Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Sima You Yue, yang sedang dipikirkan banyak orang, sedang terbaring di atas tempat tidur sambil bersin beberapa kali.     

"Satu - memikirkan, dua - memaki, tiga - membicarakan. Apakah seseorang sedang membicarakan aku?" tanya Sima You Yue sambil mencubit hidungnya.     

"Krek -"     

Pintu kamarnya terbuka dan Bei Gong Tang berjalan masuk. Melihat Sima You Yue sudah bangun, ia berkata, "Kau sudah tidur selama dua hari. Apakah tidurmu sudah cukup?"     

"Ah, tidur benar-benar membawa kegembiraan bagi jiwa seseorang." Sima You Yue meregang di atas tempat tidur, kemudian ia melemaskan otot kedua tangannya dan belakang kepalanya sambil duduk bersila.     

Kali itu, Sima You Yue telah tidur selama dua hari berturut-turut. Sebenarnya, ia pingsan bukan hanya karena formasi teleportasi, tetapi karena ia tidak punya waktu untuk beristirahat selama ia berada di dalam alam kecil.     

Di area kultivasi harimau bertaring tajam, Sima You Yue sekalipun belum beristirahat dalam beberapa bulan tersebut. Tidak ada waktu sedikitpun untuk melakukan hal lain selain berkultivasi, berkultivasi, dan berkultivasi. Jika ia berhenti, ia langsung merasakan bahaya bahwa tubuhnya akan terbakar.     

Kemudian, ketika mereka meninggalkan area kultivasi harimau bertaring tajam sampai waktu mereka meninggalkan alam kecil, walaupun Sima You Yue tidak lagi berkultivasi, ia juga benar-benar tidak pernah beristirahat sedikit pun.     

Ketika mereka akhirnya sampai di tempat itu, barulah Sima You Yue dapat mencuri kesempatan selama ia pingsan setelah menggunakan formasi teleportasi untuk benar-benar beristirahat.     

Sejak pertama Bei Gong Tang mengenal Sima You Yue sampai sekarang, Bei Gong Tang tidak pernah melihat Sima You Yue tidur untuk waktu yang selama itu. Mengingat betapa kerasnya Sima You Yue berlatih sampai sekarang, Bei Gong Tang tahu bahkan ia pun tidak akan bisa melakukannya.     

"Hhh, kau ini -" Bei Gong Tang duduk di atas tempat tidur. Melihat bagaimana Sima You Yue masih tetap berpakaian seperti seorang laki-laki, ia merasa agak sedih dalam hatinya sambil bertanya, "Kapan kau akan seperti kami dan bisa kembali berpenampilan seperti seorang perempuan? Jika saat itu tiba, kau pasti akan membuat semua orang bingung!"     

Kapan Sima You Yue akan bisa berpakaian seperti seorang perempuan?     

Sima You Yue terkejut. Pertanyaan itu pernah ditanyakan kepadanya sebelumnya, tetapi ia tidak pernah benar-benar memikirkannya.     

Sima You Yue selalu berpendapat bahwa hal itu berhubungan dengan ayahnya yang secara khusus telah menginstruksikan kakeknya untuk berbuat demikian, jadi itu pastilah hal yang sangat penting. Namun, ia tidak pernah memikirkan mengenai mengapa ayahnya menginstruksikan hal itu. Ia hanya merasa bahwa ia akan mengerti segalanya ketika ia bertemu dengan ayahnya.     

Namun -     

Kenapa ayahnya menginginkan supaya ia berpakaian seperti seorang laki-laki? Sampai ke titik di mana nyawa Sima You Yue bergantung pada hal itu?     

Dan orang tuanya. Di mana mereka saat ini?     

"You Yue, apa yang sedang kau pikirkan?" Suara Bei Gong Tang menyadarkan Sima You Yue dari lamunannya.     

"Bukan apa-apa," jawab Sima You Yue sambil tersenyum. "Bukankah kau datang ke sini karena kau ingin menanyakan sesuatu kepadaku?"     

"Bukan," jawab Bei Gong Tang. "Aku datang untuk memberitahukan bahwa Guo Pei Pei mengatakan bahwa ayahnya telah datang secara khusus untuk membawamu ke Klan Guo sebagai seorang tamu. Ayah Guo Pei Pei merupakan ketua Klan Guo, tetapi ketika ia tahu bahwa kau sedang tidur, ia menunggu dengan sabar di ruang tamu."     

"Ketua Klan Guo datang? Dan kau tidak membangunkanku?" tanya Sima You Yue.     

"Bukankah aku sudah datang ke sini karena menerima berita tersebut?" Bei Gong Tang mengangkat bahu. Bei Gong Tang selalu berada di dalam rumah jadi ia juga tidak tahu!     

Sima You Yue bangun dan masuk ke Pagoda Roh untuk membersihkan diri sebelum pergi bersama Bei Gong Tang.     

Mereka menuju ke aula besar lalu melihat seorang laki-laki paruh baya di sana. Guo Pei Pei duduk di sebelahnya, sedang mengatakan sesuatu.     

Melihat mereka telah datang, Guo Pei Pei dan ayahnya, Guo Si Ming, berdiri.     

"You Yue, ini Ayahku," kata Guo Pei Pei sambil tersenyum. "Ayah, ini You Yue. Dialah Tuan Muda Lembah dari Lembah Iblis Ilahi."     

"Aku benar-benar minta maaf, aku sedang berada dalam tidur yang sangat nyenyak selama dua hari ini dan mereka tidak memberitahuku kalau Paman Guo telah datang." Sima You Yue meminta maaf kepada mereka berdua.     

"Akulah yang meminta mereka untuk tidak mengganggumu," kata Guo Si Ming. "Aku dengar kalau teman kecil kita ini sedang sakit. Sebaiknya kami tidak mengganggu istirahat kalian."     

"Paman Guo, kau tidak perlu memanggilku teman kecil. Kau bisa memanggil namaku secara langsung," kata Sima You Yue. "Guo Pei Pei dan aku adalah teman, jadi tentu saja kau adalah seniorku."     

"Haha - kalau begitu, aku harus menebalkan kulitku dan menjadi seniormu," kata Guo Si MIng.     

"You Yue, aku memberi tahu ayah mengenai apa yang terjadi di alam kecil. Ayah mau mengundangmu tinggal untuk beberapa lama dan menunggu kembalinya You Lin," kata Guo Pei Pei.     

"Apakah Paman Guo tahu mengenai apa pun yang dapat membawa kami kembali ke Benua Yi Lin?" tanya Sima You Yue.     

"Mengenai hal itu, aku tidak punya cara lain selain menebak bahwa mungkin ada seorang Tetua di klanku yang mungkin tahu. Lagi pula, hal itu membutuhkan seseorang untuk menembus melalui waktu dan aku tidak punya kemampuan tersebut," jawab Guo Si Ming. "Kau dapat tinggal di kediaman kami dan menunggu teman-temanmu."     

"Kalau begitu, maaf aku harus merepotkanmu."     

Dalam waktu yang singkat, anggota Klan Sima turun ke bawah dan mengikuti Guo Si Ming dan yang lain ke pinggir kota di mana Kediaman Guo berada.     

Klan Guo telah mengetahui semua mengenai apa yang terjadi kepada Guo Pei Pei dan yang lain dalam alam kecil. Walaupun mereka tidak tahu siapa Sima You Yue saat itu, mereka baik dan sangat dipenuhi dengan rasa terima kasih dan memperlakukan kelompok Sima You Yue dengan sikap yang tanpa cela.     

Guo Si Ming telah mempersiapkan sebuah rumah yang besar untuk mereka. Kelompok Sima You Yue yang terdiri dari sepuluh orang dapat tinggal dengan bebas dan nyaman setelah pindah ke sana.     

Awalnya, anggota Klan Guo ingin menyambut mereka dengan meriah untuk menunjukkan rasa terima kasih mereka. Dua hari kemudian, Sima You Yue dan yang lain dengan bijak menunjukkan bahwa mereka menyukai ketenangan, jadi Guo Si Ming memerintahkan anggota Klan Guo untuk tidak mengganggu Sima You Yue dan yang lain jika tidak ada hal yang penting. Setelah itu, barulah rumah tersebut menjadi cukup tenang.     

Setelah beberapa hari berlalu, Ketua Klan Yun datang berkunjung dan meminta untuk bertemu dengan Sima You Yue.     

Ketika Sima You Yue mendengar bahwa ada seseorang yang meminta untuk bertemu dengannya, ia tidak bisa menahan senyum di bibirnya. Statusnya saat itu benar-benar membuatnya tidak nyaman. Bahkan seorang ketua klan harus mengajukan permintaan terlebih dahulu agar dapat bertemu dengannya!     

Sebenarnya, Sima You Yue tidak mengerti karena ia berasal dari benua yang lebih rendah, tetapi bagi mereka yang berasal dari benua yang lebih tinggi, terlebih bagi seseorang dengan status sepertinya, bahkan seorang murid sederhana akan mendapatkan sambutan yang meriah. Terlebih, Sima You Yue adalah penerus dari kekuatan semacam Lembah Iblis Ilahi!     

Ketua Klan Yun, baik dari segi sikap maupun penampilan, terlihat beberapa tahun lebih tua menurut Sima You Yue.     

"Salam kepada Tuan Muda Lembah," sapa Yun Jin Wei kepada Sima You Yue.     

Sima You Yue terlalu malas untuk berbasa-basi, jadi ia langsung mengangkat tangannya dan berkata, "Ketua Klan Yun terlalu sopan. Aku penasaran, ada apa kau datang mencariku hari ini?"     

Sima You Yue melihat kekhawatiran pada wajah Ketua Klan Yun. Wajahnya benar-benar terlihat cemas dan gelisah mengenai sesuatu.     

Yun Jin Wei menatap Sima You Yue, lalu menjawab, "Aku tidak akan menahan diri dengan Tuan Muda Lembah. Kali ini, aku datang untuk meminta sesuatu, yang sekaligus juga sesuatu yang berhubungan dengan kerabatmu."     

"Apakah ini mengenai You Lin dan Yun Feng?" tanya Sima You Yue.     

Yun Jin Wei mengangguk, lalu menjawab, "Benar. Aku mendengar bahwa Tuan Muda Lembah mampu mencari lokasi kerabatmu. Aku ingin bertanya apakah kau tetap bisa melakukannya saat ini?"     

Sima You Yue mengambil gioknya dan memandanginya. Ia mengangguk, lalu menjawab, "Aku masih bisa melakukannya. Apakah terjadi sesuatu pada You Lin dan yang lain?"     

"Jadi begini. Anakku, Yi, menolong Feng membuat sebuah Lampu Jiwa beberapa tahun yang lalu. Lampu Jiwa itu dapat menentukan apakah Feng selamat atau tidak. Namun, akhir-akhir ini kami menyadari bahwa Lampu Jiwanya telah berkedip-kedip. Ditambah lagi dengan kenyataan bahwa ia belum kembali sejak pulang dari alam kecil, kami khawatir sesuatu telah terjadi ketika mereka keluar. Aku dengar bahwa kau bisa memastikan lokasi mereka, jadi aku datang secara khusus untuk meminta pertolongan Tuan Muda Lembah untuk mencari mereka."     

Lampu Jiwa; itu menggunakan bagian dari jiwa seseorang sebagai sebuah dasar untuk menciptakan cahaya. Ketika sebuah Lampu Jiwa berkedip, hal itu menunjukkan bahwa seseorang telah menghadapi bahaya dan hidupnya sedang dalam bahaya.