catatan buku seperti itu!] Mo Range berkata [Hati-hati pasti dia akan melalukukan perbuatan yang licik!]     

Wu Ming sudah paham akan hal itu, ia pun mengangguk sembari berkata, "Aku bersedia bekerjasama denganmu."     

"Oh iya, saat aku melukis, akan ada sedikit permainan." Istri ketua sekte tersenyum dan mengangguk, "Wu Ming, kalau begitu tolong dibantu ya, biar bagaimana pun juga hari ini adalah hari ulang tahun Bai Jincheng."     

Istri ketua sekte sangat jarang muncul, ini adalah pertama kalinya Wu Ming melihatnya.     

Ia adalah ibu tiri Bai Jincheng, sepertinya ia sangat peduli pada hari ulang tahun Bai Jincheng.     

Tapi Bai Jincheng malah bersikap dingin dan merasa bosan di hari ulang tahunnya ini.     

Menari dan melukis adalah perilaku yang sangat vulgar.     

Darah dan kekuatan spiritual melambangkan kekuatan dan vitalitas? Itu adalah yang yang konyol!     

 -     

Masukkan lebih banyak, dengan begini baru bisa melukis wajah pangeran Bai dengan lebih jelas. Semoga kamu nanti tidak membuat aku marah.     

Dengan cepat A Lan telah menyiapkan bahan yang diperlukan, satu lembar kertas, sebaris cat, papan untuk melukis dan beberapa kuas.     

Sun Lili melirik Wu Ming dari samping, Wu Ming membuat luka pada jarinya sehingga darah mengalir keluar dan ia mencampurkan darahnya ke dalam cat.     

Saat ia telah melihat Wu Ming selesai mencampurkan darahnya dengan cat yang akan ia gunakan, kemudian Sun Lili memerintahnay, "Masih belum mau bawa ke sini?"     

Dari sisi sebelah kanan, Jun Shangxie tampak sedang menyipitkan mata melihat Sun Lili.     

Wu Ming tidak banyak berkata, kemudian ia mengantarkan campuran cat dan darahnya itu kepada Sun Lili.     

Melihat Wu Ming yang sangat menurut padanya, dalam hati Sun Lili merasa sangat senang.     

Hmmm... siapa yang mengatakan bahwa hari ini adalah hari spesial?     

Sun Lili pun memulai untuk melukis. Ketika ia melukis sampai setengah jadi, ia celupkan kuas ke dalam cat dengan sangat dalam, kemudian menarik ke atas dan mengibaskan tangannya sehingga cat itu terciprat ke wajah Wu Ming.     

"Maaf, Wu Ming. Saat melukis aku sangat serius sehingga tidak sengaja catnya mengenai kamu." Sun Lili langsung meminta maaf, namun dalam hati sebenarnya ia menyimpan tawa, "Tapi, karena hari ini adalah hari spesial Tuan Muda Sekte, kamu seharusnya tidak tersinggung kan?"     

Seketika suasana di ruangan langsung menjadi hening.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.