Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Harus Menggunakan Jebakan Madu



Harus Menggunakan Jebakan Madu

2Setelah semuanya selesai, Tao Yi Xuan memanggil Guo Yin Da dan Guo Xin ke tendanya dan memberi tahu mereka tentang kesepakatannya dengan Sima You Yue.     

"Tuan Muda, kau benar-benar berencana menaruh harapanmu di tangan seorang perempuan muda yang baru saja kau temui?" Guo Xin mengerutkan kening. Ia merasa itu bukan ide yang bagus. Sima You Yue tidak sekuat mereka. Apakah Sima You Yue benar-benar bisa membuat Tuan Muda kembali ke klan?     

"Apa kau punya ide yang lebih baik?" tanya Tao Yi Xuan.     

"…." Guo Xin sama sekali tidak punya ide.     

"Jangan kau merasa karena Sima You Yue masih muda, dia jadi tidak bisa diandalkan. Berdasarkan yang kulihat, dia jauh lebih bisa diandalkan daripada kebanyakan orang," kata Tao Yi Xuan.     

"Tuan Muda, apa kau sepercaya itu padanya?"     

"Ya. Dia tidak terlalu kuat. Banyak orang di pulau ini yang bisa menekannya. Namun, kekuatan bukan hanya berdasarkan tingkat kultivasi semata. Dia punya banyak bantuan di sisinya, dan dia pasti akan membawa keberuntungan bagi kita," jawab Tao Yi Xuan dengan yakin.     

Paling tidak, mereka tidak punya reputasi yang membuat monster tua penghuni Gunung Telinga Kelinci mau melepaskan mereka. Tidak seperti Sima You Yue.     

Mereka tidak punya Binatang Roh kuno, tetapi mereka bahkan merasa harus melindungi Sima You Yue.     

"Kalau aku tak salah menebak, orang yang membawanya menyeberang dan masuk pulau tidak lain pasti Penguasa Pulau, yang sedang tidak ada kerjaan dan hanya menganggur di pulau sepanjang hari," tebak Tao Yi Xuan.     

"Penguasa Pulau?"     

"Di pulau ini, memangnya ada orang yang bisa mencuri perahu nakhoda tanpa ketahuan?" tanya Tao Yi Xuan.     

Tentu tidak!     

Meskipun nakhoda tersebut gemuk dan pemalas, kemampuannya sangat diakui. Kalau ada orang yang mau mengambil perahunya, bukankah itu sama saja cari mati namanya?     

"Terlebih, hubungan nakhoda dengan Penguasa Pulau sangat baik dan mereka sering minum-minum bersama. Kuduga, Nakhoda Tuo pasti membuat nakhoda mabuk, mengambil perahu nakhoda, lalu mengendarai perahunya pergi untuk bersenang-senang," kata Tao Yi Xuan. "Selain itu, nama penguasa pulau kita, Shao Gong, kan?"     

"Nakhoda Tuo[1], Tuo Shao Gong, kedua nama itu mirip! Namun, bukankah Penguasa Pulau bernama Tuo Hong Yu?" tanya Guo Xin.     

"Itu nama yang biasa ia gunakan. Ketika dia diam-diam keluar untuk main-main sebelumnya, ia menggunakan nama Shao Gong. Itu sebabnya banyak orang tahu kalau ia juga menggunakan nama itu," jelas Tao Yi Xuan. "Orang pulau kita pasti sudah bisa menebak identitas Penguasa Pulau sejak lama, tetapi orang luar tidak mungkin tahu kalau Penguasa Pulau juga menggunakan nama Shao Gong."     

"Karena kau bilang begitu, kedengarannya itu mungkin sekali terjadi!" kata Guo Yin Da. "Kita semua fokus pada Nakhoda Tuo, bingung karena mengira nama keluarga nakhoda itu Tuo. Tak kusangka Tuan Muda Penguasa Pulau-lah yang ternyata mengantar rombongan Sima You Yue masuk."     

"Ini bukan soal membiarkan mereka masuk atau tidak, tetapi Penguasa Pulau jelas sangat tertarik pada mereka. Kalau tidak, ia tidak akan tampak seolah-olah melindungi Sima You Yue." Itu alasan sebenarnya kenapa Tao Yi Xuan bersedia bekerja sama dengan Sima You Yue.     

Karena Sima You Yue orang yang dipandang oleh Penguasa Pulau, ia tentu tidak akan membiarkan Sima You Yue begitu saja kalau Sima You Yue berada dalam keadaan darurat. Karena kalau begitu, kalaupun ia tidak bisa bertahan hidup, bisa-bisa ia justru menyengsarakan Klan Guo di masa depan!     

Dan siapa tahu, ia benar-benar bisa mendapatkan penawarnya. Sima You Yue sangat yakin, sehingga keyakinan Sima You Yue tersebut pun menulari dan menyemangatinya.     

….     

Sementara rombongan Tao Yi Xuan sedang membicarakan Sima You Yue, Sima You Yue juga sedang membicarakan Tao Yi Xuan.     

"Saudari Junior, apa kau benar-benar bersedia bekerja sama dengan lelaki itu?!" Han Miao Shuang merasa Tao Yi Xuan itu terlalu kecil dan bahkan tidak punya pendukung yang baik. Mudah sekali bagi Klan Tao untuk membunuh Tao Yi Xuan.     

"Karena aku yang mengambil inisiatif untuk menyelamatkan mereka, kupikir Tao Yi Xuan-lah kesempatan yang Yin Lin maksud. Selama kita membantunya kembali ke klannya dan ia mendapatkan kedudukan sebagai tuan muda, ia pasti bisa menemukan Guru Xu Jin dan Guru Ge," jawab Sima You Yue.     

"Namun, keadaannya sekarang buruk sekali. Kalau kita mengikutinya, bukankah kita justru akan membuang banyak waktu?"     

"Tidak. Yin Lin bilang peluangnya ada di sini, jadi ini tidak mungkin salah," jawab Sima You Yue dengan yakin. "Selain itu, aku percaya padanya."     

"Kau percaya padanya? Fakta kondisinya bisa sampai seperti sekarang membuktikan kalau ia sama sekali tidak punya kekuatan di klannya. Kalaupun ia kembali dan menjadi Ketua Klan, ia mungkin tidak akan bisa menggunakan kekuatan nyata mana pun." Han Miao Shuang menganalisis.     

"Bisa tumbuh besar sedemikian rupa di lingkungan macam itu membuktikan kalau ia punya otak dan kemampuan. Kali ini, ia hanya sedang disabotase oleh ayah angkatnya. Kalau tidak, ia tidak akan melarikan diri. Kalau kita jadi dia, mungkin kita tidak akan bisa bertahan hidup sampai hari ini," kata Sima You Yue. "Orang macam dia, kalau ia diberi kesempatan dan waktu, ia pasti mampu mengendalikan seluruh klan."     

"Namun, sekarang kita diburu waktu," gumam Han Miao Shuang dengan pelan.     

"Tenang saja, ia tidak akan mengecewakan kita."     

Han Miao Shuang mengangguk. Ada saat-saat ia merasa hal tersebut aneh. Bagaimana bisa Saudari Junior memberi orang lain kemampuan untuk percaya? Seolah-olah keadaan tersebut sama sekali bukan masalah bagi Sima You Yue.     

Kalau orang lain bicara tentang situasi yang sama, ia belum tentu memercayai mereka. Namun, begitu kata-kata tersebut keluar dari mulut Sima You Yue, ia langsung merasa yakin kalau itu bisa terjadi.     

"Bagaimana rencanamu?" tanya Sima You Qi.     

Cucu perempuannya punya pemikiran sendiri dan ia yang sudah tua tidak akan bisa menentangnya.     

Huh, kenapa anggota Klan Sima yang lainnya tidak seperti Sima You Yue? Kalau mereka sepertinya, walaupun mereka tidak punya harta karun seperti yang Sima You Yue bawa kembali ke klan, setidaknya Klan Sima pasti bisa cepat bangkit.     

"Sebenarnya, mudah saja. Meskipun ada orang yang memburunya, asal ia tidak muncul, kita tidak akan terlalu dalam bahaya," jawab Sima You Yue. "Begitu kita menyelesaikan masalah kita di Kota Phoenix, tidak akan terlambat baginya untuk muncul saat itu."     

"Benar. Kita tidak mengenal Klan Guo sebelum ini, jadi tidak akan ada yang bisa menduga untuk mengaitkan kita dengan mereka," kata Feng Zhi Xing. "Apa kau berencana menempatkan mereka di alam kecilmu?"     

"Mm."     

"Bukankah itu terlalu berbahaya? Kalau mereka tahu tentang alam kecilmu, apa yang akan kau lakukan kalau mereka berkomplot melawanmu?" Su Xiao Xiao khawatir.     

"Begitu ia bertemu dengan orang-orang di dalam, ia tidak akan berani macam-macam. Bibi Xiang dan yang lainnya saja sudah bisa membunuhnya. Kalau mau membandingkan pendukung, memangnya Klan Tao sebanding dengan Klan Feng?" Sima You Yue sama sekali tidak khawatir.     

Kalau itu benar-benar sampai terjadi, mereka kan tinggal memusnahkannya?     

"Namun, kau perlu menyusun rencana kalau kau mau berinteraksi dengan kelompok dalam Klan Tao. Kau tidak bisa hanya begitu saja beradaptasi seiring berjalannya waktu," kata Sima Liu Xuan.     

"Mm. Sudah kupikirkan," kata Sima You Yue. "Waktu saatnya tiba, kita akan melakukan ini …."     

Setelah mendengar rencananya, mereka semua menatapnya dengan kesal.     

"Meskipun jebakan madu itu bagus, orang itu terlalu kuat. Kalau kau tidak sempat membuka alam kecilmu, apa yang akan kau lakukan kalau kau berakhir dalam bahaya? Huang Ying Ying tidak setuju.     

Orang-orang itu sama sekali tidak boleh menyentuh sehelai pun rambut cucu perempuannya yang berharga!     

"Kalian tidak akan tinggal di alam kecil, tetapi di Pagoda Roh. Dengan begitu, aku bisa mengeluarkan kalian hanya dengan menggunakan pikiranku."     

Meskipun mereka enggan setuju, tampaknya mereka tidak punya ide yang lebih baik untuk menyusup ke dalam Klan Tao. Tidak peduli siapa pun yang berusaha masuk ke dalam Klan Tao, mereka tidak akan bisa semudah itu diterima dengan sangat hangat sebagai tamu.     

Itulah kenapa tidak ada yang seefektif dan secepat bertarung langsung dengan Klan Tao.     

Beberapa hari kemudian, si perempuan salju mengembalikan Untung Kecil. Hati Sima You Yue yang kebingungan akhirnya tenang. Ia tidak menduga kalau Untung Kecil justru ternyata enggan berpisah dengan si perempuan salju. Saat si perempuan salju hendak pergi, Untung Kecil berpesan kalau si perempuan salju boleh mengunjunginya di masa depan.     

Sepertinya Untung Kecil menikmati beberapa hari terakhir bersama si perempuan salju. Sia-sia saja Sima You Yue khawatir selama sepuluh hari tersebut.     

[1] 'Tuo Yu Gong'     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.