Bekerja Sama untuk Menyegel!
Bekerja Sama untuk Menyegel!
"Semuanya dengarkan, tukar tempat dengan beberapa Tetua!" Hu Gan melambaikan tangannya pada kelompok besar orang - orang yang dalam sekejap telah melesat dan muncul di angkasa di luar penghalang energi. Seketika, lebih dari sepuluh ahli yang telah bergegas kemari dari Akademi Luar terbang ke atas. Mereka berhasil melaksanakan tugas mempertahankan penghalang energi dengan kerja sama yang hebat.
Beberapa Tetua juga menghela nafas lega ketika beban berat itu diserahkan. Mereka mengepalkan tangan mereka memberi hormat kepada Hu Gan dan yang lainnya dengan penuh syukur, sebelum terbang turun dari langit dan duduk bersila di atas tanah agar dengan cepat bisa memulihkan Dou Qi mereka yang habis.
Meskipun para ahli yang dibawa Hu Gan dari Akademi Luar sedikit lebih lemah daripada para Tetua Akademi Dalam, mereka lebih baik dalam hal jumlah. Karena itu, meskipun jaring energi berwarna - warni itu sedikit lebih redup, hal itu masih bisa menahan serangan - serangan liar api tak kasat mata.
Su Qian juga menghela napas lega saat ia merasakan kekuatan serangan yang semakin melemah dari api tak kasat mata itu. Tampaknya makhluk ini juga memiliki titik di mana ia mencapai kelelahan.
Kerumunan orang - orang saling berhimpitan di beberapa atap rumah dan puncak pohon sekitar seratus meter dari penghalang energi warna - warni itu. Mereka memandang pertarungan yang mengerikan ini dan merasa agak tertegun. Para Tetua yang biasanya mereka hormati dan takuti itu sangatlah lemah di hadapan python api tak kasat mata itu. Bahkan, dengan penglihatan mereka, mereka bisa melihat jika bukan karena kedatangan bala bantuan dari Akademi Luar, kemungkinan, jaring energi itu sudah dihancurkan oleh python api tak kasat mata.
Akan tetapi, mereka juga merasakan keterkejutan terhadap python api tak kasat mata misterius itu selain merasa tertegun. Makhluk itu sungguh bisa bergantung pada kekuatannya sendiri untuk memporak - porandakan Akademi Dalam. Bahkan, dilihat dari situasi yang ada, bahkan Tetua Kepala tampak sangat takut terhadap makhluk itu.
"Sebenarnya apa makhluk itu?" Banyak orang terkejut dan terperanjat di dalam hatinya saat mereka bergumam.
Melihat bahwa serangan liarnya sia - sia, python api tak kasat mata di angkasa itu akhirnya menghentikan tindakannya yang sia - sia. Makhluk itu kembali melengkungkan tubuh raksasanya di udara. Mata yang benar - benar putih itu menatap jaring energi di angkasa dengan saksama. Sebuah lidah ular sepanjang setengah meter terjulur, tampak seperti sedang menggumpalkan kekuatan yang dibutuhkan untuk kembali menyerang.
Melihat bahwa python api tak kasat mata itu telah menghentikan serangannya, tekanan yang dirasakan Su Qian dan yang lainnya pun berkurang. Akan tetapi, mereka tidak menjadi terlalu rileks. Lagipula, mereka jelas memahami bahwa makhluk raksasa di bawah mungkin melepaskan sebuah serangan mati - matian yang luar biasa ganas sesaat kemudian.
"Tetua Su, sangat merugikan bagi kita jika kita berlama - lama seperti ini. Menyokong jaring energi itu menghabiskan terlalu banyak Dou Qi. Jika hal itu terus tidak bergerak, kita tidak akan bisa terus mempertahankan jaring ini." Hu Gan melesat ke samping Su Qian saat ia mengerutkan dahi dan berkata dengan suara dalam, saat matanya menatap serius pada python api tak kasat mata di dalam jaring energi.
Su Qian mengangguk sedikit dan seketika tertawa, "Tenang. Dirinya sekarang juga berada dalam keadaan lelah dan tidak bisa melepaskan serangan yang terlalu kuat apapun dalam kurun waktu singkat. Kita harus memulai menyiapkan langkah penyegelan berikutnya pada jeda waktu ini."
"Ya, orang - orang dari Akademi Luar akan bertanggung jawab untuk mempertahankan jaring energi. Kau bisa arahkan orang - orang dari Akademi Dalam untuk melanjutkan tahap penyegelan." Hu Gan mengangguk. Kedua tangannya seketika membentuk sebuah segel dan Dou Qi kuat menggelora keluar dari telapak tangannya sebelum menerima uliran energi itu dari tangan Su Qian.
Meskipun kekuatan Hu Gan tidak sebanding dengan Su Qian, ia setidaknya adalah seorang ahli di puncak kelas Dou Wang. Karena itu, tidak ada kekacauan yang akan muncul jika dirinya menjadi orang yang bertanggung jawab untuk mengendalikan seluruh jaring energi.
Su Qian, yang tangannya terbebas, perlahan naik. Akhirnya, ia melayang di tengah jaring energi itu. Matanya menyapu ke api di sekitar 'Menara Pemurnian Qi Langit Membara' dan seketika, berteriak dengan suara yang dalam, "Seluruh Tetua dan guru dari Akademi Dalam, dengarkan. Pastikan posisi kalian sesuai formasinya dan laksanakan rencana formasinya!"
Saat suara Su Qian berbunyi, para Tetua yang telah beristirahat sejenak pun bergegas membuka mata mereka. Badan mereka melompat dan kembali menyambar ke langit. Mereka menyebar dan tetap melayang di udara.
Sekelompok besar sosok manusia tiba - tiba menyerbu dari kerumunan orang dari Akademi Luar setelah semua Tetua berada di posisi mereka. Terdapat banyak sekali dari mereka. Jangankan membandingkan aura mereka dengan para Tetua, mereka jelas berada satu tingkat lebih rendah bahkan jika mereka dibandingkan dengan Lin Xiuya, Liu Qing dan yang lainnya. Sudah jelas bahwa mereka adalah para guru dari Akademi Dalam.
Meskipun aura mereka tidak terlalu kuat, mereka menang dalam hal jumlah. Oleh karena itu, dengan sekelompok besar sosok manusia yang bergegas, hal itu membuat aura mereka untuk sementara waktu melonjak. Beberapa murid yang berada di kejauhan juga merasa hati mereka mendidih karena pemandangan ini dan bahkan, memiliki dorongan untuk maju dan memberikan uluran tangan.
Delapan puluh delapan guru itu tidak memiliki kemampuan untuk terbang. Oleh karena itu, kebanyakan dari mereka hanya bergegas ke atas beberapa puncak pohon di sekitar penghalang energi. Sosok - sosok yang tersebut sangat jelas menyesuaikan dengan para Tetua di angkasa.
"Bentuk formasi segel!"
Sosok Su Qian melayang tinggi di angkasa di atas penghalang energi. Tangannya tiba - tiba memberi isyarat saat ia berteriak dalam.
Saat teriakan Su Qian berbunyi, banyak cahaya Dou Qi tiba - tiba menggelora keluar di udara. Akhirnya, semua Tetua dan Guru memancarkan teriakan jernih secara bersamaan dari mulut mereka. Dou Qi menggelora seketika dan hampir seratus cahaya Dou Qi melesat keluar secara meledak - ledak dari tangan semua orang. Namun, sasaran mereka bukanlah python api tak kasat mata di dalam jaring energi, tetapi Su Qian yang berada di langit!
Raut wajah Su Qian serius saat ia memandang sorotan - sorotan Dou Qi melesat mendekat dari segala arah. Segel di tangannya berubah mendadak dan sebuah gelombang melingkar yang kuat muncul di depannya. Akhirnya, gelombang itu membentuk sebuah lapisan transparan melingkar selebar satu setengah meter. Sorotan Dou Qi yang berjumlah hampir seratus itu melesat ke dalamnya. Seketika, lapisan itu penuh dengan aura yang sangat kuat. Karena itu, sebuah bola Dou Qi transparan sebesar satu setengah meter muncul di tangan Su Qian.
Tampak telah merasakan energi yang sangat mengerikan terkumpul di udara, python api tak kasat mata itu, yang meringkuk untuk memulihkan kekuatannya, mulai merasa gelisah. Mata segitiganya yang berwarna putih memandang Su Qian di langit dengan tatapan tajam dan ganas. Api tak kasat mata itu kembali menggelora keluar dari tubuhnya. Setelah itu, makhluk itu menggoyangkan ekor besarnya dan tubuhnya kembali melesat ke jaring energi. Ruang yang ada berguncang berulang kali di sepanjang jalan, tampak terdistorsi dan terlipat.
"Semuanya, berhati - hatilah. Jangan biarkan binatang buas ini mendobrak jaring energinya!" Hu Gan berteriak dengan suara dalam. Raut wajahnya menjadi serius saat ia memandang python api tak kasat mata yang membawa daya gerak luar biasa besar.
"Baik!" Semua orang berteriak serempak. Dou Qi di tubuh mereka menggelora keluar dan akhirnya tertuang ke dalam jaring energi itu, membuat warnanya menjadi lebih terang.
"Siu!"
Badan raksasanya melewati udara sebelum tiba - tiba menghantam jaring energi seperti sebuah meteor raksasa. Seketika, suara ledakan pembelah gunung dan penghancur tanah yang keras menggelora dari titik sentuhan. Dalam sekejap, raut muka banyak ahli dari Akademi Luar telah menjadi sedikit lebih pucat.
"Binatang buas ini memang mengerikan…" Wajah Su Qian sedikit memerah. Ia memandang penghalang energi ditekan hingga membentuk sebuah lengkungan yang sangat berbahaya. Dou Qi di dalam tubuhnya tiba - tiba mengalir seperti banjir sebelum tanpa henti tumpah ke dalam jaring energi dan menyatukannya.
Akan tetapi, python api tak kasat mata itu tampak tahu benar seberapa besar bahaya energi yang menggumpal di tangan Su Qian kali ini. Karena itu, makhluk itu mengerahkan segalanya untuk melawan. Cahaya dari jaring energi itu diam - diam sedikit meredup di hadapan perlawanan ini.
"Tetua Su, cepatlah!" Tangan Hu Gan berulang kali gemetar sedikit saat ia menggertakkan giginya dan berteriak ke arah Su Qian di langit.
Mata Su Qian terkunci dengan erat pada python api tak kasat mata itu, yang sedang melawan dengan hebat di dalam jaring di bawah. Cahaya dari bola Dou Qi raksasa di tangannya juga semakin terang. Jubah panjangnya terangkat hingga terentang hingga batas maksimalnya. Gerakan jubahnya itu seperti sebuah balon yang penuh dengan udara.
Bola Dou Qi di tangannya pada dasarnya seperti matahari terang setelah penuh dengan energi dan tampak sangat indah. Sesaat kemudian, bola Dou Qi raksasa itu mulai bergetar dengan hebat. Su Qian memahami bahwa ini karena bola itu telah mencapai batas maksimalnya.
Sebuah keseriusan tegas melintas di mata Su Qian saat ia merasakan bola Dou Qi bergetar di tangannya. Ia mengeluarkan teriakan rendah, yang bergema di dalam Akademi Dalam seperti guntur yang bergemuruh, "Binatang, kembalilah!"
Tangan Su Qian tiba - tiba menekan ke bawah saat teriakan itu berbunyi. Bola Dou Qi raksasa itu juga memancarkan suara 'chi' saat menebas udara dan diam - diam memasuki jaring energi tadi. Akhirnya, bola itu tampak seperti bola Meriam saat menghantam keras badan raksasa sang python api itu.
"Hsss!"
Bahkan dengan kekuatan python api itu, python itu tetap memancarkan desisan yang sangat tajam saat dihantam oleh serangan seliar dan sekeras itu. Ledakan kuat yang muncul tiba - tiba itu telah mendorongnya dengan keras ke tanah. Akhirnya, python itu melesat kembali ke dalam 'Menara Pemurnian Qi Langit Membara' yang hancur.
"Segel!"
Python api tak kasat mata kembali terlontar ke dalam menara. Kegembiraan melintas sejenak di mata Su Qian. Tangannya tiba - tiba membentuk sebuah segel sembari ia berteriak.
Saat teriakan Su Qian bergema, dapat dilihat pucuk dari menara yang telah hancur lebur tiba - tiba memancarkan sebuah selaput energi hitam pucat. Pucuk dari menara itu dengan kuat tertutup.
"Hah!"
Melihat 'Api Hati Gugur' kembali tersegel di dalam menara, banyak sekali murid yang menonton dari sekitar, yang seketika mengeluarkan sorakan yang dapat menggerakkan gunung dan membalikkan lautan.
"Guru…" Xiao Yan memandang 'Menara Pemurnian Qi Langit Membara' yang mengandung cahaya hitam dari dalam lautan api. Ia mengernyitkan alisnya sedikit saat ia berbicara di dalam hatinya.
"Jangan gelisah. Tidak mudah untuk menyegel 'Api Hati Gugur'… apalagi… sepertinya ada faksi lain yang telah mengetahui aktivitas di sini." Suara Yao Lao yang agak terkejut berbunyi di dalam hati Xiao Yan.
Xiao Yan terkejut ketika ia mendengar hal ini. Wajahnya seketika berubah sedikit saat ia secara refleks berteriak, "Jangan bilang ini adalah orang - orang dari 'Daerah Pelosok Hitam'?"
"Di sekitar Akademi Jia Nan hanya ada "Daerah Pelosok Hitam'. Aku rasa, ini seharusnya adalah…"
"Orang - orang ini sungguh merupakan kucing yang tidak bisa menahan bau ikan. Mereka bahkan berani terlibat dalam masalah Akademi Dalam." Mata Xiao Yan menyipit. Tatapannya melesat ke langit yang cerah. Meskipun Akademi Dalam diselimuti oleh sebuah pelindung ruang, hal itu bukanlah masalah besar bagi seorang yang benar - benar kuat.
Su Qian di langit juga menghela napas lega saat ia memandang 'Api Hati Gugur' yang telah kembali disegel dari langit. Sebuah senyuman pun muncul di wajahnya ketika ia mendengar sorak sorai dari kejauhan. Akan tetapi, senyuman itu baru saja muncul ketika tiba - tiba berubah menjadi kaku di hadapan tawa lembut yang tiba - tiba muncul.
"He he, sungguh tidak terduga bahwa Akademi Dalam menyembunyikan 'Api Surgawi' semacam itu. Tetua Kepala Su Qian, kau telah menyimpan rahasia dengan baik…"
Sebuah gelombang tiba - tiba muncul di dalam langit cerah saat tawa ini terdengar. Seketika, sekelompok besar sosok manusia perlahan berjalan mendekat. Mereka akhirnya tetap melayang di langit. Seketika, sebuah aura haus darah menyelimuti langit di seluruh Akademi Dalam!