Kisah Istri Bayaran

Untuk Dia (7)



Untuk Dia (7)

1Kalau Leng Sicheng memberikan nilai di bawah 8, maka Xu Xijin akan menjadi juaranya. Ini artinya, jika Leng Sicheng memberi Gu Qingqing nilai yang tinggi, maka Gu Qingqing yang akan menjadi juaranya!     

Saat ini, bahkan Xu Zipei dan Xu Zijin pun menatap Leng Sicheng dengan tegang karena mereka tidak tahu Leng Sicheng akan memberikan nilai berapa. Terutama Xu Zijin, tadi dia sudah sangat terkejut ketika Gu Qingqing menayangkan hasil karyanya itu, sehingga kini ia hanya bisa menaruh harapannya kepada nilai Leng Sicheng!     

Ekspresi Leng Sicheng tetap terlihat tenang, begitu juga dengan Gu Qingqing yang ada di atas panggung. Dia seolah tidak merasa ragu ataupun cemas, dan hanya menunggu hasil penilaian dengan tenang.     

Leng Sicheng pun memberikan penilaian di hadapan semua orang!     

"Sebelas!" Padahal nilai tertinggi hanya sepuluh poin saja, namun Leng Sicheng sengaja memberikan nilai sebelas!     

Leng Sicheng langsung menjelaskan, "Aku memberimu satu poin lagi karena yakin kalau kamu tidak akan sombong."     

Yang merasa bangga adalah Leng Sicheng! Istrinya kini begitu terampil, begitu memukau! Komentarnya ini membuat seluruh penonton berseru! Bahkan Gu Qingqing sendiri juga melihat Leng Sicheng dengan tatapan kaget.     

Kalau Gu Qingqing tidak mendengarnya dengan telinga sendiri, dia tidak akan percaya bahwa ternyata Leng Sicheng akan mengatakan komentar seperti ini!     

Tentu saja, pada waktu penambahan nilai, pihak penyelenggara tidak mungkin memberikan nilai sebelas kepada Gu Qingqing, melainkan tetap nilai sepuluh poin. Namun meskipun demikian, tidak diragukan lagi kalau Gu Qingqing akan mendapatkan juara satu!     

Ketika mengumumkan hasil tersebut, Gu Qingqing dan Zhang Yuxi, tim pasca produksi Gu Qingqing, dan Lin Zhouyi tampak tersenyum dengan senang.      

Sementara itu, Leng Sicheng hanya menyipitkan matanya, wajahnya tidak menunjukkan ekspresi lebih, hanya kerutan di keningnya saja yang terlihat lebih longgar, menunjukkan bahwa kini ia merasa santai dan nyaman.     

Ketika dalam tahap pembagian piala, Leng Sicheng lah yang memberikan piala kepada Gu Qingqing. Setelah Leng Sicheng membagikan piala dan sertifikat kepada Gu Qingqing, tiba-tiba dia maju selangkah dan memberikan pelukan kepada Gu Qingqing.     

Pelukan Leng Sicheng tidak hanya membuat mereka yang di atas panggung terkejut, para wartawan yang di bawah panggung juga sangat terkejut. Leng Sicheng bahkan mendekatkan wajahnya ke telinga Gu Qingqing dan mengatakan, "Selamat."     

Gu Qingqing tidak pernah membayangkan bahwa suatu hari dirinya bisa berdiri di depan umum dan berpelukan dengan Leng Sicheng! Dengan adanya pelukan yang hangat dan rangkulan lengan yang kuat, Gu Qingqing pun menganggukkan kepalanya dengan lembut, "Hmhh."     

Sekarang, Leng Sicheng sedang memeluk Gu Qingqing, dia sangat tidak ingin melepaskan pelukannya, bahkan ingin mengumumkan identitas Gu Qingqing!     

Tatapan orang-orang yang ada di acara itu tertuju pada Leng Sicheng dan Gu Qingqing. Leng Sicheng terus memeluk Gu Qingqing, Xu Zipei dan Xu Zijin yang berdiri di samping pun terbengong. Ketika pembawa acara juga masih terbengong, tiba-tiba terdengar suara Lin Zhouyi dari speaker.     

"Semuanya, setelah kompetisi ini, saya sebagai wali perusahaan Xu Yi akan memecat seorang karyawan kami. Meskipun perusahaan kami mendukung adanya persaingan, namun kami tidak mengharapkan ada yang mendapatkan kemenangan dengan menggunakan tindakan yang tidak benar."     

Karena Lin Zhouyi yang tiba-tiba mengatakan hal ini, tentu saja dia membuat tatapan para penonton bergeser kepadanya.     

Tindakan yang tidak benar? Lin Zhouyi mau memecat siapa?     

Dan yang paling penting adalah, di antara para kontestan kali ini, yang merupakan karyawan Xu Yi hanyalah Gu Qingqing dan Xu Zipei!     

Pembawa acara ingin meneruskan kata-kata Lin Zhouyi, namun Lin Zhouyi sudah berkata duluan, dia berkata sambil tersenyum lebar, "Juara satu kali ini mendapatkan kesempatan untuk studi ke luar negeri selama satu tahun. Saya sebagai bosnya sangat mendukung Sang juara pergi mengejar impiannya."     

Kata-kata ini membuat Leng Sicheng tertegun. Sebagai satu-satunya pihak sponsor kompetisi tersebut, Leng Sicheng yang sudah mengeluarkan uang dan tenaga, akhirnya mendapatkan imbalan di mana istrinya akan pergi ke luar negeri selama satu tahun meninggalkannya?!     

Jangan bercanda!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.