Orang yang Ia Sukai adalah Jun Mo Yu
Orang yang Ia Sukai adalah Jun Mo Yu
Biasanya ada sebuah dapur kecil di penginapan-penginapan yang mereka singgahi dan mereka bisa menggunakannya dengan membayar beberapa kristal. Oleh karena itu, selalu ada makanan mewah yang menunggu Sima You Yue setiap kali ia bangun karena kelaparan.
Melihat bagaimana Sima You Yue menghabiskan semua makanan itu seorang diri, Xiao Hong pun bertanya dengan terkejut, "Ya ampun, bagaimana mungkin kau bisa jadi serakus ini padahal kita hanya tidak berjumpa selama satu dekade?"
Sima You Yue menyeruput dua mangkuk bubur, menyantap dua roti, mengunyah satu paha ayam dan satu sayap ayam sebelum akhirnya ia kenyang.
Melihat Xiao Hong kaget, Sima You Yue memutar matanya, lalu menjawab, "Xiao Hong, kau tidak tahu seberapa menderitanya perjalanan yang harus kulalui hanya untuk bertemu denganmu! Sebaiknya kau memperlakukanku dengan baik ketika kita sampai di kota Serikat Master Persenjataan. Kalau tidak, aku akan menggunakan jarum-jarumku dan mengubah penampilanmu kembali jadi seperti yang sebelumnya."
Xiao Hong mundur, kedua tangannya menutupi dadanya. Ia berkata, "Jahat sekali pikiranmu!"
"Hahaha!"
"Namun, bagaimana kau bisa jadi begini? Kau juga tambah kurus. Selain itu, kau kan Master Roh, bagaimana mungkin kau bisa merasa selapar itu! Demikian pula dengan formasi teleportasi ini. Kenapa kau tidak menyusun formasi teleportasi sekali pakai saja yang langsung mengirim kalian ke kota Serikat Master Persenjataan? Kalian jadi sampai harus berhenti berkali-kali selama perjalanan. Aku tahu kau merasa mual di dalam formasi teleportasi, tetapi bukankah penderitaanmu akan berkurang kalau kau melakukannya satu kali saja?" Xiao Hong mengambil sumpitnya dan juga mulai melahap paha ayam karena tergoda melihat Sima You Yue yang tampak mengunyahnya dengan nikmat.
"Aku tidak punya energi roh lagi," jawab Sima You Yue. "Jadi, wajar saja kalau aku merasa lapar. Tanpa energi roh, aku tidak bisa menempuh jarak yang jauh …."
"Gelemprang -"
Paha ayam Xiao Hong jatuh ke dalam mangkuk sampai mangkuknya terbalik, jatuh ke lantai dan baru berhenti setelah berguling dua kali.
Ia memegang tangan Sima You Yue, lalu bertanya, "Bagaimana mungkin kau bisa tidak punya energi roh lagi? Ada apa? Jangan menakut-nakutiku!"
"Tidak usah sekaget itu," jawab Sima You Yue. "Aku baik-baik saja, ini cuma sementara."
"Benarkah?" Xiao Hong tidak percaya.
"Kau tidak percaya kata-kata Yin Lin?"
Oh, kalau Yin Lin yang bilang, maka Xiao Hong pasti percaya.
"Sejak kapan ini terjadi?"
"Saat aku keluar dari tanah abadi. Yin Lin bilang aku mendapatkan terlalu banyak harta karun di dalam, jadi aku dihukum untuk sementara waktu." Ia agak mengubah apa yang dikatakan Yin Lin supaya Xiao Hong tidak bertanya lebih jauh.
"Aku tidak tahu hal semacam ini bisa terjadi." Xiao Hong merasa hal tersebut benar-benar tak terduga. "Kalau begitu, apa Yin Lin tidak memberitahumu kapan kau akan sembuh?"
"Tidak, dia bilang aku akan sembuh sendiri ketika waktunya tiba," jawab Sima You Yue. "Jadi, aku sudah capai-capai datang ke sini meskipun kondisiku begini sekarang, bukankah ini berarti kau harus memperlakukanku dengan lebih baik?!"
"Hahaha, sudah jelas! Sekarang kau berada di wilayahku, bagaimana mungkin aku tidak menyambutmu dan memperlakukanmu dengan baik?" jawab Xiao Hong sambil tertawa.
"Sejak kapan Kota Persenjataan jadi wilayahmu?" Sima You Yue memutar matanya ke arah Xiao Hong. "Namun, kalau dipikir-pikir, ayahmu akan menjadi ketua serikat, kau sebagai putri bungsunya, bukankah kau akan menjungkirbalikkan semuanya?!"
"Jangan menggodaku!" kata Xiao Hong. "Memenangkan pertandingan persenjataan di tanah abadi membuat semua orang menatapku ke mana pun aku pergi sekarang. Lalu, aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi hubungan antara ayahku dan aku sudah bocor ke anggota serikat yang lain. Ketika aku keluar, semua orang di serikat sudah tahu, lalu … kau bisa bayangkan apa yang terjadi selanjutnya."
Sima You Yue menatap Xiao Hong dengan bersimpati. Orang-orang yang tidak suka menjadi pusat perhatian seperti Xiao Hong keluar dari tanah abadi dan entah bagaimana tiba-tiba mendapat perhatian orang-orang. Ia benar-benar mengerti bagaimana rasanya.
"Namun, upacaranya sebentar lagi akan diadakan, apakah tidak apa-apa kalau kau pergi keluar seperti ini?" tanya Sima You Yue.
"Kenapa tidak boleh?" tanya Xiao Hong balik. "Aku keluar untuk menghirup udara segar. Kau tahu, aku mati tercekik di sana."
"Dasar berlebihan!" Sima You Yue memelototi Xiao Hong. "Kau kan bisa bersembunyi di dalam rumah saja dan tidak usah keluar!"
"Di mana di kota ini aku benar-benar bisa bersembunyi dan tidak keluar?" tanya Xiao Hong. "Selain itu, pasukan-pasukan itu datang gelombang demi gelombang, ingin bertemu denganku. Aku bukan seekor panda, yang harus keluar dan membiarkan orang-orang itu melihat dan memperhatikanku, itu sangat menjengkelkan!"
"Jadi, kau melarikan diri?" Sima You Yue mengerutkan kening. Xiao Hong benar-benar mengingat apa yang ia katakan!
"Aku tidak bilang aku melarikan diri," jawab Xiao Hong. "Aku memberi tahu orang tuaku kalau aku ke sini untuk menjemputmu, jadi mereka setuju."
"Orang tuamu sangat menyayangimu!" Sima You Yue mengembuskan napas.
Karena orang-orang yang berkunjung sebelumnya secara khusus meminta bertemu dengan Xiao Hong, itu artinya semua orang menghargainya. Dengan semakin dekatnya penyelenggaraan upacara pengangkatan, banyak hal yang harus dipersiapkan. Kalau ia menghilang, semua orang pasti akan mempertanyakannya. Karena orang tuanya yang sibuk sekalipun tetap mau mengizinkannya pergi, itu menunjukkan kalau orang tuanya sangat menyayangi dan memanjakannya.
"Hehehe, iya. Kalau tidak, mereka tidak akan mengizinkanku untuk mengganti namaku." Wajah Xiao Hong yang sebelumnya tampak tertekan berubah tersenyum ketika berbicara tentang orang tuanya sendiri.
"Namun, kau tidak bisa bersembunyi terus seperti ini, kau tetap harus menghadapi orang-orang itu waktu kau pulang," kata Sima You Yue.
"Aku sudah memikirkannya, aku mau bilang kalau aku harus mendampingimu. Kaulah penyelamatku, alasan ini masuk akal dan adil," kata Xiao Hong. "Dengan begitu, aku bisa menjamumu dengan baik!"
Tiba-tiba Sima You Yue menatap wajah Xiao Hong, lalu bertanya, "Apakah ada yang sedang mendekatimu?"
Wajah Xiao Hong langsung merah padam. Ia menjawab, "Omong kosong apa yang kau tanyakan!"
"Baiklah, aku tahu setelah melihatmu bertingkah seperti itu," jawab Sima You Yue. "Jangan menyangkalnya, raut wajahmu sudah mengatakan segalanya. Katakan padaku, genius dari klan mana yang sudah mati-matian mengganggumu?"
"Bukan genius mana pun. Hanya orang-orang yang ingin mempererat hubungan keluarga menggunakan pernikahan. Huh, mereka tidak tahu siapa aku dan apa bakatku sebelumnya dan tidak ada yang datang ketika aku terlihat jelek dan gemuk. Sekarang, banyak sekali orang yang datang hanya dalam dua bulan setelah aku keluar dari tanah abadi. Untuk apa?" keluh Xiao Hong.
"Menurut dugaanku bukan hanya itu. Kalau memang benar seperti yang kau bilang, kenapa kau begitu malu-malu tadi?" tanya Sima You Yue. "Ayo, beri tahu aku. Apa kau sedang tertarik dengan seseorang?"
"Ada seseorang yang lumayan juga akhir-akhir ini, aku sedikit tersentuh. Namun, aku tidak tahu apakah itu merupakan hal yang baik atau tidak, dan hatiku agak tidak yakin. Aku perlu memikirkannya dengan hati-hati. Ditambah lagi dengan orang-orang lain yang menggangguku, itulah kenapa aku pergi keluar." Xiao Hong menceritakan yang sebenarnya.
"Kan. Aku tadi bertanya-tanya kenapa kau sampai datang dan menyambutku begini," gumam Sima You Yue.
"Aiya, aku memang benar-benar mau datang kemari dan menyambutmu. Kalau tidak, aku tidak akan mengirim banyak sekali orang ke kota-kota sekitar," jelas Xiao Hong dengan cepat.
"Baiklah, aku cuma bercanda." Melihat Xiao Hong gelisah, Sima You Yue hanya bisa mengembuskan napas dan geleng-geleng.
Seorang perempuan yang berbakat, berasal dari keluarga yang berpengaruh dan terus terang. Sebaiknya Xiao Hong tetap melajang saja kalau ia tidak bisa bertemu dengan seseorang yang benar-benar mencintai dan menyayanginya.
Xiao Hong tersenyum saat melihat kalau Sima You Yue ternyata tidak benar-benar marah.
"Oh iya, bagaimana penampilan lelaki yang membuatmu tersentuh dan ketakukan itu? Siapa namanya? Siapa dia? Berapa umurnya?" tanya Sima You Yue.
"Aku tidak tahu siapa dia atau berapa umurnya, tetapi aku tahu namanya, Jun Mo Yu. Namanya Jun Mo Yu. Dia datang bersama sebuah pasukan," jawab Xiao Hong dengan wajah tersipu.
"Jun Mo Yu? Aku belum pernah mendengar tentangnya sebelumnya. Aku akan memeriksanya saat aku sampai di Kota Persenjataan."
"Baiklah …."