Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Bertemu dengan Sekelompok Orang Bodoh



Bertemu dengan Sekelompok Orang Bodoh

2Sima You Yue menganggap senyumnya cukup tulus, tetapi pihak lawan tidak memercayainya. Ketika mereka melihat sekelompok Klan Hantu di belakangnya, pihak lawan memandang mereka dengan curiga.     

"Seorang manusia ternyata bergaul dengan Klan Hantu! Kau hanyalah pengkhianat umat manusia!"     

"Benar! Bersekongkol dengan klan lain itu dosa terbesar umat manusia!     

"Seharusnya kau mengakui kejahatanmu dengan patuh dan menyerahkan diri! Hanya dengan begitu kau bisa hidup tenang!"     

"Ya!"     

"Ya!"     

"…."     

Sima You Yue menatap mereka. Orang yang telah menghasutnya telah memulai serangan ke arahnya, membuat mereka semua berkomplot melawannya.     

Namun, apa pun yang baru saja mereka katakan adalah sesuatu yang hanya bisa diucapkan oleh orang bodoh, kan? Hanya karena ia berjalan bersama Klan Hantu, ia harus menyerahkan dirinya dan menerima hukuman? Apakah ada masalah dalam proses berpikir mereka atau apakah mereka cuma benar-benar bodoh saja? Apakah mereka pikir semua orang itu bodoh seperti mereka?     

Namun, sebagian yang lain melihat tuntutan ini sebagai permintaan yang tak terbantahkan. Sebagai manusia, ia ternyata bersekongkol dengan klan lain. Ini adalah sesuatu yang tidak akan pernah bisa diterima oleh seluruh benua. Mereka yang berkomplot dengan klan lain pantas mati!     

Dengan demikian, sikap sombong mereka hanyalah cerminan dari bagaimana mereka tidak peduli pada kehidupan orang lain. Dalam pikiran mereka, kalau seseorang bergaul dengan klan ras lain, mereka sudah sangat berbaik hati dengan membiarkan orang itu menyerahkan diri.     

"Hehehe …." Sima You Yue tertawa ringan. "Meskipun perempuan kecil sepertiku ini agak lemah, aku masih peduli dengan hidup kecilku. Karena itulah aku tidak berencana untuk menyerahkan diri."     

"Huh, kau bergaul dengan klan ras lain, dan kau masih punya cukup harga diri untuk menunjukkan wajahmu di dunia ini?"     

"Apa itu harga diri? Bisakah kau memakannya?" tanya Sima You Yue. "Untuk seseorang yang bahkan tidak peduli dengan kehidupan, apakah mereka akan peduli dengan harga diri?"     

"Dasar bocah tidak tahu malu, bagaimana mungkin pemikiranmu bisa begitu! Kalau kau tidak mau menyerahkan diri, jangan salahkan kami kalau kami mulai ambil tindakan!"     

Setelah berbicara, orang-orang tersebut bersiap ingin bertarung. Mereka benar-benar berencana ingin mengadili Sima You Yue.     

Saat orang-orang itu mulai bertindak, ia tahu seberapa kuat mereka. Mereka semua merupakan pendekar peringkat Mulia, dan beberapa dari mereka bahkan setengah langkah lagi akan naik ke peringkat Paragon. Mereka sungguh tidak lemah.     

"Menurutku kalian terlalu banyak berpikir. Hidupku, selain olehku sendiri, tidak bisa diatur-atur oleh siapa pun!" kata Sima You Yue. "Walaupun kalian mengoceh tentang klan yang berbeda, itu juga tidak akan berhasil!"     

"Dasar bocah kurang ajar, matilah kau!" seru seorang tetua sambil menyerang Sima You Yue.     

Sima Liu Feng langsung mengirimkan energi rohnya sebagai balasan ketika ia melihat apa yang terjadi pada Sima You Yue. Meskipun ia agak terkejut melihat Sima You Yue ada di sini, paling tidak, Sima You Yue berhasil menyelamatkannya.     

Meskipun sebenarnya ia tidak benar-benar membutuhkan penyelamatan Sima You Yue. Ia pasti baik-baik saja.     

Ketika ia 'ditangkap' oleh orang-orang ini, ia tidak pernah mengungkapkan identitas ataupun kekuatannya. Bukannya ia tidak bisa melarikan diri, tetapi akan lebih aman baginya untuk sementara bergabung dengan mereka yang berjumlah banyak di sini.     

Itulah mengapa ia tetap diam-diam di sini.     

Namun, ia tidak bisa diam lagi. Mereka ternyata berani menyerang Sima You Yue, apa mereka cari mati?     

Sima Liu Feng bukanlah yang satu-satunya. Di Zhe, yang berdiri di belakang mereka, juga langsung bertindak dan menyerang tetua tersebut. Dengan keduanya yang sama-sama menyerang, lelaki tua itu langsung mati dengan tak bersisa.     

Di Zhe jadi terlibat, Sima You Yue sudah menduga ini akan terjadi. Namun, ia tidak menyangka bahwa Sima Liu Feng, yang sedang ditahan, akan ikut terlibat juga.     

"Paman Liu Feng, jadi kau tidak benar-benar ada di bawah kendali mereka!" kata Sima You Yue.     

Sima Liu Feng terbang dan mendarat di sampingnya, lalu menjawab, "Apa yang kau lakukan di sini?"     

"Kudengar kalian semua masuk ke sini, jadi aku kemari," jawab Sima You Yue. "Kau sama sekali tidak berada di bawah kendali mereka, kau bisa melawan mereka."     

"Bukannya aku tidak mau melawan mereka, tetapi kau bertindak lebih dahulu daripada aku," kata Sima Liu Feng. "Bagaimana mungkin aku bisa membiarkan diriku berada dalam bahaya yang begitu besar?"     

"Kalau begitu, kekhawatiranku sia-sia belaka," kata Sima You Yue.     

"Dengan begini aku jadi tahu kalau kau sangat memedulikan keselamatanku, ini membuatku lebih bahagia daripada apa pun juga. Bagaimana mungkin ini bisa sia-sia belaka!" bantah Sima Liu Feng.     

"…."     

Sima You Yue tidak mau ambil pusing terhadap pemikiran Sima Liu Feng.     

"Sima Liu Feng, jadi kau sama sekali tidak dikendalikan?! Kau hanya berpura-pura selama ini!"     

Sima Liu Feng berdiri di depan Sima You Yue dan menghadapi orang-orang tersebut. Ia berkata, "Kapan aku pernah bilang kalau aku berada di bawah kendali kalian? Kalian mau meracuniku hanya dengan menggunakan pil beracun yang menyedihkan itu? Kalian terlalu naif!"     

"Kalau begitu, untuk apa kau berpura-pura seperti itu?"     

"Kalau aku tidak berpura-pura, apakah kalian tetap akan membawaku bersama kalian sampai sedemikian rupa sehingga aku tidak perlu melakukan apa pun di sepanjang jalan?" tanya Sima Liu Feng.     

Kalau bukan karena mereka mencoba menyerang Sima You Yue tadi, ia mungkin tidak akan mengungkapkan kekuatannya.     

"Kau hebat ya, Sima Liu Feng? Siapa sangka kau ternyata seorang aktor ulung!"     

"Kau terlalu memuji," kata Sima Liu Feng. Melihat raut wajah mereka yang sangat masam, ia berkata, "Kalian tidak perlu cemberut begitu. Kalian kan yang menangkapku dan menyuruhku menuntun kalian untuk mencari harta karun? Jadi, aku menurut saja. Namun, kenapa kalian semua tampak sangat sakit hati?!"     

"Kau sengaja melakukan ini semua!" teriak salah satu lelaki tua yang ada di situ. "Kau sengaja membawa kami ke sini agar kau bisa membuat kami bertarung memperebutkan Artefak Ilahi?!"     

"Bagaimana mungkin kalian bisa sebodoh ini?" ratap Sima Liu Feng. "Aku bahkan tidak tahu kalau ada Artefak Ilahi di tempat ini dan aku juga tidak tahu kalau musuh kalian ada di sini, jadi bagaimana mungkin aku bisa sengaja membawa kalian ke sini? Orang bodoh memang sebaiknya tidak usah berbicara. Karena dengan demikian, kalian jadi tidak perlu mengungkapkan kecerdasan intelektual kalian yang rendah."     

"Pff -"     

Sima You Yue tidak bisa menahan tawanya di belakang. Paman Liu Feng tampak kalem dan tenang, tetapi kepribadiannya sangat berbeda dengan Paman Liu Yun yang seumuran dengannya.     

Orang itu marah mendengar kata-kata Sima Liu Feng yang tajam. Amarahnya meluap ke permukaan. Kapan terakhir kali dirinya yang sombong tersebut dihina sampai seperti itu?     

"Untuk apa kau memelototiku?" tanya Sima Liu Feng. "Apa aku ada salah bicara?"     

"Kawan, ayo kita akhiri perseteruan ini. Ayo kita singkirkan ras yang berbeda ini dahulu," ajak orang yang dimarahi oleh Sima Liu Feng sambil melihat orang-orang di seberangnya.     

Pihak satunya ragu-ragu sejenak, lalu berkata, "Baiklah."     

Ini adalah titik di mana orang-orang bersekutu melawan musuh, jadi tidak akan pernah ada batasan. Dalam sedetik mereka bisa jadi musuh dan sedetik kemudian mereka bisa jadi teman.     

Di Zhe tidak memiliki perasaan apa-apa terhadap orang-orang tersebut dan tidak sabar melihat mereka mengobrol. Dengan lambaian tangannya, anggota Klan Hantu di belakangnya langsung beraksi.     

Kaum manusia memang sangat merepotkan. Mereka tetap saja masih buang-buang waktu bahkan ketika mereka sudah melihat sesuatu yang mengganggu. Tidak bisakah mereka langsung bertindak saja?     

Sima You Yue memperhatikan saat anggota Klan Hantu itu menyerang. Ia sadar kalau masing-masing dari mereka sangat kuat. Setidaknya, mereka lebih kuat daripada para pasukan Yu Du. Kalau mereka bahkan lebih kuat daripada pengawal klan kerajaan, ini membuktikan kalau kekuatan Di Zhe benar-benar tidak bisa dianggap remeh.     

Melihat anggota Klan Hantu ikut terlibat, Sima Liu Feng tidak berniat ikut naik dan membantu. Ia menarik Sima You Yue dan berkata, "Kau tampak sangat cantik dalam balutan pakaian perempuan, tetapi sayang sekali kau tidak tampak mirip dengan ayahmu."     

Melihat bahwa adik perempuannya sendiri sedang dipegang oleh seorang laki-laki yang tak dikenal, dan meskipun Sima You Yue sudah bilang orang itu pamannya, Di Zhe tetap tidak terima. Ia melangkah maju dan menarik Sima You Yue ke belakang, menarik Sima You Yue lepas dari genggaman Sima Liu Feng.     

"Siapa kau?" Sima Liu Feng menatap Di Zhe dengan raut wajah kesal.     

Berani-beraninya lelaki anggota Klan Hantu itu menarik keponakan kecilnya? Apa-apaan?     

"Dan kau sendiri siapa?" Di Zhe membalas tatapan dingin Sima Liu Feng, sama sekali tidak bersimpati pada paman terkutuk itu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.