Perjuangan Menembus Surga

Mencari Solusi



Mencari Solusi

1Yao Lao pun tersenyum saat ia melihat raut wajah Xiao Yan yang tertegun. Ia juga tahu seberapa mengejutkan ketiga bahan ini bagi Xiao Yan, jadi ia tidak begitu terkejut. Ia hanya menghiburnya, "Sangat sulit untuk mendapatkan benda - benda ini. Karena itu, aku sudah bilang jangan tergesa - gesa. Aku sudah sangat bersyukur bahwa kau memikirkan hal ini. Bagaimanapun juga, kita masih punya banyak waktu tersisa. Kita bisa mencarinya dengan perlahan."     

Raut wajah Xiao Yan berangsur - angsur pulih. Ia beristirahat untuk sesaat sebelum tertawa kecut. Ia merasakan kepeningan di kepalanya. Intisari darah dari seekor Binatang Magic tingkat 7. Ini sama dengan seorang Dou Zong yang luar biasa kuat. Terlebih lagi, intisari darah adalah sesuatu yang diandalkan seekor Binatang Magic untuk bertahan hidup dan bertumbuh. Hal itu tepat seperti darah segar dan tulang - tulang di dalam tubuh manusia. Setelah hal ini dikeluarkan dari tubuh seekor Binatang Magic, makhluk itu tentu saja seketika akan kehilangan nyawanya. Karena itu, jika disederhanakan, seseorang harus membunuh seekor Binatang Magic yang sangat kuat yang dapat menandingi seorang Dou Zong elit, jika ingin mendapatkan intisari darah seekor Binatang Magic tingkat 7… tetapi Xiao Yan bahkan belum pernah bertemu dengan makhluk seperti itu, bahkan sejak ia lahir, apalagi membahas mengenai membunuhnya.     

Tulang dari seorang Dou Zong elit… bahan obat ini juga membuat Xiao Yan terbungkam. Seorang Dou Zong elit dapat berkeliaran tanpa halangan di atas negeri. Kebanyakan dari mereka yang dapat hidup hingga setaraf ini memiliki sebuah faksi yang cukup kuat. Ketika mereka terbunuh, antara mereka akan tidak meninggalkan jejak, atau mayat mereka akan disembunyikan dan dilindungi dengan ketat. Jika ada yang berani menyentuh tulang nenek moyang mereka, kemungkinan, mereka akan membawa semua orang untuk mengincarmu dengan seluruh kekuatan mereka, bahkan jika terdapat perbedaan besar di antara kekuatan mereka dan milikmu. Karena itu, hal ini adalah sebuah bahan obat yang sangat merepotkan.     

'Pil Pelebur Darah Penumbuh Tulang' tentu saja bukanlah hal yang sederhana. Sebuah pil obat di puncak tingkat tujuh kemungkinan adalah sesuatu yang Yao Lao tidak dapat jamin, bahwa ia dapat berhasil membuatnya, bahkan jika ia mengerahkan seluruh kekuatannya. Tidak perlu menyebut berbagai macam bahan obat aneh dan langka yang diperlukan untuk memurnikan pil tersebut. Tak terhindarkan mengumpulkan semua benda ini merupakan kesulitan yang luar biasa besar.     

Wajah Xiao Yan menunjukkan kepahitan saat ia mengangguk. Ia menghela nafas, "Aku akan mengingat semua ini di dalam hatiku. Jika aku mendapatkan kesempatan, aku pasti akan memikirkan cara untuk mengumpulkan semua bahan - bahan ini di masa depan."     

Yao Lao tersenyum tipis dan berkata, "Tentu saja tidak akan semerepotkan ini jika seseorang hendak memurnikan sebuah tubuh biasa untuk menampung roh. Namun, semakin kuat Kekuatan Spiritualnya, semakin ketat juga persyaratan tubuhnya. Saat ini, Kekuatan Spiritualku cukup kuat. Karena itu, jika aku tidak menggunakan sebuah tubuh yang lebih kuat, kemungkinan, rohku akan membuat tubuh baru itu mengembang hingga meledak, tepat setelah aku memasukinya."     

"Namun, aku rasa jika kau berhasil mengumpulkan semua bahan obat ini dan berhasil memurnikan sebuah tubuh yang dapat menampung sebuah roh di masa depan, kemungkinan besar kekuatanku akan menjadi lebih kuat daripada ketika aku berada di kondisi puncakku, setelah roh - ku melebur dengan tubuh baru itu. Lagipula, Kekuatan Spiritual-ku saat ini jauh lebih kuat daripada kala itu." Yao Lao tertawa.     

Xiao Yan hanya merasakan kebahagian kecil setelah mendengar hal ini. Dapat diketahui dari sikap Su Qian dan yang lain memanggil Yao Lao, Yao Lao kala itu seharusnya sudah merupakan seorang Dou Zun elit sejati. Jika seseorang sedikit lebih kuat daripada tingkat ini, tidakkah itu berarti bahwa ia akan menjadi seorang Dou Sheng elit yang hanya ada dalam legenda?     

Yao Lao tampaknya telah menduga sebagian pemikiran Xiao Yan ketika ia melihat wajahnya yang terlihat girang. Ia seketika menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kau bisa berhenti melamun. Apakah kau pikir sungguh begitu mudah naik ke kelas Dou Sheng elit? Jika aku benar - benar memiliki kekuatan sejenis itu, mereka pun akan menganggapku serius jika aku pergi ke klan pacarmu itu, untuk membantumu melamar."     

Xiao Yan terkejut. Hatinya seketika sedikit gemetar. Dari kata - kata Yao Lao ini, ia dapat dengan samar merasakan kekuatan mengerikan dari klan misterius Xun Er itu. Klan itu ternyata cukup kuat untuk membuat seorang Dou Zun elit, yang sudah cukup untuk mendominasi benua, menjadi setakut ini.     

"Sepertinya, aku masih memiliki perjalanan yang sangat panjang…"     

"Baiklah, anak muda, tidak perlu perlu berpikir terlalu keras. Dengan bakatmu, aku percaya kau cepat atau lambat akan memiliki kemampuan untuk benar - benar sebanding dengan pacar kecilmu itu. Ha ha, seorang Dou Wang elit dua puluh tahun. Seseorang mungkin tidak berani mengatakan bahwa pencapaian itu hanya dirimu saja yang punya di benua, tetapi hal itu sudah cukup untuk memandang ke bawah kepada banyak sekali orang." Yao Lao tersenyum dan menghibur Xiao Yan ketika ia melihat wajah Xiao Yan yang dengan cepat berganti.     

Xiao Yan sedikit mengangguk. Ia mendongak dan menatap Yao Lao. Mulutnya bergerak. Sikap itu, yang mana ia berbicara dengan jeda, terlihat seperti ia ingin mengatakan sesuatu.     

"Aku tahu bahwa kau sangat tertarik dengan klan pacarmu itu. Namun, ada beberapa hal yang tidak bermanfaat bagimu jika diberitahu sekarang. Aku hanya bisa memberitahumu bahwa klan mereka itu telah ada sejak zaman kuno. Mereka memiliki kekuatan yang sangat mengerikan dan bakat khusus yang sulit ditandingi orang biasa… anak muda, benua Dou Qi sangatlah luas. Hal yang telah kau temui sekarang hanyalah sudut dari sebuah gunung es. Di masa depan, kau berangsur - angsur akan menyadari bahwa benua yang hampir tak berujung ini bahkan lebih menarik daripada yang kau bayangkan." Yao Lao tampak telah jelas memahami apa yang ingin ditanyakan Xiao Yan. Namun, ia melambaikan tangannya dan hanya menjawab dengan senyuman.     

Xiao Yan perlahan menghirup dalam - dalam udara yang agak dingin. Ia sedikit mengangguk setelah menekan kegelisahan di dalam hatinya. Wajahnya pun memulihkan ketenangannya.     

"Kau harus dengan tenang berusaha menyembuhkan diri sekarang. Kau telah membuat dirimu kelelahan seperti itu ketika kau membangunkanku kali ini. Jika kau melanjutkan tanpa memperdulikan konsekuensinya, kau mungkin sudah sedikit merusak kekuatanmu." Yao Lao menepuk pundak Xiao Yan dan berbicara dengan sebuah senyuman.     

Xiao Yan mengangguk. Ia merenung sesaat, sebelum mendadak mengeluarkan sebuah gulungan dan sebuah botol giok berbentuk aneh dari cincin penyimpanan. Terdapat sebuah pil obat yang tampak tergumpal dari darah segar, diam - diam terbaring di dalam botol giok itu.     

"Hah? Botol obat ini ternyata menyimpan jejak sebuah segel energi? Pil obat ini…" Tatapan mata Yao Lao menatap dengan saksama pada botol giok ketika hal itu muncul. Ini terlebih lagi ketika tatapan matanya menyapu ke pil obat berwarna merah tua di dalamnya. Keseriusan berangsur - angsur menggelora ke wajah tuanya, saat ia menekan suaranya dan bertanya dengan diam - diam.     

"Guru, pil obat ini adalah sesuatu yang telah kau sebutkan secara kebetulan kala itu…'Pil Pelahap Kehidupan'." Raut wajah Xiao Yan pun menjadi cukup serius. Suaranya juga ditekan hingga sangat pelan. Hanya mereka berdua yang dapat mendengarkannya.     

"Ini memang benda itu…" Mata Yao Lao menyusut. Ia perlahan menghirup udara yang dingin. Ia sudah dengan samar menduga sesuatu dari penampilan pil obat berwarna darah itu, bersamaan dengan botol yang mengandung jejak segel energi.     

"Bagaimana kau bisa mendapatkan hal ini? Yang kutahu, pil obat ini telah menghilang secara misterius dengan penciptanya di benua kala itu." Yao Lao mengernyitkan alisnya. Tatapan matanya mendadak berpaling ke gulungan di samping saat ia berkata, "Jangan bilang padaku bahwa ini adalah… resep obatnya?"     

"Ya. Ini adalah resep obat dari 'Pil Pelahap Kehidupan'." Xiao Yan mengangguk dan berkata dengan tak berdaya, "Benda ini adalah sesuatu yang ditemukan kakak keduaku di pedalaman pegunungan. Juga karena inilah aku ingin meminta bantuan guru."     

"Jangan bilang kakak keduamu telah mengonsumi pil obat ini?" Yao Lao tersenyum kecut dan tidak dapat menahan untuk mengusap kepalanya yang agak sakit, ketika ia melihat ketidakberdayaan yang semakin terlihat di wajah Xiao Yan. Ia menghela nafas, "'Pil Pelahap Kehidupan' mungkin bisa memungkinan seseorang untuk menjadi seorang Dou wang elit dalam kurun waktu yang sangat singkat, tetapi hal itu didapatkan dengan cara menukar sisa hidupnya. Masa hidup seseorang yang telah mengonsumsi pil obat ini paling banyak hanya tersisa tiga tahun."     

"Kakak keduaku hanya memiliki sisa hidup satu tahun lagi." Raut wajah Xiao Yan terlihat putus asa ketika ia berbicara lirih, "Kala itu, kakak kedua berpikir aku telah mati ketika terjebak di bawah tanah. Pembalasan klan belum terjadi. Dalam keputusasaannya, ia hanya bisa mempertaruhkan nyawanya dan menelan 'Pil Pelahap Kehidupan'."     

Yao Lao tersenyum kecut. Mengapa semua keturunan klan Xiao memiliki sifat yang keras kepala seperti itu?     

"Guru, jangan bilang padaku bahwa tidak ada cara untuk membatalkan efek dari pil ini?" Tatapan mata Xiao Yan memandang Yao Lao, saat ia bertanya dengan agak mendesak dan berharap - harap.     

Yao Lao menjadi hening saat ia mengamati tatapan mata Xiao Yan yang sungguh - sungguh. 'Pil Pelahap Kehidupan' ini adalah mahakarya agung dari grandmaster ahli kimia kala itu. Kelahiran pil obat itu menyebabkan kegaduhan yang cukup besar. Akan cukup sulit untuk membatalkan efeknya.     

Yao Lao merenung sesaat, sebelum akhirnya membuka mulut di hadapan mata Xaio Yan yang berangsur - angsur terlihat kecewa. "Semua hal menghasilkan sesuatu yang berlawanan. Jika terdapat racun, seharusnya ada penawarnya… meskipun aku tidak memiliki kepercayaan diri mutlak tentang apakah sungguh mungkin untuk membatalkan efek dari 'Pil Pelahap Kehidupan' ini, kita bisa mencobanya."     

Xiao Yan menghela nafas lega ketika ia mendengar bahwa Yao Lao tidak menolak secercah harapan pun. Ia menyerahkan gulungan dan botol obat itu kepada Yao Lao dan menghela nafas, "Jika begitu, aku akan merepotkan guru untuk membantu mempelajari benda ini. Tentunya, lebih baik jika ada cara untuk membatalkannya. Jika tidak ada… mari serahkan nasib kepada langit."     

Yao Lao mengangguk. Ia menerima dua benda itu dan menimbangnya di tangannya, sebelum menyuarakan pemikirannya, "Kau harus ingat jangan menyebutkan pil ini kepada siapapun. Kau juga harus mengingatkan saudara keduamu. Jika tidak, hal ini akan membawa beberapa masalah."     

"Aku sudah memberitahunya mengenai hal ini." Xiao Yan tersenyum. Ia bukanlah pemula yang tidak menyadari semuanya. Pengalamannya akan hal - hal duniawi dari pelatihan di dunia luar jauh melampaui mereka yang seumuran dengannya.     

Yao Lao pun juga merasa yakin akan kewaspadaan Xiao Yan dan tidak bertanya lagi tentang hal itu. Ia tersenyum dan berkata, "Kau sudah memperhitungkan semuanya, sudah waktunya bagimu untuk beristirahat dan memulihkan diri. Pulihkan kekuatanmu dahulu. Ini adalah hal yang paling penting."     

Xiao Yan tersenyum dan mengangguk setelah mendengar hal ini. Ia duduk bersila dan perlahan menutup matanya. Sesaat kemudian, pernafasannya berangsur - angsur menjadi rendah dan dalam. Ia menghirup dan menghembuskan nafas, membentuk perputaran yang sempurna. Udara di sekitar pun sedikit bergejolak saat siklus pernapasannya terbentuk. Seketika, aliran energi yang tak berhenti menggelora keluar, sebelum benar - benar diserap ke dalam tubuhnya, memenuhi tubuhnya yang kelelahan…     

Yao Lao menggelengkan kepalanya dan dengan tak berdaya memandang Xiao Yan masuk ke mode pelatihannya. Ia memandang gulungan di tangannya, tersenyum kecut dan berkata lirih, "Anak ini bahkan ternyata bisa mendapatkan resep obat dari 'Pil Pelahap Kehidupan'. Akan tetapi, lebih mudah dikatakan daripada melakukannya jika ingin mendapatkan cara untuk membatalkan efek pil itu…"     

Yao Lao menggaruk kepalanya yang agak sakit. Wajahnya benar - benar putus asa. Menjadi gurunya tidaklah santai…     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.