Halo Suamiku!

Ye Zi berbalik dan melihat Su Li terkejut. Dia pergi untuk berjabat tangan dengan pria itu.     

Apa yang terjadi?     

Kak Su Li mengenal pria itu!      

Pria itu menjabat tangan Su Li dengan anggun. Kemudian dia melihat Ye Zi dan berkata kepada Su Li, "Aku tidak menyangka kalian berteman."     

Mata Su Li yang tersenyum berubah menjadi bulan sabit, "Ini bukan teman biasa, ini adikku!"     

Setelah itu, Su Li memperkenalkan Ye Zi sambil tersenyum, "Ya, ini orang besar di industri hiburan. Dia adalah Tuan An Yan dari grup media hiburan global."     

Ye Zi tersenyum sopan dan mengulurkan tangannya, "Halo."     

An Yan mengulurkan tangannya dan menjabatnya.     

"Kenapa Anda datang ke sini, Tuan An Yan?" Su Li bertanya dengan sopan.     

Terus terang, dia tidak begitu akrab dengan pria ini, tetapi dalam masalah ini, dia selalu memiliki mulut yang manis dan memiliki dua sisi.     

Ye Zi melihat kesopanan mereka dan menoleh untuk melihat pria yang dia tinggalkan di belakang sebelumnya.     

Matanya sedikit melebar.     

Kemudian dia baru mengenali orang di depan nya...      

Ya, itu adalah seorang pria.     

Tapi itu pria berambut panjang dan dikepang. Dia memiliki rambut pirang dan mata biru. Ye Zi tidak bisa menahan desahan dalam hatinya.     

Pria itu benar-benar lebih cantik dari seorang wanita.     

Benar-benar cantik.      

Su Li kemudian menepuk pundak Jamie dan bercanda sambil tersenyum, "Jamie sibuk dengan kita sekarang. Jamie ingin membuat style untuk adikku, tapi jangan khawatir, itu tidak akan lama."     

"Tidak masalah, aku tidak sedang terburu-buru." An Yan mengatakannya sembari matanya menatap Ye Zi dalam-dalam, "Aku juga menantikannya."     

Su Li tertawa, "Tunggu saja dan mari kita lihat!"     

Lalu Ye Zi dibawa pergi. Pada saat ini, dia bergulat dengan pikirannya sendiri. Tidak heran Xiaoli berkata bahwa ada lebih banyak pria di luar. Su Xun bukanlah apa-apa.     

Semua pria yang muncul disini terlihat tampan.     

"Kak Xiali, Jamie sangat cantik. Bahkan dia terlihat lebih cantik dari wanita."     

Diam-diam Ye Zi menarik Su Li dan berbisik.     

Ketika Su Li mendengar ini, dia langsung tertawa, menoleh dan mencubit wajah Ye Zi, "Dia, jangan pikirkan itu. Jamie seorang gay. Dia sudah memiliki pacar."     

Setelah mendengarnya, Ye Zi sempat tercengang sejenak sebelum akhirnya tampak malu.      

Dia tidak tertarik pada Jamie!     

Hanya bertanya.     

Di sisi lain…..      

"Tapi Ye Zi, An Yan itu baik. Maksudku, jika kamu ingin memintanya menjadi pacar palsumu, itu bagus. Dia sangat baik, anggun, dan dewasa. Yang terpenting adalah, dia sangat tampan."     

Saat mengatakannya, mata Su Li diam-diam menatap ke arah An Yan.      

Meskipun dia berusia tiga puluhan, dia lebih menawan dan tidak kehilangan daging segar sama sekali.     

Apalagi jika dibandingkan dengan adiknya.      

Ye Zi semakin malu setelah mendengar penuturan Su Li. Sejujurnya, dia tidak memikirkannya seperti itu, "Dia sangat baik. Bukankah dia sudah menikah? Bukankah dia punya pacar?"     

Ketika sampai pada topik ini, Su Li hanya bisa menahan nafas, "Aku harus mengatakannya, menurutku, paling banyak kamu hanya bisa meminjamnya dan menjadikannya pacar palsu."     

"Apa artinya?"     

"An Yan menikah sangat dini, tapi istrinya meninggal beberapa tahun lalu, dan mereka punya anak perempuan. Sebenarnya, tidak apa-apa."     

Su Li melanjutkan, "Ada banyak wanita yang ingin bersamanya, tetapi dia tidak bisa melupakan istrinya, jadi sekarang dia membesarkan putrinya yang berusia empat tahun seorang diri."     

Alasan kenapa dia berani merekomendasikan An Yan pada Ye Zi adalah, karena——