Aku akan Mengirim Ling Siqi ke Pengadilan
Aku akan Mengirim Ling Siqi ke Pengadilan
Tiba-tiba Jun Shangxie teringat saat Yin Wushuang mabuk di Shengxian Meng.
"Kecuali apa?"
"Kecuali dia mabuk." Jun Shangxie tersenyum.
Dokter militer perempuan melihat wajah Jun Shangxie dan merasa penasaran, "Tuan Muda Jun, sebelumnya aku masih belum pernah melihat kamu begitu perhatian pada seorang perempuan. Apakah kamu sudah mau menikah?"
"Bukan sudah mau menikah, tapi sudah seperti menikah." Jun Shangxie tertawa.
Dokter militer perempuan juga ikut tertawa kecil.
Seorang laki-laki yang biasanya selalu bersikap sangat dingin dan keren, kenapa ketika berkata seperti itu seekor anjing yang sangat setia pada tuannya?
Tapi sepertinya gadis yang sedang pingsan ini pasti sangat hebat, sampai bisa membuat seorang Jun Shangxie patuh seperti anjing yang setia.
Selain itu, ia juga mendengar dari orang lain bahwa gadis itu telah menyelamatkan sekitar 20 orang… memiliki jiwa penolong sepertinya sungguh tidak mudah.
"Tuan Muda Jun, racun yang ada di dalam tubuhnya sudah diambil. Seharusnya tidak ada masalah lagi. Sisanya tinggal diobati sendiri dan dirawat beberapa hari ke depan." Setelah menjelaskan seperti itu, ia pun dengan sadar meninggalkan mereka berdua.
Setelah dokter militer perempuan itu pergi, Jun Shangxie menunduk dan mencium kening Yin Wushuang.
Menunggu Yin Wushuang sadar hingga hari menjelang siang.
Makan siang yang bergizi dan mewah ada di depan Yin Wushuang.
Yin Wushuang melihat makanan mewah itu dan melirik Jun Shangxie sembari berkata, "Di atas pulau ini ada makanan seperti itu?"
"Ini masakan yang dimasak oleh koki dari keluarga Jun, diantarkan secara khusus menggunakan pesawat pribadi untukmu." Jun Shangxie tersenyum, "Akhir-akhir ini kamu makannya kalau tidak buah dari alam, hanya makan biskuit saja. Lihatlah dirimu yang sudah sangat kurus ini, sekarang makanlah makanan yang bisa menambah gizimu."
Yin Wushuang tersenyum lalu mengangkat sumpit dan berpikir, "Bagaimana bisa menyia-nyiakan makanan semewah ini di depan mata?"
Meskipun Yin Wushuang bukan tipe orang yang pemilih dalam makan, tapi jika ada makanan seenak itu juga menjadi suatu hal yang sangat menyenangkan baginya.
Saat ia makan, ia melihat Jun Shangxie yang tampak elegan duduk di depannya dan bertanya, "Bagaimana kamu bisa datang ke sini?"
"Pengurus keluar masuk di Dijing mengatakan bahwa ada orang yang mengangkut ular piton hidup ke luar negeri, dan mereka menggunakan mobil Jun. Masalah ini termasuk urusan penting dan besar sehingga ayah memintaku menanganinya dan setelah aku menyelidiki ternyata adalah pulau di sini. Setelah aku bertanya kepada pihak acara tiba-tiba ada orang yang menelepon menggunakan telepon satelit dan meminta bantuan, akhirnya kami pun datang ke sini."
"Dengan kata lain ada orang yang sengaja menaruh ular piton di pulau ini dan ada orang yang sengaja melukai kita?" Yin Wushuang langsung berpikir dan sudah bisa menebak orang tersebut adalah Ling Siqi.
"Iya, aku pernah menyelidiki kasus ini." Aku dengar dari Jun Can ada orang yang namanya Xia Tian bilang bahwa ia menganggap ada hal yang aneh saat kamu digigit ular piton.
Setelah mendengar ucapan Jun Shangxie, ia pun menaruh sumpitnya dan berkata, "Kalau aku mengatakan bahwa Ling Siqi yang mendorongku masuk ke dalam mulut ular, kamu percaya tidak?"
Saat itu Yin Wushuang memegang sumpit di tangan kanannya dengan sekuat tenaga.
Jun Shangxie percaya atau tidak?
"Aku juga menebak orang itu dia." Setelah itu Jun Shangxie mengambil daging ikan dan memberikannya kepada Yin Wushuang, "Karena ia telah menggunakan cara ini, aku akan membalasnya dengan caraku, tunggu sampai aku menganalisis lebih jelas lagi. Aku akan mengirimnya ke pengadilan!"
Yin Wushuang sedikit kaget lalu tersenyum, "Jadi kamu percaya padaku?"
"Mana mungkin aku tidak percaya dengan istriku sendiri?" Jun Shangxie tersenyum dan menunjukkan ketampanannya, "Aku milikmu, kamu sendiri yang mengatakannya."
Yin Wushuang tersenyum senang, tiba-tiba ia terpikir sesuatu dan bertanya, "Oh iya, kenapa di pulau ini ada sesuatu yang menekan kekuatan kultivasi dan energi iblis?"