Kisah Istri Bayaran

Terpapar (15)



Terpapar (15)

2Sebelum Wu Aimei meninggalkan rumah sakit, suster dan ibu kaya itu sengaja memanggilnya, bahkan secara khusus memperkenalkannya kepada Xu Zhongxu, mereka mengatakan, "Semalam kalau bukan ibu ini memanggilkan dokter, mungkin istri dan anak Anda yang masih di dalam janin akan mengalami bahaya."     

Xu Zhongxu juga tidak curiga, ia hanya memikirkan pantas saja bayinya terlihat kurus dan kecil, bahkan tangisannya juga sangat lemah, ternyata begitu alasannya.      

Ia sengaja meminta alamat dan nomor telepon Wu Aimei. Wu Aimei mana mungkin berani meninggalkan alamat dan nomor telepon yang asli, sehingga ia asal menulis alamat dan nomor telepon palsu. Namun ia malah menyimpan nama dan alamat keluarga Xu dengan baik.     

Kemudian setelah bayi itu besar, Wu Aimei kadang-kadang juga mengunjungi rumah keluarga Xu secara diam-diam. Namun ia tidak menyangka ketika anaknya masih berusia tiga tahun, seluruh anggota keluarga Xu pindah ke luar negeri.      

Kini anaknya ke luar negeri, dengan jarak yang begitu jauh. Kesempatan untuk bertemu dengan anaknya pun menghilang. Meskipun sangat merindukan anaknya, namun ia yakin anaknya pasti akan menjalani kehidupan yang sangat baik di keluarga itu.     

Sampai Gu Qingqing sudah masuk SMP kelas tiga, perusahaan Wu Aimei bangkrut, ia sendiri mengundurkan diri, dan anak laki-lakinya yang tidak berguna, Gu Qingshan, tidak berhasil masuk kuliah. Keluarga Gu menghadapi situasi krisis dalam sekejap.      

Ketika Wu Aimei mencari pekerjaan ke mana-mana, dan akhirnya benar-benar mendapatkan pekerjaan, ia malah melihat Li Hongrui sedang membawa Xu Zijin berbelanja.     

Li Hongrui merawat kulitnya dengan baik, setelah belasan tahun berlalu, sosoknya hampir tidak mengalami perubahan. Sedangkan anak gadis yang di samping Li Hongrui tampak kurus, wajahnya cantik, namun juga tampak arogan. Wu Aimei mengikuti mereka sampai mereka berdua pergi dengan mobil. Setelah itu ia pun baru pergi dengan tidak rela.     

Kemudian Wu Aimei berusaha kembali ke rumah tua keluarga Xu untuk mencari Xu Zijin, dan ia tidak menyangka Xu Zijin benar-benar ada di sana! Benar-benar ada di sana, tidak berubah. Namun Wu Aimei malah ditangkap, ia dianggap sebagai pencuri dan dibawa ke hadapan Xu Zhongxu dan Li Hongrui.     

Setelah belasan tahun berlalu, Xu Zhongxu dan Li Hongrui sudah melupakan Wu Aimei. Sedangkan Xu Zijin, ia juga seperti yang diharapkan Wu Aimei, seperti seorang putri, yang meliriknya dengan arogan dan cuek, lalu pergi begitu saja.     

Xu Zhongxu melambaikan tangannya di udara dan mengatakan, "Sudahlah, dia juga tidak mencuri apa pun. Lepaskan saja. Lain kali kalau kamu masih berani datang ke sini, kami tidak akan melepaskanmu begitu saja."     

Keluarga Xu sepertinya baru pindah, barang di dalam rumah masih sangat berantakan, pembantu rumah juga belum banyak.     

Wu Aimei mengambil sebuah keputusan, ia pun langsung mengatakan, "Nyonya, aku, aku adalah ibu yang tinggal di kamar pasien sebelah waktu itu. Namaku Wu Aimei, apakah Anda masih mengingatku? Waktu itu Anda mau melahirkan di tengah malam, tidak ada dokter dan suster, jadi aku yang membantumu mencarikan mereka."     

Mendengar kata-kata Wu Aimei, Xu Zhongxu dan Li Hongrui akhirnya teringat kembali, lalu mereka pun menganggukkan kepala, "Oh, oh, kamu ya."     

Xu Zhongxu dan Li Hongrui melihat lagi penampilan Wu Aimei, mereka pun bisa menerka isi hatinya. Pasti datang demi uang, kan?     

Waktu itu Wu Aimei sudah menyelamatkan nyawa Li Hongrui dan Xu Zijin, dan bisa mendapatkan imbalan. Xu Zhongxu pun segera menyediakan angpao, namun Wu Aimei malah menggelengkan kepalanya dan menolak.      

Wu Aimei mengatakan, "Nyonya, Tuan, aku tidak mau uang. Aku sekarang … baru menganggur di rumah. Aku punya dua orang anak, satunya baru tamat SMA, satunya mau masuk SMA, usianya hampir sama dengan nona muda keluarga kalian. Aku ingin mencari pekerjaan, jadi pembantu, apa boleh?"     

Pembantu?      

Xu Zhongxu dan Li Hongrui saling bertukar pandang. Kebetulan rumah keluarga Xu masih berantakan, mereka juga baru pulang ke, jadi mereka mencoba untuk mempekerjakan Wu Aimei selama satu minggu demi masa lalu.      

Mereka tidak menyangka ternyata Wu Aimei sangat rajin bekerja, tidak takut kotor juga tidak takut lelah. Terutama pekerjaan dapur, ia memiliki keterampilan memasak yang hebat, sehingga keluarga Xu pun memutuskan untuk merekrutnya sebagai pembantu.     

Wu Aimei juga bisa melihat anak kandungnya setiap hari, sampai suatu hari, keluarga Xu benar-benar kekurangan pembantu, jadi ia dengan terpaksa menyuruh Gu Qingqing datang membantu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.