Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Sama Sekali Tidak Mau Pergi!



Sama Sekali Tidak Mau Pergi!

3Sima You Yue hanya membatin, tidak benar-benar mengatakannya. Terlebih, bukankah anjing neraka sama saja dengan anjing biasa? Kalau ia berkata demikian, Di Wu pasti akan sakit hati.     

"Umm, kau sungguh-sungguh tidak perlu mengikutiku." Sima You Yue tidak terbiasa ada orang asing yang mengikutinya. Sungguh merepotkan kalau ia ingin melakukan sesuatu.     

"Namun, … aku tetap tidak bisa pulang walaupun aku tidak mengikutimu." Di Wu menatap Sima You Yue dengan raut wajah yang sedih.     

"Tidak bisa pulang? Apa maksudmu?"     

"Terowongan yang kugunakan ke sini hanya satu arah. Aku hanya bisa datang ke sini, tetapi aku tidak bisa kembali ke sana," jawab Di Wu.     

Sima You Yue bertanya dengan wajah masam, "Apakah Sepupu yang menyuruhmu melakukan itu?"     

"Nona Muda memang pintar!"     

"Lingyu, apakah kau bisa mengirim Di Wu kembali ke Alam Hantu?" Tatapan Sima You Yue beralih ke Wu Lingyu.     

"Bisa." Wu Lingyu mengangguk.     

"Nona Muda, kumohon jangan! Mereka akan mengejekku kalau kau mengirimku kembali!" teriak Di Wu. "Lebih baik aku mati di dunia manusia."     

"…."     

Bukankah orang-orang dari Klan Hantu itu selalu muram? Bagaimana mungkin Di Wu bisa takut diejek? Kenapa Di Wu sangat berbeda dari Di Liu yang kalem?     

"Di Wu, kau benar-benar tidak boleh mengikutiku," kata Sima You Yue. "Ada banyak hal yang harus kulakukan, aku tidak bisa mengerjakannya kalau kau terus ada di sampingku."     

"Nona Muda, abaikan saja aku. Aku tidak akan berbicara ataupun membuat onar, aku hanya akan memperhatikan sekelilingmu untuk melihat apakah ada bahaya atau tidak. Aku tidak akan mengganggu apa pun yang kau lakukan," jelas Di Wu.     

"…."     

Sima You Yue menyadari kalau Di Wu bisa-bisa membuatnya tidak berkutik. Kenapa Di Wu tidak memahami sepatah kata pun yang ia ucapkan!     

Ia bukannya keberatan kalau ada banyak orang yang bepergian bersamanya, tetapi ia kan menyimpan banyak rahasia!     

Namun, Di Wu sepertinya tidak mengerti apa maksud Sima You Yue. Bahkan Di Wu sampai bilang kalau ia tidak akan membuat onar.     

"Apakah kau mau aku melakukannya?" tanya Wu Lingyu.     

"Kau …." Sima You Yue melihat raut wajah Di Wu yang sedih. Kata 'iya' menyangkut di tenggorokannya.     

Siapa yang mengajari Di Wu untuk bertingkah mengenaskan seperti ini?     

Melihat Sima You Yue yang berhati lembut, Di Wu langsung menempel pada Sima You Yue dan berkata sambil tersenyum lebar, "Nona Muda, jangan khawatir, aku akan menjadi pengawal imutmu yang tenang!"     

Sima You Yue memelototi Di Wu. Bentuk wajah Di Wu memang berimbang, tetapi dengan wajahnya yang mirip boneka, wajah tersebut tidak cocok dengan mata gelisah yang mengkhianatinya.     

"Kurasa lebih baik kami mengirimmu pulang," kata Ximen Feng. "Kami baru saja menyelesaikan masalah Klan Hantu. Kalau orang-orang sampai tahu kalau You Yue bepergian bersama anggota Klan Hantu, ia bisa kena banyak masalah."     

Di Wu menatap Ximen Feng dengan penuh kebencian. Nona Muda sudah mengesampingkan pikiran tersebut, tetapi Ximen Feng masih saja menghasut Sima You Yue. Kenapa Ximen Feng kejam sekali!     

"Aku setuju dengan Feng'er. Klan Hantu baru saja menimbulkan kekacauan besar dan orang-orang benua semakin membenci Klan Hantu sekarang. Walaupun kau sudah menyelamatkan orang-orang, itu tidak akan mengurangi kebencian mereka terhadap Klan Hantu. Sebaliknya, mereka justru akan menyalahkanmu kalau kau sampai kedapatan bepergian bersama anggota Klan Hantu," Sima Zhi Yuan sudah sangat berpengalaman, jadi ia memahami jalan pikiran kebanyakan orang.     

Sima You Yue tersenyum, lalu berkata kepada Di Wu, "Lihat, bukan aku saja yang tidak setuju. Akan sangat merepotkan kalau kau tetap tinggal di sini."     

"Aku … aku tidak peduli, aku tidak akan kembali, aku ingin mengikutimu!" kata Di Wu. "Kalau aku kembali, aku tidak akan punya muka untuk bertemu dengan orang lain."     

Ketika Bai Ta masuk, orang pertama yang ia lihat adalah seseorang yang tidak ia kenal sebelumnya. Orang yang tampaknya sedang mencoba mencari masalah atau bertindak tidak tahu malu terhadap Sima You Yue.     

"Master Lembah, Wakil Master Lembah. Ini …."     

"Bai Tua, bisakah kau merasakan auranya?" tanya Sima You Yue.     

Bai Ta mencoba merasakan aura Di Wu, lalu bertanya, "Aku tidak bisa merasakannya, pemuda ini berasal dari kelompok kekuatan mana?"     

"Kau tidak bisa merasakan aura Klan Hantu darinya?"     

"Dia anggota Klan Hantu? Master Lembah, kenapa ada anggota Klan Hantu di sini?" Bai Ta tercengang, ia benar-benar tidak tahu kalau Di Wu adalah anggota Klan Hantu.     

Sima You Yue agak terperangah. Ia pikir Di Wu hanya mengatakan omong kosong. Ia tidak menyangka kalau Di Wu ternyata memang mampu menyembunyikan aura Klan Hantu-nya.     

"Ayo kita coba lagi," kata Sima You Yue. "Panggil Bi Tua dan yang lainnya ke sini dan kita uji lagi. Jangan beri tahu mereka terlebih dahulu."     

"Baik." Saat Bai Ta sudah berbalik dan pergi keluar, tiba-tiba ia teringat alasan ia datang ke situ. Ia pun berbalik lagi dan berkata, "Wakil Master Lembah, ada anggota peramal yang minta bertemu denganmu."     

"Peramal? Apakah Yin Lin datang kemari?" Tubuh Sima You Yue menegang.     

"Bukan Yang Mulia Yin Lin, tetapi seorang lelaki yang masih sangat muda. Dia bilang dia pembantu kecil," jawab Bai Ta.     

"Si pembantu kecil ada di sini? Di mana dia?"     

"Dia menunggu di aula." Bai Ta tidak yakin kenapa Sima You Yue begitu bersemangat.     

"Aku akan langsung ke sana. Ajaklah Bi Tua dan yang lainnya datang ke sini untuk menguji Di Wu."     

Setelah berbicara, ia meninggalkan semua orang yang ada di pelataran dan berlari pergi.     

Ya, Sima You Yue berlari pergi. Itu belum pernah terjadi sebelumnya.     

"Gadis itu tidak sesemangat itu saat bertemu denganku." Sima Zhi Yuan merasa tidak senang, cemburu dan sedih.     

"Dia juga tidak sesemangat itu saat bertemu denganku," timpal Wu Lingyu.     

"Kau juga mendapat perlakuan semacam itu?" Sima Zhi Yuan merasa ada temannya sekarang, ia tidak sendirian. Sepertinya sikap Sima You Yue yang demikian tidak hanya ditujukan kepadanya. "Oh ya, kenapa ada anggota peramal yang mencarinya?"     

"Peramal itu pasti datang ke sini untuk memberi tahu You Yue informasi tentang ayahnya." Meskipun Wu Lingyu hanya menebak, nada bicaranya terdengar meyakinkan.     

"Apa katamu?!" Sima Zhi Yuan juga ikut bersemangat. "Peramal itu benar-benar akan memberi tahu Sima You Yue tentang Xuan'er?!"     

"Klan Sima tidak tahu tentang ini?" Melihat betapa terkejutnya Sima Zhi Yuan, Wu Lingyu berkata, "Yin Lin meminta You Yue untuk menemukan air terjernih dari tanah abadi. Kalau dia berhasil menemukannya, Yin Lin akan memberitahunya informasi tentang ayahnya. Kemudian, ketika ia keluar dari tanah abadi, Yin Lin memberitahunya kalau belum tiba waktunya bagi Yin Lin untuk memberi tahu informasi tersebut. Kurasa itu karena energi roh You Yue masih disegel waktu itu. Sekarang karena energi rohnya sudah pulih, kuduga peramal itu datang ke sini untuk memberitahunya informasi tentang ayahnya."     

Wajah Sima Zhi Yuan tampak masam. Ia berkata, "Informasi sepenting ini saja pun aku tak tahu."     

"Kedua paman You Yue tidak memberitahumu?" tanya Wu Lingyu tanpa sadar.     

"Dasar bajingan-bajingan itu! Kenapa mereka tidak memberitahuku informasi sepenting ini! Lihat saja bagaimana aku akan menghajar mereka waktu aku pulang!"     

Setelah Sima Zhi Yuan berbicara, ia berjalan menuju rumah Sima Liu Feng dan Sima Liu Yun untuk menghajar mereka.     

Wu Lingyu tersenyum dengan jahil. Ia membatin, salah sendiri kalian tidak membantuku dengan berbicara yang baik-baik tentangku dan justru menjatuhkanku ketika aku terpojok. Sekarang, kalianlah yang harus menderita!     

"Caramu kejam sekali! Kedua paman itu dari dahulu takut pada Kakek Buyut," kata Ximen Feng. "Apakah mereka pernah membuatmu marah?"     

"Tidak," jawab Wu Lingyu. Namun, Ximen Feng tidak memercayainya.     

Di Wu, yang berdiri di samping, melihat semua yang terjadi walaupun ia tidak sepenuhnya mengerti. Namun, ia bisa melihat kalau Wu Lingyu bukanlah orang yang bisa ia usik. Sebaiknya jangan sampai ia memancing amarah Wu Lingyu di lain waktu.     

Sima You Yue sampai di aula dan melihat si pembantu kecil benar-benar ada di sana, sedang menunggunya.     

"Pembantu Kecil, apakah gurumu mengutusmu ke sini untuk memberi tahu beberapa informasi padaku?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.