Kembali Bertukar Serangan
Kembali Bertukar Serangan
Taktik ganas Han Feng ini mengejutkan cukup banyak orang. Perasaan tidak suka terhadapnya di dalam hati banyak orang juga menjadi semakin dahsyat. Ini termasuk Ying Shan Tua. Meskipun ia tidak dianggap sebagai orang yang baik, ia masih tidak akan melakukan sesuatu sememalukan seperti menyerang rekan-rekannya. Terlebih lagi, jika Han Feng bisa menyerang Pelindung Xuan tanpa keraguan, kemungkinan besar Han Feng bisa memutuskan untuk menyerang Ying Shan Tua tanpa merasa sedikitpun beban.
Han Feng tidak menyadari pemikiran di dalam hati semua orang. Pada saat ini, roh Pelindung Xuan berangsur-angsur menjadi samar setelah kehilangan tubuhnya karena tindakan kejam Han Feng yang tak terduga.
Han Feng dengan tak acuh memandang roh ini yang telah menjadi samar dan sudut mulutnya terangkat membentuk sebuah senyum tamak yang buas. Ia melebarkan mulutnya dan kabut hitam tergumpal di dalam mulutnya. Hal itu seketika berubah menjadi sebuah pusaran hitam aneh. Tenaga penghisapnya menggelora saat ia menelan roh Pelindung Xuan…
Tubuh Han Feng seketika gemetar setelah roh Pelindung Xuan memasuki tubuhnya. Sebuah aura yang luar biasa ganas namun megah menyapu dari tubuhnya layaknya angin topan. Udara di sekitar kabur di hadapan tekanan aura semacam itu.
Sebuah kabut hitam yang begitu pekat hingga nyaris bisa menyelimuti benak orang menggelora keluar dari tubuh Han Feng. Ketika auranya menggelora, dan ukuran Han Feng juga jelas mengembang. Bahkan, terdapat beberapa gelembung yang terbentuk oleh energi dan mulai berdenyut secara menjijikkan di kulitnya. Jelas, Han Feng telah mendapatkan sebuah Kekuatan Spiritual yang luar biasa dahsyat setelah menelan roh Pelindung Xuan, tetapi tenaga dari kekuatan ini adalah sesuatu yang sulit ia kendalikan. Karena kurangnya kendali inilah, gelembung-gelembung energi tadi terbentuk…
Han Feng tidak pernah ragu ketika ia menyerang dan membunuh Pelindung Xuan, ia juga tidak ragu ketika ia menelan rohnya. Tindakannya sangatlah mulus dan alami. Jadi, ketika semua orang tersadar, mereka merasakan aura megah yang menggelora keluar dari tubuh Han Feng…
Kekuatan dari aura ini adalah sesuatu yang bahkan lebih kuat daripada Dokter Peri Kecil. Menurut perkiraannya, kekuatan Han Feng yang sekarang seharusnya sudah mencapai puncak Dou Zong bintang lima. Ia satu tingkat lebih tinggi dibandingkan dengan Dokter Peri Kecil.
Alis Xiao Yan mengernyit saat ia merasakan aura yang menyebar dari tubuh Han Feng. Pemandangan menelan sebuah jiwa yang menjijikkan sejenis ini bukanlah sesuatu yang pertama kalinya ia lihat. Sepertinya, sebagian besar orang dari 'Aula Jiwa' mengetahui teknik ini, sebuah teknik yang membuat orang merasa jijik tak tertandingi. Bergantung pada penelanan roh seorang rekan untuk memperkuat diri sendiri mungkin akan menghasilkan efek samping yang cukup parah di masa depan, tetapi mereka setidaknya akan bisa mendapatkan kekuatan sementara untuk waktu tertentu.
"Aku akan menghadapinya…" Mata ungu keabu-abuan Dokter peri Kecil menatap Han Feng. Ia merasakan auranya yang bangkit dan berbicara pelan.
"Bersama… bantu aku ulur waktu." Xiao Yan dengan lembut menghembuskan nafas saat ia menjawab dengan suara yang dalam.
"Ah, meskipun mungkin akan ada kesulitan mengalahkannya dalam kondisinya yang sekarang, aku sangat yakin aku bisa menghambatnya." Dokter Peri Kecil tersenyum manis dan mengangguk.
"Coba sebaik mungkin agar tidak membatalkan segel 'Tubuh Racun Sedih'..." Xiao Yan melirik senyum Dokter Peri Kecil yang menggerakkan hati sebelum menghela nafas.
Dokter Peri Kecil sedikit terkejut saat ia menjawab lirih, "Aku akan mencoba sebaik mungkin. Namun, lawan yang kita hadapi kali ini tidaklah lemah. Akan cukup merepotkan untuk menghadapi mereka jika aku tidak membatalkan segelnya."
Xiao Yan tertawa kecut saat mendengar jawabannya. Ia berkata, "Alasan aku memintamu untuk mengikuti di sebelahku adalah untuk membantumu mengendalikan 'Tubuh Racun Sedih'. Alih-alih, waktu hingga 'Tubuh Racun Sedih'mu meletus menjadi semakin dekat… jika situasi mendadak apapun terjadi dan sesuatu terjadi kepadamu, bagaimana kau mengharapkanku merasa tenang?"
Dokter Peri Kecil tersenyum lembut. Ia berkata, "Meskipun kurun waktu ini penuh dengan bahaya, aku sudah jauh lebih bahagia daripada ketika aku sendirian di Kekaisaran Chu Yun. Jadi, jika ada yang terjadi, itu karena aku punya nasib yang buruk. Ini tidak ada hubungannya denganmu…"
"Apakah kau pikir aku akan berpikir seperti ini?" Xiao Yan secara tak berdaya menggelengkan kepalanya saat ia menjawab.
Dokter Peri Kecil menutupi bibir kecilnya, dan matanya tertutup. Ia berkedip saat ia tertawa karena dirinya dan berkata, "Sepertinya kau tidak akan seperti itu…"
"Apakah goda-menggoda kalian usai? Jika sudah, kalian semua bisa bersiap untuk mati." Sebuah suara dingin yang mengandung hawa membunuh tak tertandingi mendadak terdengar, menyela perbincangan di antara Xiao Yan dan Dokter Peri Kecil. Mata mereka kembali terarah kepada Han Feng, yang melayang di langit dan diselimuti kabut hitam…
Pada saat ini, sepertinya Han Feng sudah menyerap Kekuatan Spiritual Pelindung Xuan. Ini membuat kekuatannya melonjak untuk kurun waktu singkat. Saat ia merasakan energi kuat mengalir di dalam tubuhnya, sedikit rasa takut yang ia rasakan untuk Dokter Peri Kecil seutuhnya lenyap. Sebuah niat membunuh pekat yang sulit untuk dipadamkan menggantikannya.
Han Feng melayang di langit. Di bawah perlindungan kabut hitam di sekitar yang bepergian ke segala arah, ia tampak tepat seperti sesosok iblis yang telah memanjat dari neraka, penuh dengan hawa aura jahat dan dingin yang kelam…
Dokter Peri Kecil melangkah beberapa kali saat ia berjalan menembus udara kosong. Gelombang-gelombang Dou Qi agung berwarna abu-abu dituang keluar dari tubuhnya layaknya banjir, setelah ia perlahan melangkah beberapa kali ke depan. Dou Qi-nya lalu berdiam di sekitar tubuhnya. Jejak-jejak bau samar-samar muncul. Sifat korosif yang luar biasa kuat yang terkandung di dalam Dou Qi itu bahkan membuat udara memancarkan gelombang-gelombang keasaman yang tidak biasa.
Xiao Yan dengan lembut menghembuskan nafas saat ia memandang Dokter Peri Kecil, yang telah melangkah maju. Matanya menunjukkan kecuekan saat ia melirik Han Feng. Setelah itu, Xiao Yan perlahan melangkah mundur. Api Inti Teratai Hijau, Api Hati Gugur, dan bahkan Api Pembeku Tulang… diam-diam muncul saat ia melangkah mundur...
"Hmmm!"
Han Feng paham apa yang sedang direncanakan Xiao Yan setelah melihat tiga 'Api Surgawi' di sekitarnya. Ia seketika mendengus dingin. Dengusan itu dibungkus oleh Dou Qi kuat dan dengan cepat menyebar. Udara sedikit bergejolak dimanapun hal itu lewat.
Sebuah sikap tak acuh dingin melintasi mata ungu keabu-abuan Dokter Peri Kecil. Ia melambaikan tangan lembutnya, dan Dou Qi berwarna abu-abu yang menggelora berdiam di sekitarnya bergerak seiring dengan siulan desingan, membentuk sebuah tirai cahaya Dou Qi raksasa yang muncul di depannya.
Gelombang suara itu berlanjut sebelum akhirnya bertumbukan dengan tirai cahaya Dou Qi dengan sebuah suara ledakan, membuat riak-riak bangkit di permukaan.
"Chi!'
Gelombang suara itu mendadak menghantam tirai cahaya tadi. Namun, hal itu tidak memecahkan tirai cahaya itu. Ini hanyalah sebuah serangan penyelidikan oleh Han Feng. Ia mengepalkan tangannya sekali lagi, dan kabut hitam di sekitarnya dengan cepat berkumpul, membentuk sebuah pedang panjang setinggi tiga puluh meter raksasa. Pekikan-pekikan mengerikan yang tajam berulang kali terdengar dari pedang panjang itu. Sebuah jari roh samar muncul keluar dari seluruh badan pedang itu.
"Pergilah."
Tatapan mata Han Feng penuh dengan hawa membunuh yang galak. Ia menjentikkan jarinya dan sebuah teriakan dingin terpancar dari mulutnya. Pedang panjang kabut raksasa itu gemetar sebelum berangsur-angsur berubah menjadi samar…
Keseriusan melintasi mata Dokter Peri Kecil saat ia memandang pedang panjang yang tidak biasa itu. Ia bisa dengan jelas merasakan sebenarnya energi mengerikan jenis apa yang terkandung di dalam pedang hitam itu. Dou Qi dan Kekuatan Spiritual dicampur satu sama lain. Kekuatan yang terbentuk dari campuran mereka jauh lebih kuat daripada Dou Qi biasa.
Dokter Peri Kecil menghirup nafas dalam-dalam. Tangan panjangnya mendadak membentuk segel. Seketika, gelombang-gelombang Dou Qi abu-abu tua mulai menyembur dari tubuhnya layaknya air mancur.
"Hujan Langit Korosif!"
Dou Qi terbang ke langit dan dengan cepat menggumpal menjadi sebuah lapisan awan berwarna abu-abu. Segera, hujan abu-abu tua itu berhamburan turun dari atas ke segala arah. Tubuh cair berwarna abu-abu ini mungkin tampak tak memiliki energi, tetapi orang dengan mata yang tajam akan bisa melihat sebuah goresan hitam yang sangat samar muncul di udara di mana tetesan hujan itu terjatuh.
Tetesan-tetesan hujan yang mengandung racun mematikan itu bahkan tidak mendarat di atas tanah. Ketika mereka telah turun untuk jarak tertentu, mereka akan mendadak berhamburan, sebelum berubah menjadi gas beracun yang bangkit dan memasuki awan abu-abu itu kembali,. Setelah itu, mereka sekali lagi berubah menjadi tetesan hujan dan berhamburan turun. Perputaran ini berulang tanpa henti…
Si! Si!
Titik-titik hujan abu-abu tua yang berjejeran rapat itu terjatuh dari langit, saat sebuah sosok hitam mendobrak udara dan muncul di dalam hujan. Aura pedang tajamnya melesat ke Dokter Peri Kecil.
Namun, ketika pedang panjang hitam raksasa itu menunjukkan dirinya, banyak sekali tetesan hujan seperti ditarik oleh sebuah tenaga penghisap saat melesat menuju ke arahnya dari segala arah. Kabut hitam di permukaan pedang panjang itu memancarkan suara-suara 'chi chi' saat hal itu berangsur-angsur menjadi samar. Kecepatan menembusnya juga telah menjadi jauh lebih lambat, tampak seolah-olah dimasukkan ke dalam sebuah rawa yang sangat dalam.
Han Feng di kejauhan mengerutkan dahi ketika ia melihat pedang panjang kabut hitam itu tampak kesulitan maju bahkan satu inci pun di dalam hujan. Taktik Dokter Peri Kecil aneh. Kekuatan racun yang luar biasa sejenis ini bahkan bisa menggerus Dou Qi…
"Mungkin sulit bagiku untuk mengalahkanmu di masa lalu. Namun, sekarang…"
"Nyanyian Roh!"
Sebuah senyum muncul di wajah Han Feng. Tangannya mendadak berubah dan sebuah Kekuatan Spiritual yang sangat kuat menggelora dari di antara alisnya!
Hum!
Pedang panjang kabut roh itu gemetar dengan hebat sembari Kekuatan Spiritual mengalir. Seketika, sebuah gelombang suara yang aneh menyebar dari dalamnya…
Tubuh Dokter Peri Kecil sedikit gemetar ketika gelombang suara itu memasuki telinganya. Gelombang-gelombang rasa sakit yang menusuk yang terpancar dari dalam rohnya membuat raut wajahnya berubah. Pedang panjang kabut hitam ini bisa menyerang roh seseorang?
Kekosongan muncul di mata ungu keabu-abuan Dokter Peri Kecil saat rohnya terluka. Pedang panjang kabut hitam itu mencengkeram celah ini dan berubah menjadi petir hitam yang mendobrak halangan hujan. Hal itu membawa tenaga yang tajam saat melesat dengan ganas menuju titik vital Dokter Peri Kecil, tenggorokannya.
Angin tajam itu menghasilkan sebuah bercak darah kecil di leher panjang Dokter Peri kecil yang seputih salju. Namun, tepat pada saat ini, kekosongan di dalam mata Dokter Peri Kecil mendadak menghilang. Matanya yang semula ungu keabu-abuan dalam sekejap berubah menjadi mata yang berbeda warna, yang masing-masing berwarna ungu murni dan abu-abu murni…
Pada saat ini, segel 'Tubuh Racun Sedih' sekali lagi dinyalakan…