Kisah Istri Bayaran

Kebenaran (21)



Kebenaran (21)

0Kali ini Gu Qingqing bahkan tidak menolehkan kepalanya, hanya mencibir di belakang Leng Sicheng.     

Kemudian ia mengambil napas ringan dan mengatakan, "Tidak usah."     

Mau mengumumkan apa? Kalau Leng Sicheng begitu enggan, untuk apa mengumumkannya? Di hadapan ibu dan kakaknya saja pria itu bertekad bilang tidak, tapi sekarang malah bicara seperti ini di depannya. Sebenarnya apa maunya?     

Tidak usah? Samar-samar Leng Sicheng merasa ada yang tidak beres. Ia lalu maju menghampiri Gu Qingqing, "Apa kata-kataku tadi membuatmu marah? Kamu juga tahu orang itu bicara begitu hanya untuk tujuan pribadinya saja, kan? Aku memang tidak begitu ingin mengumumkan hubungan kita, karena takut akan terjadi masalah yang tak terduga. Sebelumnya aku pernah mau mengumumkannya, tapi waktu itu kamu juga tidak setuju, kan? Tadi kamu sendiri juga meminta Lin Zhouyi menjaga rahasia karena tidak ingin orang di perusahaanmu tahu, kan?"     

"Aku tahu." Gu Qingqing tidak menoleh, dan hanya menanggapinya dengan singkat.     

Leng Sicheng tetap merasa ada yang salah, jadi ia maju dua langkah lagi dan meraih lengan Gu Qingqing. Ia bilang, "Apa yang kamu pikirkan? Katakan, aku akan mendengarkannya."     

Gu Qingqing tetap menundukkan kepalanya, suaranya terdengar pelan, "Aku tahu, aku memahami semua yang kamu katakan, dan aku juga setuju."     

Leng Sicheng mengerutkan alisnya seraya mengerucutkan bibir, ia hanya bisa meraih lengan Gu Qingqing dan tidak membiarkannya pergi, "Tapi kamu sepertinya masih marah."     

"Tentu saja. Li Hongrui sudah menghina ibuku, tentu saja aku marah."     

Jadi, Gu Qingqing marah karena ibunya dihina? Leng Sicheng terlihat mengerutkan keningnya, "Aku akan menyuruh mereka meminta maaf."     

"Untuk apa minta maaf? Kerja sama tetap harus dilanjutkan." Gu Qingqing mencibir. Memangnya, Leng Sicheng akan memutuskan hubungan dengan keluarga Xu karena masalah kecil seperti ini? Keluarga Xu juga, mentang-mentang mereka memiliki perusahaan besar, makanya berani menghinanya.     

Jika hal ini terjadi di zaman dahulu, mungkin ini masih bisa diterima. Tapi sekarang sudah zaman modern, walaupun ibunya pernah bekerja sebagai pembantu di keluarga Xu selama beberapa tahun, tapi dia juga menggunakan kedua tangannya untuk menghasilkan uang, dan tidak bisa begitu saja dipandang rendah. Jabatan memang memiliki pangkat tinggi dan rendah, tapi itu tidak dapat membuktikan bahwa karakter seseorang lebih rendah daripada orang lain!     

"Aku akan menghubungi keluarga Xu, agar segala kerja sama nantinya tidak berkaitan dengan Xu Zhongxu dan Li Hongrui. Nama mereka juga tidak akan disertakan pada saat menandatangani kontrak."     

Jadi maksudnya, kerja sama dengan Xu Zipei tidak akan berubah, dan hanya akan menghapus nama Xu Zhongxu serta Li Hongrui dari saham perusahaan?     

Gu Qingqing mencibir, "Sudahlah."     

Sebenarnya Leng Sicheng sendiri juga tahu, kedua keluarga Xu itu adalah satu, sama seperti keluarganya dengan keluarga Paman Leng Yunlin. Walaupun mereka mengesampingkan Xu Zhongxu pada saat tanda tangan kontrak, namun pada akhirnya mereka tetap akan mendapatkan keberuntungan dari keluarga Leng.     

"Tak penting, kalian mau tanda tangan atau tidak, itu tidak ada pengaruhnya terhadapku. Lagi pula, mereka memang sudah lama tidak menyukaiku dan keluargaku. Untuk apa memaksa mereka meminta maaf. Waktu Li Hongrui masuk rumah sakit, mereka sudah meminta maaf, tapi nyatanya? Mereka memang selalu memandang rendah keluargaku, jadi untuk apa sampai harus menyulitkan mereka?"     

Dan, sampai sekarang kenapa hanya keluarga Xu yang memandang rendah dirinya? Semua ini karena hanya keluarga Xu dan keluarga Nie yang mengetahui identitasnya. Jika orang lain yang mengetahui identitasnya, mereka mungkin sama sekali tidak akan berani memperlakukannya seperti ini!     

Leng Sicheng terdiam, ia sendiri pun tidak menyangka, kerja sama dengan Xu Zipei akan menimbulkan begitu banyak masalah.     

"Sudah, tidak apa-apa, aku capek, mau istirahat dulu."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.