Masa Mudaku Dimulai Bersamanya

Qin Chu penasaran, bertanya-tanya apa yang telah disiapkan Pudding yang tenang untuk ibunya.     

"Jangan kira hadiah ini akan membuatku bersikap lunak pada kalian anak-anak…"     

"Hadiah ini dariku, jadi kau boleh melepaskanku. Kau bisa menghukum Little Bean," kata Pudding dengan ramah.     

Little Bean: "Aku..."     

Dia merasa kakaknya telah menjebaknya dengan kejadian menangis itu.     

Mendengar kata-kata Pudding, Huo Mian terkekeh. Bagaimanapun, mereka adalah putrinya dan dia tidak tega menghukum mereka…     

Membuka kotak sutra perlahan, dia melihat sepasang anting mutiara.     

Gayanya sederhana tanpa dekorasi apa pun; hanya ada mutiara bermutu tinggi.     

"Apakah kamu membuat ini, Pudding?"     

Pudding mengangguk. "Saya memilih mutiara di salah satu toko perhiasan berantai di bawah GK kami, tapi saya membayarnya…"     

"Putriku tahu bagaimana menyimpan barang di dalam keluarga..." Qin Chu terkekeh. Meskipun usianya masih muda, Pudding tahu untuk membawa bisnis ke toko keluarganya sendiri. Itu adalah kejutan yang menyenangkan bagi Qin Chu.     

"Aku membuat kancing dengan platinum. Aku membeli bahannya dan belajar cara membuat kancing dari pembuat perhiasan. Prosesnya terlihat sederhana tapi memakan waktu dan tenaga yang cukup banyak… Kuharap kamu menyukainya, Bu."     

"Aku menyukainya. Kamu bersusah payah untuk membuatnya. Bagaimana mungkin aku tidak menyukainya?"     

Huo Mian merasa hangat di dalam…     

"Kak, bagaimana kamu bisa melakukan ini padaku? Bukankah kita setuju bahwa kita akan memberikan kado bersama? Mengapa kamu tidak mengajakku?" Little Bean tampak marah.     

"Kamu bisa memberi aku setengah dari uang itu, lalu itu akan menjadi hadiah dari kita berdua."     

"Baiklah baiklah." Melihat Pudding setuju untuk membagikan kado atas nama mereka, Little Bean mengangguk penuh semangat.     

"Kamu tidak perlu membayar untuk platinum. Cukup bayar salah satu mutiaranya," kata Pudding pelan.     

"Tidak masalah. Berapa?"     

Little Bean masih memiliki ribuan yuan di dompet WeChat-nya dan dia pikir itu sudah cukup untuk mutiara.     

"Dua mutiara itu berharga 120.000 yuan; Kamu bisa memberi ku 60.000 yuan."     

"Sialan… 60.000? Apakah kamu mencoba merampokku…?" Rahang Little Bean ternganga.     

"Bagaimana kamu bisa bilang aku merampokmu? Aku membelinya dari toko perhiasan Ayah… Aku punya tanda terima untuk pembeliannya… Apa kamu mencoba mengatakan bahwa Ayah mencoba merampokmu?"     

Little Bean: "…"     

Qin Chu: "…"     

"Ini benar-benar 120.000 yuan."     

"Lupakan… Kak, kamu kaya, jadi kamu menanggung semua biayanya. Aku tidak punya banyak uang."     

Mendengar bahwa dia harus membayar 60.000 yuan, Little Bean menolak tawaran tersebut.     

"Harganya benar-benar mahal…" Huo Mian juga terkejut.     

"Bu, ini harga biayanya. Mutiara ini berkualitas tinggi dan sangat mahal untuk diperoleh… Kamu bisa bertanya kepada Ayah tentang itu."     

"Kami hanya menjual perhiasan berkualitas tinggi… Sayang, jangan merasa bersalah. Putri mu kaya. Ambil saja hadiahnya."     

Qin Chu menenangkan Huo Mian dengan senyuman.     

Dia tahu Pudding telah menghasilkan banyak uang di pasar saham sejak dia membeli perusahaan cangkang Huo Siqian.     

"Baik. Aku akan menerimanya."     

Senang, Huo Mian memasukkan kotak itu dengan hati-hati ke dalam sakunya…     

"Bu, bisakah ibu mencabut hukumannya? Lihat, kami sudah berhenti menangis…" Pudding mengambil kesempatan itu untuk membujuknya.     

"Kamu... ahli dalam tawar-menawar." Huo Mian tampak pasrah.     

"Bu, kamu tidak tega menghukum kami; lagipula, kami adalah putri kandungmu." Little Bean menghiburnya.     

Memeriksa arlojinya, Qin Chu mengubah topik pembicaraan. "Sayang, sudah hampir waktunya. Biarkan aku membawamu ke geladak. Aku punya kejutan untukmu."