Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Sima You Yue berbalik dan hidungnya menabrak hidung Wu Lingyu. Ia menatap mata Wu Lingyu yang tersenyum dan jantungnya berdetak kencang.     

"Saudara Junior masih belum menjawab pertanyaanku!"     

Ketika Sima You Yue mendengar suara yang amat menarik itu dan mencium aroma anggur yang samar dari napas Wu Lingyu, ia tidak tahu mengapa wajahnya memerah. Ia memalingkan wajah dengan sedikit malu. "Saudara Senior bisa melakukan apa pun yang kau mau, aku tidak bisa mengaturmu."     

Sima You Yue menundukkan kepala dan menyeruput anggur, berusaha menyembunyikan pikirannya.     

Wu Lingyu tertawa pelan. Itu pertama kalinya Sima You Yue mendengar Wu Lingyu tertawa. Sebelumnya, Wu Lingyu selalu tersenyum samar, tersenyum jahat, atau tersenyum menyeringai dengan tidak peduli. Itu semua terbentuk dari sudut mulutnya dan tanpa suara.     

Tampaknya suasana hati Wu Lingyu sedang baik! Sima You Yue tidak bisa tidak sekilas menatap Wu Lingyu. Kemudian ia kembali ke mejanya dan lanjut makan dan minum bersama yang lain.     

Sima You Yue enggan untuk peduli dengan apa yang akan Wu Lingyu lakukan setelah itu. Wu Lingyu bukan anak kecil lagi; ia punya rencananya sendiri.     

Wu Lingyu bersandar di pagar paviliun, memegang sebuah cangkir berisi anggur dan minum dengan gembira.     

Wu Lingyu akan memberi Sima You Yue sebuah kejutan ….     

Pagi berikutnya, Sima You Yue dan yang lainnya berkemas. Mereka pun berangkat menuju ke Sekte Langit.     

Lokasi rumah Sima You Yue dan yang lainnya dekat dari Sekte Langit dan mereka sudah bangun lebih pagi. Namun begitu mereka tiba, ternyata mereka terlambat. Bagian luar sekte tersebut sudah ramai. Terdapat sekitar beberapa ribu orang di situ.     

"Sudah banyak sekali orang pagi-pagi begini. Apakah mereka sudah datang dari tadi malam?" gumam Sima You Yue.     

"Ada begini banyak orang, tetapi Sekte Langit hanya menerima seratus orang?" Fatty Qu memperhatikan timbunan kepala yang bergerak-gerak dan menelan air liur.     

"Jika benar begitu, ujian ini memang sangat menakutkan," komentar Wei Zi Qi.     

"Tekanannya besar sekali." Sima You Yue merasa agak khawatir. Ia tidak yakin apakah ia bisa diterima.     

Saat itu, Sima You Yue dan yang lainnya mendengar pembicaraan orang-orang di sebelah mereka. Kepercayaan diri mereka yang tadinya jatuh jadi naik dua kali lipat.     

"Kudengar tadi malam, ada orang yang menyampaikan informasi kalau kali ini penerimaan tidak terbatas hanya seratus orang?"     

"Sepertinya begitu. Mereka yang datang lebih awal bilang begitu."     

"Hehehe, jika itu benar, maka peluang kita untuk terpilih jadi meningkat."     

"Benar. Membayangkannya saja sudah membuatku bersemangat!"     

"Jika bukan seratus orang, lalu berapa?"     

"Aku belum tahu jelas tentang itu. Siapa yang bisa memperkirakan keputusan sekte itu? Meskipun mereka menyatakan hanya menerima seratus orang setiap kali pendaftaran, selalu ada pengecualian. Mereka paling banyak pernah menerima lima ratus orang sekaligus dalam sekali penerimaan, dan paling sedikit menerima sekitar dua puluh orang. Jadi, ada desas-desus bahwa penerimaan tidak terbatas hanya seratus orang, dan jumlahnya tidak terbatas."     

"Hehehe. Intinya, semakin banyak mereka menerima murid, peluang kita akan semakin besar."     

"Benar."     

Sima You Yue bertukar pandang dengan Bei Gong Tang dan yang lainnya. Jika kabar itu benar, maka peluang mereka juga semakin besar. Namun, ia masih belum tahu jelas tentang bagaimana ujian sekte itu diadakan nanti.     

Sima You Yue ingat di Benua Yi Lin, ketika Bei Gong Tang dan yang lainnya diuji masuk Akademi, mereka hanya perlu menggosok sebuah bola. Ia tidak yakin apa perbedaan ujian kali itu dibandingkan dengan yang sebelumnya.     

"Beri jalan, beri jalan!"     

Tiba-tiba ada gangguan dari belakang. Sima You Yue dan yang lain berbalik untuk melihat. Mereka melihat beberapa orang yang tampak seperti pengawal mendorong kerumunan ke samping untuk memberi jalan bagi sebuah kereta Binatang Roh yang mewah untuk perlahan masuk.     

Karena ketiga Binatang Roh Ilahi yang menarik kereta itu ganas, kerumunan di tempat itu langsung memberi jalan, mengizinkan kereta Binatang Roh Ilahi tersebut berhenti di depan.     

Para Binatang Roh yang ganas itu adalah semacam anjing dan membawa garis keturunan Binatang Roh Ilahi purba. Mereka tampak seperti lembu, tetapi mereka tidak memiliki temperamen yang rendah hati. Mereka kejam, suka membunuh, dan mereka memiliki kekuatan yang luar biasa. Karena orang yang naik kereta Binatang Roh itu bisa menjadikan para Binatang Roh Ilahi itu sebagai penarik keretanya, jelas mereka bukan sosok yang biasa saja.     

"Siapa yang duduk di dalam kereta Binatang Roh itu? Mewah sekali." Fatty Qu berkedip dan menutup mulutnya.     

"Bagaimana mungkin kau bisa tidak tahu? Lihatlah simbol pada kereta itu. Di situ tertulis Klan Canglang Mo Utara wilayah dalam," jelas seseorang dari samping.     

"Klan macam apa Klan Canglang itu?" tanya Sima You Le pada Sima You Yue. Di masa lalu, Sima You Yue berada di wilayah dalam, jadi ia seharusnya tahu.     

"Klan Canglang adalah salah satu klan terbesar dari Mo Utara. Nama klan mereka adalah Canglang, dan klan mereka sangat hebat. Mereka berada di peringkat teratas di Mo Utara. Mereka dikenal kejam dan lalim, dan mereka juga pendendam, jika ada pihak yang menyinggung mereka, pihak itu pasti dimusnahkan. Aku pernah mendengar ada seorang pemuda bernama Canglang Li di generasi termuda mereka. Canglang Li sangat berbakat; ia telah mencapai peringkat Maharaja Dewa ketika ia berumur tidak lebih dari lima puluh tahun," jelas Sima You Yue. "Jadi, orang yang duduk di dalam kereta tersebut pasti Canglang Li."     

"Apakah orang-orang semacam itu datang untuk belajar di sini?" Fatty Qu bingung.     

Orang-orang macam Canglang Li itu pasti hidup dengan baik di dalam klan mereka. Kenapa dia masih harus datang untuk belajar di situ?     

"Meskipun Sekte Langit adalah sekte wilayah luar, Sekte Langit merupakan tempat yang bergengsi di seluruh benua. Diduga, masih ada banyak rahasia di sini. Ini merupakan salah satu alasan kenapa mereka tetap datang ke sini," jawab Bei Gong Tang.     

Setelah kereta Binatang Roh itu tiba di depan pintu, kereta itu tidak lagi bergerak, melainkan menunggu seperti yang lain.     

Beberapa saat kemudian, kereta lain datang. Meskipun tidak ada pengawal yang membuat keributan di depan, tetapi semua orang langsung memberi jalan ketika mereka melihat Binatang Roh yang menarik kereta itu.     

Karena orang yang baru datang itu menggunakan Fuzhu, Binatang Roh keturunan Binatang Roh Ilahi kuno untuk menarik kereta tersebut, posisi mereka pasti tidak lebih rendah dari Klan Canglang.     

"Binatang Roh jenis apa itu? Itu tampak seperti rusa putih," tanya Sima You Le.     

"Itu adalah Fuzhu; mereka adalah keturunan Binatang Roh Ilahi kuno. Meskipun mereka tampak seperti rusa putih, mereka jauh lebih ganas dari rusa putih biasa. Mereka sangat cepat. Banyak orang ingin menggunakannya sebagai tunggangan, tetapi sangat sedikit orang yang dapat menemukannya dan menjinakkannya untuk menarik kereta," jelas Sima You Yue.     

"Kalau begitu, mereka dari kelompok kekuatan mana?"     

"Jika aku tidak salah, mereka dari Liang Barat." Sima You Yue terus merasa ragu saat ia memperhatikan dua kereta Binatang Roh itu. "Mengapa orang-orang itu berkumpul di sini untuk ikut serta dalam pendaftaran kali ini?"     

"Memangnya kenapa?" tanya Sima You Lin.     

Sima You Yue mengangguk. "Walaupun sekte ini cukup bagus, tetapi kedatangan orang-orang genius dari wilayah dalam untuk ikut serta dalam pendaftaran secara bersamaan ini tetap aneh. Toh, rentang antar periode penerimaan murid baru itu tidak lama, sekali setiap dekade. Untuk seorang pendekar, itu adalah waktu yang singkat. Mereka seharusnya tidak perlu terburu-buru ke sini sekarang."     

"Mungkin ini hanya kebetulan!" komentar Fatty Qu.     

Terdengar lagi suara kereta Binatang Roh yang datang dari belakang. Sima You Yue melihat kereta Binatang Roh itu mendekat dan matanya menyipit.     

Apakah itu suatu kebetulan?     

Mereka menunggu beberapa saat lagi, dan ada beberapa kereta Binatang Roh yang datang lagi. Semua kereta Binatang Roh itu pergi ke depan untuk menunggu. Tidak ada yang berani mendesak.     

Tampaknya kerumunan itu semakin mundur ke belakang. Sima You Yue mengeluh dalam hati, apa gunanya mereka datang lebih awal kalau mereka harus tersingkir setiap kali mereka bertemu dengan orang-orang yang berkuasa!     

Ketika matahari sudah berada tepat di atas kepala mereka, pintu besar sekte itu perlahan terbuka. Seorang lelaki tua berambut putih dan berjubah putih pun berjalan keluar.