Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

"Halo, Tuan Wang. Kamu bisa memanggilku Huo Yanyan."     

"Tolong, duduk Nyonya Huo. Duduk di sini," kata pria itu dengan antusias.     

Asisten prianya meletakkan dua cangkir kopi.     

"Nyonya Huo, silahkan minum kopinya."     

"Tidak, terima kasih. Mari kita singkatkan, Tuan Wang. Aku di sini hari ini untuk kasus ibuku. Menurutmu, adakah peluang untuk menang?" Huo Yanyan berkata dengan tidak sabar. Dia bersandar di sofa dan terdengar merendahkan.     

"Oh, jangan terburu-buru. Kita bisa membicarakan ini perlahan-lahan. Aku melihat ke dalam kasus ibumu. Bisa dibilang ini adalah kasus yang dibicarakan semua orang di kota ini."     

"Kasus ibuku akan segera diadili. Aku cemas jadi bisakah kau memberitahuku peluang menang?" Huo Yanyan bertanya.     

"Hasil apa yang kamu inginkan Nyonya Huo?" lelaki tua itu tertawa kecil dan memandang Huo Yanyan dari atas ke bawah.     

Dia mengenakan setelan merah muda mawar. Roknya ketat dan pendek, memamerkan kaki porselennya yang indah. Itu agak memikat.     

"Tentu saja aku berharap ibuku dibebaskan..."     

"Dibebaskan? Haha, Nyonya Huo memang lucu. Kamu tahu itu tidak mungkin benar? Ibumu sedang diadili karena penculikan dan mereka menangkapnya di tempat kejadian dengan bukti yang cukup. Ini bukan kasus yang baik untuk ibumu."     

"Menurutmu, apa yang bisa kita dapatkan?" Huo Yanyan menyilangkan lengannya dan menatap pria itu.     

"Hm... bagaimana aku harus mengatakannya? Dalam keadaan normal melalui proses peradilan, dia akan dihukum setidaknya 20 tahun penjara, tetapi karena kamu datang padaku, aku akan melakukan yang terbaik.     

Dokumen-dokumen hukum mengatakan bahwa tersangka laki-laki dengan ibumu sudah mati sekarang, kan?"     

"Ya. Dia penyebab utamanya. Ibuku hanya aksesori," Huo Yanyan menegaskan.     

"Ya, itu cara yang baik untuk pergi tetapi pengacara di sisi lain tidak bodoh. Mereka akan menyerang ibumu dari berbagai aspek untuk meningkatkan hukuman. Dengan pengalaman bertahun-tahun, kemungkinan ibumu mengalami pengurangan hukuman akan meningkat. Aku akan mencoba untuk mendapatkan hukuman sesederhana mungkin. Bagaimana menurutmu?"     

"Apa yang kamu rencanakan?" Huo Yanyan bertanya dengan rasa ingin tahu.     

"Hehe, aku tidak bisa memberitahumu sekarang, ini rahasia. Begitulah dalam industriku. Jika aku katakan sekarang, Aku akan membuang bisnisku sendiri."     

"Oke, baiklah. Mari kita bicara tentang uang. Berapa?" Huo Yanyan mengeluarkan dompetnya dan siap membayar.     

"Uang, harganya masuk akal karena temanmu merekomendasikanmu. Aku tidak akan membebanimu sebesar itu. Katakanlah harga diskon satu juta. Bagaimana dengan itu?" kata pria itu dan mengangkat satu jari.     

Huo Yanyan berpikir ini tidak bisa dipercaya...     

"Apa? Satu juta? Kamu bercanda bukan?" Meskipun Huo Yanyan tidak kekurangan uang sekarang, dia tidak ingin ditipu.     

Pria ini bukan pengacara terkenal. Paling-paling, ia akan menjadi pengacara tingkat B yang menangani kasus perceraian, tetapi sekarang ia menagih satu juta yuan. Dia terlalu serakah.     

"Tuan Wang, seperti yang kamu sebutkan, temanku merekomendasikan aku untuk datang kepadamu. Bagaimana kamu bisa begitu serakah?" Huo Yanyan berkata dengan sedih.