Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Menghadapi Klan Sima



Menghadapi Klan Sima

1Bukan hanya Sima You Yue, bahkan Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng juga berpikir demikian.     

Informasi yang diwariskan oleh leluhur Klan Sima tidak jelas sementara cerita yang tertulis di dinding batu tersebut sepertinya lebih bisa diandalkan.     

"Mungkinkah Artefak Ilahi Kuno itu memang benar-benar tidak ada?" tanya Sima Liu Feng.     

Kalau itu benar, bukankah itu berarti usaha Klan Sima sia-sia belaka?     

"Itu bukan tidak mungkin." Sima Liu Feng baru selesai berbicara ketika mereka mendengar suara pertarungan. Pertarungan tersebut terdengar sangat sengit, menyebabkan seluruh tanah berguncang.     

"Ini kemampuan roh Tetua Sulung!" kata Sima Liu Feng.     

"Telah terjadi sesuatu. Ayo kita pergi ke sana dan memeriksanya." Sima Liu Yun berlari ke arah suara pertarungan setelah berbicara.     

"Kalian tunggulah di sini," pinta Sima Liu Feng pada Sima You Yue sebelum pergi menyusul Sima Liu Yun.     

Melihat betapa gelisahnya Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng, Sima You Yue mengusap hidungnya, lalu berkata, "Mereka selalu bilang mereka tidak suka dengan para tetua itu, tetapi mereka tetap langsung berlari mendekat ketika terjadi sesuatu."     

Mereka itu anggota Klan Sima!     

"Mereka memintamu menunggu di sini, apakah kau akan menunggu?" tanya Di Zhe.     

Melihat tatapan licik Sima You Yue, Di Zhe tahu kalau ia telah menanyakan pertanyaan yang salah. Bagaimana mungkin bocah itu bisa menunggu saja di situ dengan tenang?     

"Ayo kita lihat!" jawab Sima You Yue. "Bagaimana kalau terjadi sesuatu pada Paman Liu Feng dan Liu Yun?"     

Bagaimana kalau Artefak Ilahi tersebut benar-benar telah dicuri oleh orang lain?     

Baiklah. Sebenarnya, ia tidak mengungkapkan tujuan utamanya. Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng pasti tidak akan semudah itu terluka.     

Mereka pergi menyusul ke arah pertarungan itu terjadi dan langsung melihat sekelompok orang berkumpul di sekitar sebuah lubang yang besar, berhadapan dengan kelompok lain.     

Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng terkejut melihat kedatangan Sima You Yue. Mereka hendak mengatakan sesuatu, tetapi sebelum mereka sempat bicara, ada seseorang yang terbang ke arah Sima You Yue dan yang lainnya.     

"Enyahlah!"     

Sima You Yue bahkan belum sempat bereaksi ketika Master Hantu melambaikan tangannya, menghempaskan orang yang terbang ke arah mereka itu ke dinding, seketika menewaskannya.     

"…."     

Menyaksikan Master Hantu membunuh seorang pendekar peringkat Mulia hanya dalam satu gerakan, Sima Liu Yun menyadari bahwa pukulan yang Master Hantu lancarkan padanya sebelumnya bisa dianggap pukulan belas kasih.     

Sima You Yue berkedip, lalu bertanya, "Ada apa?"     

Bagaimana mungkin mereka langsung nyaris diculik begitu mereka tiba?     

Sima Liu Feng dan Sima Liu Yun terbang mendekat untuk melindungi Sima You Yue dengan berdiri di dekatnya. Mereka bertanya, "Bukankah kami sudah memintamu untuk tidak datang kemari?!"     

"Aku datang untuk membantu. Bagaimana kalau kalian tidak bisa mengalahkan mereka?" tanya Sima You Yue dengan sangat serius.     

"…."     

Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng menatap Sima You Yue. Tidak ada satu pun dari mereka yang memercayai ucapannya.     

Kalau Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng bahkan tidak bisa menebak apa niat Sima You Yue yang sebenarnya, berarti mereka sudah menjalani bertahun-tahun kehidupan mereka dengan sia-sia!     

Sima You Yue tidak peduli apakah Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng memercayainya atau tidak, itu bukanlah masalah besar. Ia tidak perlu mengindahkan apa pun.     

"Siapa orang-orang itu? Kenapa mereka mau menculik kita?" Sima You Yue masih penasaran dengan situasi yang barusan terjadi.     

Ia melihat kejadiannya tadi. Orang tersebut tidak terbang ke arah mereka untuk menyerang Sima You Yue, melainkan sengaja terbang ke lokasi mereka. Kalau Master Hantu tidak membunuh orang itu, orang itu pasti sudah menculik salah satu dari mereka.     

"Orang-orang itu tidak bisa mengalahkan kami dan tidak bisa melarikan diri, jadi mereka mau menculik seseorang untuk melemahkan kita," jawab Sima Liu Yun.     

"Siapa mereka?" Sima You Yue memperhatikan bahwa raut wajah pihak lawan terlihat kesal. Masing-masing wajah mereka tampak seolah-olah mereka baru saja melahap lalat mati.     

"Klan Gu," jawab Sima Liu Yun. "Demi Artefak Ilahi, mereka mengkhianati Klan Sima."     

"Klan Gu?" Sima You Yue terkejut. Ia teringat akan apa yang terjadi di Kota Samudra Awan. Ia benar-benar melihat Klan Gu bergaul bersama Klan Sima. Mereka juga tampak rukun saat itu.     

Namun, kedua klan itu sekarang saling berhadapan dengan murka. Terutama Klan Sima, mereka tampak sakit hati. Sepertinya hubungan antar keduanya sudah retak.     

"Bukankah sudah dikatakan bahwa Artefak Ilahi itu tidak ada?" tanya Sima You Yue.     

"Bukan Artefak Ilahi yang kita lihat, melainkan Artefak Ilahi yang lainnya," jawab Sima Liu Yun.     

Meskipun Klan Sima tidak berhasil mendapatkan Artefak Ilahi yang mereka sasar, lumayan juga kalau mereka tetap bisa mendapatkan Artefak Ilahi yang lainnya. Artefak Ilahi tersebut bisa memperkuat Klan Sima.     

Klan Sima tidak masuk ke tempat itu bersama Klan Gu saat. Namun, ketika mereka bertemu di istana bawah tanah, mereka tidak mengusir Klan Gu. Namun, mereka tidak menyangka saat mereka berhasil menerobos penghalang di sana, Klan Gu berhenti menyembunyikan kemunafikan mereka dan langsung menyerang Klan Sima.     

Klan Sima mengalami serangan tiba-tiba dan banyak anggota mereka yang langsung terluka. Keadaan menjadi tidak seimbang pada saat itu, tetapi Klan Gu tidak menyangka kalau Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng datang dan langsung membunuh dua pendekar Klan Gu, mengurangi tekanan mereka pada Klan Sima.     

Kemudian, Sima You Yue tiba dan Master Hantu langsung membungkam seluruh istana bawah tanah tersebut dalam satu gerakan. Kedua belah pihak pun menemui jalan buntu.     

"Apa yang kalian berdua lakukan?!" Anggota Klan Sima tidak senang melihat Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng tidak ikut melawan Klan Gu bersama mereka dan justru menghabiskan waktu bersama orang yang tidak mereka kenal.     

Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng bertukar pandang, lalu sama-sama bergeser ke dua sisi yang berlawanan, memperlihatkan kehadiran Sima You Yue pada Klan Sima.     

Sebelumnya, Klan Sima sama sekali tidak memperhatikan Sima You Yue. Seingat mereka, tadi Master Hantu sudah langsung mengempaskan anggota Klan Gu sementara Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng menyembunyikan Sima You Yue di belakang mereka.     

Klan Sima baru melihat Sima You Yue dengan jelas sekarang. Ketika mereka menyadari bahwa wajahnya sangat mirip dengan Yu Ke Luo, mereka menarik napas.     

"Itu, itu …."     

Klan Gu juga memperhatikan kehadiran Sima You Yue. Mereka berteriak, "Yu Ke Luo!"     

"Itu bukan Yu Ke Luo, itu pasti anaknya yang dahulu itu!"     

"Astaga!"     

"Bukankah itu … anak Sima Liu Xuan?!"     

Klan Gu dan Klan Sima sama-sama terkejut. Kemunculan Sima You Yue yang tiba-tiba membuat mereka kewalahan.     

"Apa yang dia lakukan di sini!"     

Benar. Bukankah Sima You Yue menghilang? Bukankah Sima Liu Xuan sudah membawanya pergi? Apa yang ia lakukan di situ ….     

"Kau Wakil Master Lembah dari pasukan yang baru itu …." kata Tetua Sulung.     

Awalnya, Klan Sima sebelumnya sudah melihat Sima You Yue dari jauh dan merasa wajahnya agak akrab. Walaupun saat itu mereka belum mengaitkannya dengan Yu Ke Luo.     

Ternyata Sima You Yue benar-benar anak ….     

Melihat sikap Sima Liu Yun dan Sima Liu Feng yang melindungi Sima You Yue, anggota Klan Sima yang lain pun tahu kalau mereka berdua sudah menemukan Sima You Yue sejak lama!     

"Ini bukan waktunya kalian penasaran tentang identitasku. Kalau kalian tidak bisa membagi Artefak Ilahi itu dengan baik, kenapa kalian tidak memberikannya saja kepadaku? Dengan begitu, Artefak Ilahi itu tidak akan merusak persahabatan yang telah kalian bina selama bertahun-tahun ini dan kalian bisa terus hidup dengan damai."     

"…."     

"…."     

"…."     

Ketiga rombongan yang ada di situ tidak bisa berkata-kata. Ternyata Sima You Yue benar-benar bisa mengucapkan kata-kata semacam itu.     

Di Zhe tersenyum, lalu berkata, "Master Hantu, karena Sepupu menginginkan Artefak Ilahi, kau harus membantunya merebutnya."     

Namun, Master Hantu tetap diam tempat, tidak bergerak.     

"Fluktuasi energi roh dari Artefak Ilahi itu terlalu kecil …. Artefak Ilahi itu sudah berubah menjadi tumpukan sampah. Tidak berharga."     

"Tidak ada energi roh?!" Sima You Yue memandang Artefak Ilahi yang ada di dinding di belakang Klan Sima. Artefak Ilahi tersebut tampak baik-baik saja, tetapi ia tidak menyangka kalau ternyata tidak ada lagi energi roh yang tersisa.     

"Artefak Ilahi itu pasti sudah kehilangan energi rohnya selama pertempuran dahsyat zaman dahulu," kata Master Hantu. "Atau mungkin ini ada hubungannya dengan mural yang kita lihat sebelumnya."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.