Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Dalang di Balik Semuanya



Dalang di Balik Semuanya

2Ketika Tao Yi Xuan bangun, ia sudah berbaring di tempat tidur.     

Meskipun tubuhnya masih kesakitan, ia tidak lagi merasa tak berdaya untuk menggerakkan energi rohnya. Ia langsung memeriksa tubuhnya dan, selain merasa sakit, ia sudah kembali normal.     

Berarti racunnya sudah hilang?!     

Ia bergerak sedikit dan seluruh tubuhnya langsung didera rasa sakit. Dalam benaknya, ia merasa rasanya lebih sakit daripada ketika ia diracun.     

Mendengar orang berbicara di luar, ia berusaha duduk dengan perlahan. Sebelum ia turun dari tempat tidur, ia mendengar pintu terbuka. Terdengar suara Sima You Yue dari arah pintu.     

"Kalau aku jadi kau, aku pasti berbaring dan beristirahat. Kalau tidak, kalau terjadi sesuatu di kemudian hari, tidak ada obat yang bisa menyembuhkan penyesalan."     

Tao Yi Xuan tahu kalau kondisi tubuhnya belum pulih benar, jadi ia kembali berbaring dengan patuh.     

"Berapa lama aku tidak sadar?"     

"Tidak terlalu lama, hanya tiga atau empat hari." Sima You Yue berjalan mendekat dan memeriksa nadi Tao Yi Xuan. "Racunmu sudah hilang."     

"Kenapa proses penyembuhanku menyakitkan sekali?" tany Tao Yi Xuan.     

"Tubuhmu mengecil karena racun, jadi setelah menerima penawarnya, kau harus tumbuh lagi. Tubuh yang kecil bisa tumbuh jadi besar kembali pasti membutuhkan proses. Untung kau bertemu denganku. Kalau tidak, kau pasti mati kesakitan setelah meminum penawarnya," jawab Sima You Yue. "Namun, kau lebih tampan waktu kau masih muda."     

"…." Tao Yi Xuan merasa seperti sedang diejek. "Apa kita sedang berada di pelataran Master Agung Ji sekarang?"     

"Iya."     

"Tidak ada anggota lainnya yang tahu?" tanya Tao Yi Xuan dengan khawatir.     

"Kalaupun kau tidak percaya padanya, kau harus percaya padaku. Aku masih harus memeriksa beberapa racun dengannya, jadi kau harus beristirahat di sini dengan baik. Dua hari lagi kau sudah bisa turun dari tempat tidur." Sima You Yue mengeluarkan beberapa pil, dengan paksa memasukkannya ke dalam mulut Tao Yi Xuan, lalu berbalik pergi.     

Tao Yi Xuan kesal. Ia tidak yakin Sima You Yue marah atau tidak. Ia juga tahu kalau seharusnya ia tidak perlu menanyakan hal tersebut. Kalau ada anggota klan yang tahu ia ada di situ, memangnya dia masih bisa bangun sekarang? Ia rasa ia pasti sudah dibunuh saat ia tidak sadarkan diri.     

Namun, entah kenapa ia justru menanyakan hal itu, dan itu membuat Sima You Yue jengkel.     

Hhh -     

Sima You Yue meninggalkan ruangan. Sebenarnya, ia tidak marah. Namun, ia merasa tidak ada lagi yang perlu ia katakan pada Tao Yi Xuan. Barusan ia sedang memeriksa racun di pelataran. Ia berjalan masuk hanya karena ia mendengar Tao Yi Xuan sudah bangun. Tentu saja ia pergi setelah ia menyelesaikan urusannya di sana.     

"Bagaimana keadaannya?" tanya Master Agung Ji.     

"Ji Tua, racun Seratus Cacing Tumbuhan buatanmu jauh lebih kuat daripada racun buatanku. Prosesnya benar-benar lebih dari cukup," kata Sima You Yue sambil duduk di samping Master Agung Ji.     

"Kaulah yang lebih kuat daripada aku," kata Master Agung Ji. "Racunku pasti tidak akan mempan melawanmu, dan memang kaulah yang sudah berhasil meracuniku."     

"Aku cuma beruntung," kata Sima You Yue. "Aku lebih muda darimu, sedang menyamar dan kau tidak mengenalku, tetapi aku mengenalmu. Karena itu, kita tidak bisa dibandingkan."     

"Cukup. Kita tidak perlu saling menyanjung. Ayo kita lihat bagaimana cara mengobati racun yang akan dibuat ini," kata Master Agung Ji sambil meletakkan selembar kertas di depan Sima You Yue.     

Mereka terus memain-mainkan racun selama dua hari terakhir. Yang satu mengeluarkan bahan ramuan mentah untuk menyempurnakan racun tanpa mengatakan perbandingan bagiannya dan metode penyempurnaan apa yang dibutuhkan. Sementara yang satunya akan menebak dan mengatakan apa penawar untuk racun tersebut.     

Sering kali, Master Agung Ji-lah yang mengeluarkan bahan ramuan racun dan Sima You Yue-lah yang menebaknya. Meskipun jawabannya tidak seratus persen akurat, jawabannya sembilan puluh sembilan persen benar. Sementara itu, kalau Sima You Yue yang mengeluarkan bahan ramuan racun, Master Agung Ji selalu perlu memeriksanya terlebih dahulu selama jangka waktu tertentu.     

Bukannya Master Agung Ji tidak mahir dalam racun, tetapi bahan ramuan yang dikeluarkan Sima You Yue biasanya selalu aneh atau sangat rumit. Namun, ia tidak peduli kalau ia sedang ditekan. Ia selalu bersemangat ketika ia melihat metode pemnyempurnaan Sima You Yue.     

Keduanya benar-benar menikmati bermain-main sepanjang waktu.     

Sima You Yue mengambil secarik kertas dan melihatnya. Ia tidak langsung bereaksi. Sebagai gantinya, ia meletakkan kertas tersebut di atas meja dan menggunakan tangan kanannya untuk mengetuk-ngetuk kertas itu dengan pelan.     

"Ji Tua, seharusnya kau pasti tahu tentang situasi Tao Yi Xuan dan apa yang mau kulakukan, kan?" tanyanya.     

"Aku tahu. Memangnya kenapa?"     

"Apa kau pernah berniat mau memberi tahu Ketua Klan dan yang lainnya?"     

Master Agung Ji memutar matanya, lalu bertanya, "Untuk apa aku memberi tahu mereka?"     

"Bukankah kalian bekerja sama?"     

"Siapa bilang aku bekerja sama dengan mereka?"     

Sima You Yue tercengang. Master Agung Ji tidak bekerja sama dengan Klan Tao?     

"Nama klan mereka Tao, sedangkan nama klanku Ji. Aku bukan dari klan mereka, dan aku bahkan bukan tamu mereka. Kami cuma saling bersepakat. Mereka memberiku kehidupan yang damai dan aku menyediakan racun bagi mereka. Itu saja. Aku tidak terlibat dalam perjuangan mereka dan jelas-jelas bukan bawahan mereka," kata Master Agung Ji. "Kalau aku bisa tinggal di sini, maka aku akan tinggal di sini. Kalau aku tidak bisa tinggal di sini, berarti aku tinggal pergi saja. Aku tidak membutuhkan mereka."     

"…."     

Sima You Yue tidak menyangka kalau ternyata mereka benar-benar punya hubungan macam itu.     

"Kalau begitu, apa kau tahu siapa yang menginginkan racun Seratus Cacing Tumbuhan?" tanya Sima You Yue.     

"Aku tidak tahu. Aku cuma tahu kalau orang itu mengenakan penanda pinggang Ketua Klan di tangannya. Aku hanya mengenali penandanya, bukan orangnya. Aku tidak terlalu memperhatikan orang-orang di klan. Maka dari itu, meskipun aku tidak mengenal mereka, aku tetap memberi mereka racun." Master Agung Ji tahu kalau Sima You Yue pasti mau menanyakan tentang apa yang terjadi saat itu, jadi ia menceritakan semua yang ia tahu.     

Penanda Ketua Klan? Kalau bukan Ketua Klan orangnya, berarti orangnya pasti punya hubungan baik dengan Ketua Klan. Kalau tidak, orang tersebut tidak akan mungkin bisa mendapatkan penanda tersebut.     

"You Yue, karena kita sedang mengobrol, tidakkah sebaiknya kita bercakap-cakap sambil minum anggur, makan lauk pauk yang enak, hidangan penutup, lalu buah-buahan?" tanya Master Agung Ji.     

Setelah melahap apa yang Sima You Yue masak kemarin, ia jadi serakah lagi.     

Melihat Master Agung Ji bertingkah demikian, Sima You Yue tahu kalau ia mau mendapatkan lebih banyak informasi dari Master Agung Ji, ia harus memenuhi permintaannya terlebih dahulu. Karena itu, ia tidak lanjut bertanya pada Master Agung Ji dan pergi memasak empat lauk-pauk bersama dengan sebotol anggur. Ia bahkan mengeluarkan nampan yang berisi Buah Roh.     

Master Agung Ji memakan Buah Tak Berhati. Meskipun ia jadi kena racun gara-gara buah itu, ia tidak membiarkan kejadian tersebut menghalangi cintanya terhadap buah itu.     

Sima You Yue duduk kembali, menuangkan anggur untuk Master Agung Ji, lalu menuang untuk dirinya sendiri. Kemudian, ia bertanya, "Aku tahu tentang racunnya, tetapi bagaimana dengan penawarnya? Apa kau juga memberikan itu padanya? Atau apa kau memberikan penawar itu padanya setelah itu?"     

"Ketua Klan datang untuk langsung mengambil penawarnya dariku setelah itu." Master Agung Ji meminum anggurnya. "Waktu itu, aku bahkan bertanya kenapa ia baru datang untuk mengambil penawarnya dariku setelah sekian lama. Ia jawab: Aku lupa. Raut wajahnya bahkan agak tidak wajar. Meskipun aku tahu, seperti yang kubilang sebelumnya, aku tidak tertarik tentang masalah klan. Jadi, aku tidak banyak tanya dan hanya memberikan penawarnya padanya. Kemudian, kudengar Tuan Muda diam-diam telah diracun oleh seseorang dan sudah melarikan diri sejak lama."     

Mendengarkan cerita Master Agung Ji sampai situ, Sima You Yue sudah menebak sebagian besar ceritanya. Orang yang meracuni Tao Yi Xuan mungkin bukan ayahnya. Sepertinya poin tersebut bisa membuat Tao Yi Xuan agak sedikit lebih nyaman. Namun, ayah Tao Yi Xuan pasti masih ikut campur dalam konflik itu nanti, hanya saja ia tidak tahu ayah Tao Yi Xuan akan berkecimpung di bagian yang mana.     

Perihal siapa dalang di balik semuanya, mungkin Ketua Klan Tao ingin melindungi orang tersebut. Kalau tidak, ia tidak akan mungkin sampai mau menggantikan orang itu.     

Orang yang benar-benar membenci Tao Yi Xuan dan mau menyingkirkannya secepatnya … memang ada beberapa orang yang demikian. Namun, orang yang deminya Ketua Klan Tao rela lindungi? Hanya sedikit.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.