Youyou, Maaf Membuatmu Menunggu Lama (2)
Youyou, Maaf Membuatmu Menunggu Lama (2)
Ya, ia adalah anak haram dari ayahnya.
Meskipun ia dilahirkan dari ayah dan ibu yang sah, tapi ia ditinggalkan oleh ibunya karena penyakit jantung pasca kelahiran yang ia derita. Setelah itu, ibunya menukar dirinya dengan putra lain agar bisa merebut tahta di masa depan.
Jika bukan karena kematian pria itu yang tidak disengaja, ibunya tidak mungkin mengakui semua ini dan mencarinya.
Hanya saja.
Bagaikan mimpi belaka untuk mengharapkan Jun Hang kembali.
Tidak ada perasaan cinta di tempat yang disebut sebagai keluarga di sini.
Alhasil, ia berkata dengan lemah, "Aku mengerti. Turunlah dulu."
Ia ingin membiarkan Youyou tertidur lebih lama.
"Baik."
Lalu, pria paruh baya itu berlalu pergi.
Sementara pria yang duduk di sebelah Youyou hanya memandangi gadis mungil ini selama beberapa saat. Ketika ia bergumam dalam mimpinya lagi, tubuh pria itu perlahan mendekat.
Dihiasi dengan jendela di ruangan itu yang diwarnai dengan indah oleh cahaya keemasan di luar, suasana di dalam menjadi semakin syahdu. Pada saat yang sama, di sana juga menampilkan gambar indah dari kepala dua orang yang berdekatan satu sama lain, seolah-olah mereka adalah sepasang kekasih yang begitu mesra.
Ketika gambar itu muncul kembali.
Bibir pria itu perlahan mengecup bibir Youyou yang halus dan binar matanya yang cerah dipenuhi dengan cinta.
"Youyou, kamu telah menunggu lama. Aku sudah kembali."
**
Ketika Youyou membuka matanya lagi, hari sudah malam. Samar-samar, ia membuka matanya perlahan. Entah kenapa, ia merasa tidurnya kali ini sangat nyenyak, mungkin karena ia sudah lama tidak merasakan tidur senyaman ini.
Apalagi sampai bermimpi indah.
Dalam tidurnya, ia bermimpi Jun Hang telah kembali. Tak hanya itu, bahkan pria itu juga menciumnya.
Meskipun semua keindahan itu menghilang begitu ia bangun dan rasa kecewa menyelubungi hatinya dalam sekejap, tetapi rasa sakit di hatinya tidak lagi semenyakitkan seperti sebelumnya.
Kini ia seperti meyakini dalam hati jika Jun Hang pasti akan segera kembali.
Setelah menggosok lengannya yang mati rasa akibat menopang kepala, ia lalu bangkit dari pantry, berjalan pergi, dan keluar.
Hanya saja kali ini, ia merasa berbeda dari biasanya. Saat keluar, ia merasa seperti ada seseorang yang mengintipnya. Perasaan ini sangat jelas karena garis pandang pihak lain tertuju langsung padanya dan bahkan orang itu tidak mau repot-repot menyembunyikannya sama sekali.
Namun, itu tentu membuat Youyou merasa tidak nyaman.
Tak pelak lagi, ia seolah dipandang seperti sedang tidak berpakaian dan tidak bermoral.
Sampai akhirnya, Youyou hanya berdiri diam, melihat lurus ke depan sebelum akhirnya ia berbalik dan tatapannya langsung bertabrakan dengan tampilan yang benar-benar tidak bermoral, sembrono, dan main-main.
Orang itu ada di dalam mobil.
Tampak di sana seorang pria duduk di belakang dengan jendela setengah terbuka. Kulitnya sangat putih dan bibirnya merona merah cerah. Ia mengenakan kacamata hitam dan menutupi sebagian besar wajahnya, tetapi tampilannya masih tidak bisa menutupi aura berbahaya dari sosoknya, seperti vampir di Eropa abad pertengahan.
Pada saat saling memandang secara tak terduga, rahang orang itu tampak menegang, namun wajah sampingnya terlihat sempurna.
Tapi entah kenapa, itu justru membuat Youyou benar-benar terkejut dan tanpa sadar merasakan kemisteriusan yang begitu mencekam.
Rokok di antara jari-jari pria itu juga melayangkan kepulan asap, yang semakin mengaburkan penampilannya. Kali ini, wajah Youyou tampak tenang dan serius. Ia hanya mengerucutkan bibirnya dan menatap pria itu sampai orang yang mengawasinya tersenyum misterius, sampai di detik berikutnya, mobil itu menghilang dari pandangan Youyou.
Hanya dalam waktu singkat saling memandang, punggung Youyou sedikit meremang.
Dan dalam perjalanan kembali ke markas, ia melihat beberapa orang tertawa dan mencoba berbicara dengannya, tetapi ketika melihat wajah Youyou yang kusut dan tampak serius, mereka secara tidak sadar berhenti berbicara.
Sampai akhirnya, Youyou berhasil kembali menguasai diri dan langsung mengabaikan tatapan dari para asistennya, lalu berkata dengan tenang dan serius, "Carikan aku informasi pemilik nomor plat mobil [65j-879] sekarang, segera."
Orang itu sangat aneh.
Siapa orang itu?
Mustahil bagi orang lain untuk menatap Youyou dengan sembrono jika tidak ada sesuatu di baliknya, bahkan tatapan itu seolah-olah ia sangat tertarik padanya.