Harus Berhati-hati Lagi
Harus Berhati-hati Lagi
Ada yang mewarisi darah mereka sebagai pendorong energi kekuatan, ada yang mewarisi alat yang akan digunakan sebagai senjata dan ada juga yang mewarisi binatang ajaib.
Contohnya seperti keluarga Bai ketua sekte Yu Zhou, biasanya mereka akan mewarisi singa berkepala dua yang hebat dari roh binatang. Seperti halnya Bai Jincheng, ia telah mendapatkan singa berkepala dua yang masih kecil, meskipun masih kecil singa itu telah memiliki bintang 5.
Sedangkan keluarga Yin mewarisi darah keturunan, asalkan bisa mewarisi darah mereka maka baru bisa mendapatkan keturunan.
Keluarga Yin juga bisa mewarisi jurus Zhen <
Karena jurus Zhen ini sangat hebat, maka sekte Dao bisa menjadi sekte yang terbaik di antara sekte lain…
-
Yin Cheng melihat Yin Tianji dan berkata dengan pelan, "Kekuatanmu masih sangat rendah, takutnya kamu tidak bisa menahan."
"Tapi..."
"Sudah cukup, kamu pergi saja." Yin Cheng menghela napas.
"Aku sudah tahu, aku salah! Ayah!" Melihat wajah ayahnya yang sedikit kecewa, Yin Cheng pun meminta maaf, "Aku seharusnya tidak buru-buru, sebenarnya paman telah memberikan warisan padamu, itu artinya juga memberikan padaku. Aku akan berusaha lebih giat lagi untuk berlatih."
Yin Cheng merasa terhibur mendengar ucapannya, lalu ia pun turun dan mengelus rambut putranya dan pergi ke ruang belajar.
-
Keesokan harinya.
Di puncak khusus murid luar.
Hari masih sangat pagi, semua murid sudah berkumpul di dalam kuil untuk berlatih.
Empat hari lagi akan diadakan lomba, di antara ratusan murid hanya ada, hanya satu orang yang bisa menjadi murid dalam.
Semua orang ingin sekali bisa menjadi murid dalam.
Mereka tidak ingin memakan makanan sisa, dan mereka juga tidak ingin ditertawakan.
Di antara begitu banyak orang, hanya ada 2 orang yang lebih spesial.
Orang pertama adalah Qin Mengyao, ia sudah mengumumkan kepada orang-orang bahwa, "Aku pasti akan masuk ke murid dalam, kalian tidak perlu latihan dengan giat lagi karena kalian tidak pantas."
Meskipun semua orang sangat kesal, tapi mereka juga tidak memiliki kemampuan yang bisa dipamerkan. Mereka hanya bisa giat berlatih dan berharap bisa menjadi murid dalam.
Satu orang lagi adalah Yin Wushuang. Yin Wushuang pagi-pagi sekali ia sudah bangun, tapi ia tidak berlatih, ia malah pergi ke wakil puncak gunung.
Gunung itu adalah tempat di mana para murid inti berlatih.
Guru yang mengajar di sana terbagi menjadi atasan Cai dan atasan Xu.
Kemarin malam, nenek tua itu sudah memberikannya jalan, ia harus pergi mencari atasan Xu, biasanya atasan Xu ada di atas puncak tersebut.
Saat Yin Wushuang ingin naik ke atas puncak, ada dua orang yang lebih tua darinya tiba-tiba melarangnya.
"Murid luar tidak diperbolehkan naik ke wakil puncak."
Yin Wushuang mengerutkan kening dan bertanya dengan suara keras, "Kalau murid dalam boleh?"
Penjaga tersebut saling menatap dan berkata, "Hanya murid inti yang boleh."
"Aku sudah tahu, terima kasih infonya." Yin Wushuang mengangguk lalu pergi meninggalkan wakil puncak.
[Jika Tuan ingin segera menemui atasan Xu, maka Tuan harus mempercepat meningkatkan kemampuan Tuan.]Mo Range berpikir sejenak, lalu melanjutkan[4 hari lagi akan ada lomba pemilihan, Tuan harus memenangkan lomba tersebut. Sehingga bisa menjadi murid dalam dan nanti baru bisa menjadi murid inti. Murid luar dan murid dalam tidak memiliki hak untuk bertemu dengan atasan, hanya murid inti yang diperbolehkan dan diajar langsung oleh mereka.]
[Iya, Tuan juga tidak boleh langsung bilang ingin bertemu dengan atasan Xu, karena ada banyak bahaya mungkin yang kita tidak tahu.]Mo Baobao dengan tenang menjelaskan[Lagi pula, Qin Mengyao sudah memamerkan kepada semua orang, dia ingin menang. Jika Tuan bertindak terlebih dahulu, tidak hanya membuat Qin Mengyao marah, pasti akan membuat atasan Cai juga akan marah.]
Atasan Cai sangat baik pada Qin Mengyao, semua orang juga tahu tentang hal ini.
Sekarang yang harus Tuan lakukan yaitu, bertindak lebih berhati-hati lagi.