Perjuangan Menembus Surga

Di hadapan api lima warna yang mengerikan ini, banyak orang di Kota Ye yang tak terhitung jumlahnya mengalami perubahan dalam ekspresi mereka. Bahkan dengan pengekangan tirai api, mereka masih bisa merasakan kekuatan liar yang menyebabkan orang menjadi takut. Sulit membayangkan bagaimana jadinya jika mereka berada di tempat kelompok Tian She berada?     

Jawaban ini adalah sesuatu yang tidak bisa diberikan oleh mereka yang tidak mengalaminya langsung. Namun, terlepas dari betapa bodohnya seseorang, ia akan tahu bahwa perasaan semacam ini pasti tidak akan membuat seseorang merasa baik.     

Tentu saja, seperti yang diduga semua orang. Ekspresi kelompok Tian She telah menjadi sangat buruk sembari mereka berdiri di dalam formasi cahaya tersebut. Kekuatan penghancur yang tersembunyi di dalam nyala api yang cemerlang itu seperti jarum racun yang tersembunyi di kegelapan, menyebabkan mereka semua merasakan hawa dingin yang berkelanjutan di dalam hati mereka.     

"She Tua, apa yang harus kita lakukan?" Bing Xuan menelan seteguk air liur. Ekspresinya berisi sedikit kepanikan. Lautan api lima warna yang cerah itu benar-benar terlalu menakutkan. Jika mereka membiarkan diri mereka jatuh ke dalamnya, kemungkinan dua Dou Zong bintang tujuh yang tersisa akan berakhir dengan nasib buruk. Mereka adalah praktisi Dou Qi yang sedingin es. Saat ini, api lima warna secara kebetulan menekan mereka. Jika mereka tidak menggunakan beberapa teknik, kemungkinan mereka akan binasa di tempat ini ketika nyala api tersebut tiba.     

"Mengapa harus panik?"     

Ekspresi Tian She kecewa saat ia dengan dingin menegur. Ia segera melanjutkan dengan nada yang dalam, "Ia mungkin memiliki formasi ini, tetapi begitu juga Lembah Sungai Es kita. Bentuk formasi Sungai Es. Kekuatan ledakan bocah ini memang sangat kuat, tetapi pasti tidak akan bisa bertahan lama. Setelah batas waktu Tiga Perubahan Misterius Api Langit-nya berakhir, formasi hebat ini tentu saja akan hancur. Pada saat itu, akan terlalu mudah untuk membunuhnya."     

Tian She memang layak menjadi ahli yang terkenal di seluruh Wilayah Pil. Bahkan dalam menghadapi situasi seperti itu, ia tidak mengungkapkan kepanikan sedikitpun. Alih-alih, ia telah mengidentifikasi kelemahan fatal dari kekuatan Xiao Yan dalam sebuah kalimat.     

Wajah tua Bing Xuan dan Bing Hua memerah ketika mereka mendengar Tian She menegur mereka. Mereka segera mengangguk. Keduanya melangkah maju dan mengambil posisi untuk membentuk formasi. Aura yang menusuk tulang melonjak keluar dari tubuh mereka!     

Ekspresi Tian She gelap dan serius saat ia melihat Xiao Yan dari kejauhan. Tongkat berjalan berbentuk ular di tangannya menghantam udara kosong. Aura yang besar, kuat, dan dingin muncul dari tubuhnya dan menyatu dengan aura dingin dari dua lainnya. Itu membeku menjadi sebuah cermin es putih jernih yang melindungi mereka bertiga.     

Cermin es seputih salju sepenuhnya terbentuk dari aura perkasa dari ketiga orang ini. Kekuatan pertahanannya sangat mengerikan. Kemungkinan bahkan seorang ahli di puncak kelas Dou Zong akan kesulitan menghancurkannya, bahkan setelah menggunakan seluruh kekuatan mereka.     

Ketika cermin es ini terbentuk, lautan api lima warna datang menerkam. Setelah itu, api itu menenggelamkan cermin es yang dingin dalam nyala api yang kuat dan intens!     

Api lima warna itu baru saja bersentuhan dengan permukaan cermin es salju ketika tiba-tiba memancarkan suara mendesis. Banyak sekali kabut dingin berwarna putih mengalir dari permukaan cermin sedingin es, dengan liar menghalangi pembakaran dan pemanggangan api lima warna.     

Chi chi...     

Tetesan air sedingin es terus-menerus muncul di permukaan cermin es. Setelah itu, mereka mengalir menuruni cermin halus dan dengan cepat menguap dan lenyap karena nyala api lima warna yang berputar.     

Lautan api yang cemerlang memenuhi bagian dalam formasi cahaya besar. Cermin es seputih salju muncul di tengah lautan api tersebut. Samar-samar bisa dilihat tiga sosok buram di dalamnya...     

Mata Xiao Yan dingin dan tak acuh saat ia menatap permukaan cermin yang mencair. Sudut mulutnya menunjukkan senyum dingin. Penciptaan lima jenis api itu menciptakan perasaan kuat yang bahkan membuat Xiao Yan sendiri terkejut. Meskipun memang ada kesenjangan yang cukup besar antara Tian She dan dirinya, dengan mengandalkan Tiga Perubahan Misterius Api Langit dan Teknik Pelepas Api Lima Cincin, celah ini sudah menyusut sampai sangat kecil. Mencoba untuk dengan paksa melawan api lima warna ini hanya bisa dianggap sebagai mencari penderitaan sendiri...     

Lautan api lima warna membakar dengan ganas. Suhu yang mengerikan menyebabkan bagian dalam formasi cahaya menjadi sangat terdistorsi. Bahkan ada beberapa goresan ruang hitam pekat yang muncul...     

Lapisan kristal tebal dari cermin es seputih salju di dalam lautan api mencair. Kecepatan mencairnya menyebabkan kelompok Tian She langsung mengubah ekspresi mereka. Karena penekanan afinitas mereka, kekuatan penghancur api lima warna ini sudah sangat jelas terlihat.     

"She Tua, jika ini terus berlanjut, ini akan terlalu menguras Dou Qi kita. Kita bahkan mungkin tidak bisa bertahan sampai batas waktu Teknik Rahasia bocah itu habis..." Telapak Bing Xuan menyokong lapisan es di atas kepalanya. Qi dingin menjalar mengikuti lengannya dan mengalir ke dalam lapisan es. Meskipun begini, ia masih bisa merasakan panas yang sangat liar dan keras meresap masuk.     

Ekspresi Tian She berubah-ubah. Ia telah meremehkan kekuatan penghancur dari api lima warna tersebut...     

"Kirimkan semua Tenaga Zun Es di dalam tubuh kalian ke dalam tubuhku ketika cermin es hancur. Aku akan menggunakan serangan itu dan membunuh bocah sialan itu dalam satu serangan!"     

Bing Xuan dan Bing Hua ragu-ragu sejenak setelah mendengar suara dingin Tian She yang pekat. Segera, mereka hanya bisa memancarkan kepahitan dari mulut mereka dan mengangguk. Jika bagian dalam tubuh mereka tidak memiliki perlindungan dari Tenaga Zun Es, kemungkinan mereka akan menderita rasa sakit yang membakar di lautan api yang mengerikan ini.     

Tian She mengabaikan senyum kecut mereka. Matanya terfokus dengan penuh perhatian pada ruang di luar cermin es. Ada sosok yang tidak jelas di tempat itu...     

"Krek…"     

Nyala api lima warna itu mengamuk. Di bawah suhunya yang sangat tinggi, jumlah tetesan air di cermin es yang tangguh itu mulai meningkat. Cermin es tebal secara bertahap menjadi lebih tipis.     

Cukup banyak orang di Kota Ye merasa kepala mereka mati rasa ketika mereka menyaksikan pertukaran serangan dalam formasi cahaya ini. Sosok muda itu telah memberi mereka kejutan yang sulit mereka bayangkan. Tidak hanya ia mengalahkan seorang pelindung dari Aula Jiwa, tetapi ia saat ini mengandalkan kekuatannya sendiri untuk menjebak tiga Tetua agung dari Lembah Sungai Es di lautan api, menyebabkan mereka tidak bisa bergerak. Hasil pertempuran ini akan menyebabkan beberapa darah panas mendidih dengan hanya mendengarnya, apalagi menyaksikannya secara langsung pada saat ini...     

"Krek..."     

Suara pelan tiba-tiba dipancarkan dari dalam formasi cahaya seraya banyak pandangan terfokus padanya. Seketika, banyak mata tiba-tiba menyipit. Orang-orang bisa melihat banyak retakan kecil mulai menyebar di cermin es yang keras...     

"Sungguh lautan api yang begitu mengerikan. Bahkan kekuatan gabungan dari tiga Tetua Lembah Sungai Es tidak bisa menghalanginya..."     

Seruan yang tak terhitung jumlahnya segera dipancarkan dari dalam Kota Ye ketika mereka melihat adegan ini.     

"Bum!"     

Retakan-retakan itu menyebar lebih cepat. Pada akhirnya, cermin es tiba-tiba bergetar dan hancur berantakan. Pecahan es yang tak terhitung jumlahnya melesat ke segala arah saat aura dingin yang mengejutkan menyebar. Untuk sesaat, itu bahkan memaksa mundur nyala api lima warna ini.     

Ketika Qi dingin menyebar, Bing Xuan dan Bing Hua berteriak murka saat mereka masing-masing meletakkan telapak tangan di punggung Tian She. Dou Qi yang besar dan perkasa, yang berisi serpihan es kecil, menggelora ke dalam tubuh Tian She.     

Setelah Tenaga Zun Es dalam tubuh Bing Xuan dan Bing Hua dimasukkan ke dalam tubuh Tian She, orang bisa mendengar suara retakan. Lapisan demi lapisan es biru pudar diam-diam dipancarkan dari bawah kulit Tian She. Dalam sekejap, itu membentuk kain es tipis berwarna biru pucat di permukaan tubuhnya. Gelombang udara dingin berwarna biru pucat yang sangat menakutkan tiba-tiba menggelora keluar dari tubuh Tian She ketika lapisan es ini muncul!     

Di hadapan udara dingin berwarna biru pucat ini, orang bisa melihat api lima warna di sekitarnya mendorong lebih dari tiga puluh meter jauhnya. Gelombang kabut putih tebal akan meletus setiap kali nyala api menerkam mendekat!     

Tian She merasakan suhu yang sangat tinggi di mana nyala api lima warna memancar ketika lapisan es biru pucat muncul. Lebih dari setengah lapisan itu benar-benar menghilang. Segera, kilatan ganas melintas di kedua matanya. Ia mengangkat kepalanya dan menatap Xiao Yan yang jauh dengan sungguh-sungguh. Suaranya mengandung hawa dingin yang tak tertandingi saat bergema di atas formasi cahaya.     

"Bocah, nasibmu berakhir di sini!"     

Suara pekat itu baru saja terdengar ketika Tian She tiba-tiba mengepalkan tangannya. Gelombang demi gelombang cairan seperti energi biru pudar, menggelora keluar dari tangannya. Energi berwarna biru semacam ini masih memiliki beberapa pecahan es kecil yang mengambang di dalamnya, memancarkan kilau yang aneh.     

Tangan Tian She meraih cairan berwarna biru samar ini. Setelah itu, ia tiba-tiba menarik. Gumpalan cairan ini bergoyang dan membentuk busur es biru setinggi dua puluh kaki!     

Udara dingin di tempat ini tiba-tiba melonjak setelah busur es ini muncul. Setelah itu, bahkan api lima warna mengerikan dari sebelumnya mulai mundur agak jauh...     

"Busur Dewa Es!"     

Ekspresi Tian She kejam dan dingin saat tangannya menarik tali busur tersebut. Suara berderit terdengar saat busur ditarik sampai sepenuhnya ditarik. Udara dingin yang mengerikan berkumpul dan panah es biru sebesar tiga meter perlahan muncul di tali busur itu...     

Munculnya panah es itu menyebabkan ekspresi Xiao Yan tampak putus asa. Ia bisa merasakan bahwa bahkan lautan api lima warna yang menyebar, diam-diam berpisah untuk membentuk garis untuk sasaran panah es itu.     

"Tian She ini memang layak menjadi ahli di puncak kelas Dou Zong. Ia sangat sulit untuk dihabisi..."     

Xiao Yan dengan lembut menghirup udara. Sebuah kekejaman melintas di matanya. Segel yang dibentuk oleh tangannya tiba-tiba berubah!     

Seiring perubahan pada segel yang dibentuk oleh tangannya, api lima warna yang memenuhi bagian dalam formasi cahaya mulai menyala. Seketika, seluruh formasi menggelora ke arah Xiao Yan dari segala arah, berkumpul di tangan kanannya!     

Chi chi!     

Dengan semakin banyaknya api lima warna yang berkumpul di lengan Xiao Yan, sebuah tangan api lima warna sebesar tiga puluh meter perlahan bergoyang dan muncul. Lengan itu menyelimuti lengan Xiao Yan. Melihatnya dari kejauhan, itu tampak seperti lengan sesosok dewa api, memiliki kekuatan yang tak tertandingi yang dapat menghancurkan dunia!     

"Panah ini akan mencabut nyawamu!"     

Sudut mata Tian She terangkat ketika ia melihat lengan api yang sangat besar. Ekspresi ganas seketika muncul di wajahnya. Dengan teriakan dingin, busur yang sepenuhnya ditarik di tangan itu memancarkan suara ledakan saat dilepaskan!     

"Panah Dewa Es, menyegel dunia dalam es!"     

Ketika jari-jarinya dilepaskan, panah es biru sebesar tiga meter itu mengeluarkan suara 'swushh' saat anak panah itu bergegas maju!     

Udara dingin menggelora ke mana pun panah itu lewat. Bahkan tirai api di sekitarnya menjadi sangat redup.     

Ekspresi Xiao Yan ganas saati a memandang garis biru yang membesar dengan kecepatan seperti kilat. Keganasan di dalamnya melesat dan tubuhnya menjadi sedikit lamban. Setelah itu, kakinya menginjak udara kosong di hadapan banyak sekali tatapan mata yang kaget. Ia mengayunkan lengannya yang seperti lengan dewa api dan dengan keras melayangkannya ke arah panah berwarna biru yang melesat mendekat dengan daya gerak ganas, yang akan menakuti siapa pun yang melihatnya!     

Lengan Dewa Api, menghancurkan dunia!