Halo Suamiku!

Lalu, ia menunjuk tikus putih di gelas yang ada di depannya ke arah Rong Zhan dan berkata dengan lemah, "Kamu tahu, aku baru saja menyuntikkan halusinogen dari darahmu ke tubuh tikus putih ini. Sekarang kamu dapat melihat apa yang terjadi selanjutnya ketika tikus itu bereaksi terhadap darahmu."     

Setelah selesai mengatakannya, ia melepas kacamatanya di tempat kerja dan kembali menjelaskan, "Halusinogen jenis ini dapat dikatakan sebagai racun tipe baru yang istimewa. Suntikan pertama halusinogen umum akan sangat nyaman dan membuat orang merasa gembira, tetapi ini perbedaannya. Akan ada beberapa ketidaknyamanan untuk pertama kalinya, tetapi setelahnya, dia akan tergila-gila dengan perasaan itu. Satu suntikan saja akan membuat sangat ketagihan."     

Setelah mendengar ini, wajah Rong Zhan tampak redup. Dengan tenang ia akhirnya bertanya, "Apakah ada solusi?"     

Tak perlu dikatakan, halusinogen mirip dengan narkoba. Terkadang keduanya bisa dikatakan sama.     

Ketika Ye Zi mendengar ini, napasnya menjadi panjang dan berat, lalu ia menarik napas dalam-dalam, "Ini adalah jenis halusinogen yang sangat baru. Sekarang belum ditemukan solusi untuk masalah ini, tetapi orang yang menyuntikmu pasti memilikinya karena itu akan baik untuk mengendalikanmu, bukan?"     

Mendengar ini, Rong Zhan hanya bisa menarik lipatan bibirnya dan berkata dengan dingin, "Sayang sekali orang itu sudah mati."     

Begitu kata ini terlontar, raut wajah Ye Zi tiba-tiba berubah.     

Tampaknya virus itu disuntikkan dua hari setelah kecelakaan itu.     

Lalu, Ye Zi melihat beberapa tikus putih di gudang kaca. Kali ini, pandangannya agak rumit. Tanpa memandang Rong Zhan, ia kembali bertanya padanya, "Sudah berapa hari kamu mengalami ini? Apa gejalanya sekarang? Berapa kali kamu kecanduan?"     

"Hari ini hari ketiga. Aku sudah merasa kecanduan dua kali dan itu terasa lebih berat setiap harinya. Sekujur tubuhku seperti dikerubungi oleh semut yang merangkak. Pertama kali bertahan di tujuh atau delapan poin, dan yang kedua lebih dari sepuluh poin. Itu hanya sedikit berbeda dari kecanduan narkoba. Semakin aku kecanduan..."     

"Akan semakin berat?"      

Sebelum Rong Zhan menyelesaikan kalimatnya, Ye Zi buru-buru menyela terlebih dulu.     

Rong Zhan tertegun, lalu dengan erat mengerucutkan bibirnya dan mengangguk.     

"Betul sekali." Ye Zi kembali meminta Rong Zhan untuk melihat tikus di gudang kaca. Salah satu tikus terlihat sangat maniak, lalu ia kembali menyuntikkan virus itu ke tubuh tikus yang lain untuk melihat sesuatu yang tidak harmonis.     

"Begitu halusinogen ini disuntikkan ke dalam tubuh, hanya ada dua pilihan jika tidak ada penawarnya. Salah satunya adalah memilih untuk melanjutkan suntikan. Kamu tahu, semakin dalam jebakan, semakin besar kerusakan tubuh, dan semakin sulit untuk disembuhkan. Yang kedua adalah bersetubuh dengan wanita ketika mereka menjadi kecanduan. Saat ini, kecanduan seksual pasien sangat kuat. Hanya dengan cara ini rasa sakit setelah kecanduan dapat diimbangi."     

Setelahnya, ia memandangi tikus itu dan melanjutkan, "Tikus jantan hanya akan memiliki satu pasangan, tetapi lihatlah, sekarang dia akan kawin dengan tikus betina yang berbeda. Faktanya, pada saat ini, diri sendirilah yang memiliki ilusi, dan secara otomatis akan berpikir bahwa pihak lain adalah pasangannya sendiri."     

Setelah mendengar ini, Rong Zhan merasa konyol.     

Ah.      

"Maksudmu jika aku tidak memiliki penawarnya, kecanduan halusinogen pada diriku akan menjadi lebih dan lebih serius lagi, dan kecanduan seksual akan menjadi lebih dan lebih intens ketika aku merasakannya. Jika aku tidak bisa terus menyuntikkan halusinogen, wanita yang aku lihat saat mengalami kecanduan akan muncul dalam ilusiku dan secara otomatis menjadi wanita imajiner?"     

Tidak ada yang salah dengan pemahaman Rong Zhan, bukan?