Saudara Senior Baik-Baik Saja
Saudara Senior Baik-Baik Saja
"Kalau kau tidak cepat-cepat membuka formasi ini, aku pasti celaka," keluh Shi Qian Zhi pada Sima You Yue yang sedang berkeliaran jauh darinya.
Sima You Yue menatap Shi Qian Zhi. "Kau belum celaka juga?"
"Nyaris! Kau tidak lihat bagaimana pedang kedua orang ini hanya berjarak satu sentimeter dari kepalaku! Apa kau tahu seberapa dekat satu sentimeter itu?!" seru Shi Qian Zhi.
"Aku tidak tahu," jawab Sima You Yue terus terang.
"…."
Shi Qian Zhi terdiam menatap Sima You Yue. Sima You Yue benar-benar bisa menjawab begitu!
"Awalnya kupikir tingkat kemampuanmu tidak tinggi dan lawan ilusimu tidaklah kuat. Tak kusangka ternyata kau sekuat ini. Aku harus menghadapi diriku sendiri dan dirimu. Aku hampir kehilangan nyawaku beberapa kali! Sialan, bagaimana mungkin kekuatanmu bisa sehebat ini?"
"Sama sepertimu," jawab Sima You Yue sambil menyimpan batu-batu formasi. "Apakah orang-orangmu sudah mengejar Lei Tian Quan?"
"Sudah," jawab Shi Qian Zhi. Lalu ia bertanya dengan heran, "Bagaimana kau bisa tahu kalau aku punya banyak pesuruh?"
"Bukannya itu sudah jelas?" Sima You Yue menunjukkan air muka 'kau konyol' pada Shi Qian Zhi.
"…."
Mulut Shi Qian Zhi berkedut. Tampaknya Jiang Jun Xian belum memberitahunya kalau Sima You Yue punya lidah yang tajam!
"Kurasa kau pasti tahu apa yang harus dilakukan ketika kau menangkap seseorang," kata Sima You Yue, mengabaikan Sair muka Shi Qian Zhi. "Aku tidak mau perihal Tujuh Kecil disebarluaskan. Kalau kau tidak bisa mengendalikan mulut Lei Tian Quan, aku akan mencari cara supaya Lei Tian Quan tidak akan pernah bicara lagi."
"Aku sudah membuat Lei Tian Quan tidak bisa bicara." Tiba-tiba Tujuh Kecil muncul di atas atap pelataran, berbaring di atasnya sambil menatap Sima You Yue dan Shi Qian Zhi.
"Tujuh Kecil, turunlah," pinta Sima You Yue sambil melambai.
Tujuh Kecil terbang ke bawah. Tercium sedikit bau darah dari tubuhnya.
"Kau membunuh Lei Tian Quan?"
"Ya, untuk apa membiarkan orang yang ingin membunuh kita tetap hidup!" jawab Tujuh Kecil. "Tadi aku tidak perhatian dan membiarkan Lei Tian Quan kabur, kalau tidak, pasti ia sudah mati dalam satu pukulan."
"Kau membunuhnya hanya dalam satu pukulan?" tanya Shi Qian Zhi sambil menatap Tujuh Kecil dengan terkejut. "Dia itu pendekar peringkat Mulia Puncak!"
"Memangnya kenapa kalau dia peringkat Mulia Puncak? Tetap saja kubunuh! Huh!" kata Tujuh Kecil dengan muak.
Shi Qian Zhi agak mengernyit. Ia tahu Tujuh Kecil kuat, tetapi ia tidak menyangka kalau Tujuh Kecil sekuat itu. Pesuruhnya saja tidak mampu membunuh Lei Tian Quan dalam satu pukulan. Itu mustahil.
Sima You Yue mengangkat tangan Tujuh Kecil, lalu mengeluarkan salep untuk ia oleskan ke tangan Tujuh Kecil. Tujuh Kecil menggunakan tinjunya untuk menembus jantung Lei Tian Quan. Tangan kecilnya jadi kena darah beracun dan berubah merah.
Setelah mengoleskan salep, You Yue mengangguk pada Shi Qian Zhi, lalu pergi bersama Tujuh Kecil.
Begitu Sima You Yue dan Tujuh Kecil pergi, seseorang berbaju hitam muncul di atap sambil menggendong tubuh Lei Tian Quan. Orang itu menatap Shi Qian Zhi.
Shi Qian Zhi menggeleng, lalu berkata, "Bereskan dia."
Orang berbaju hitam tersebut pergi dengan patuh sambil membawa tubuh Lei Tian Quan.
Shi Qian Zhi mengembuskan napas. Masalah itu cukup pelik!
Shi Qiu Shuang sedang berbaring di tempat tidur ketika Shi Qian Zhi kembali ke kamar. Meski tubuhnya masih seperti itu, Shi Qian Zhi tahu keadaannya jauh lebih baik.
"Saudari Junior, bagaimana perasaanmu?"
"Luar biasa. Aku sudah lama tidak melihat matahari, akhirnya aku bisa melihatnya lagi hari ini." Suasana hati Shi Qiu Shuang sedang baik, senyum menghiasi wajahnya.
Meskipun orang lain sama sekali tidak dapat melihat senyumnya dari luar.
"Lei Tian Quan sudah mati?"
"Mm." Shi Qian Zhi berjalan ke tempat tidur dan duduk di atasnya.
"Ayah selalu mengandalkan Lei Tian Quan. Sekarang dia sudah mati. Aku khawatir masalah ini akan sulit ditangani."
"Tidak," bantah Shi Qian Zhi. "Master bergantung pada Lei Tian Quan karena Lei Tian Quan-lah yang merawatmu. Meskipun keadaanmu tidak membaik, tetapi dia dapat membuatmu bertahan hidup. Kalau kau sudah sembuh, ini tidak akan jadi masalah. Meskipun kedudukannya tinggi, Lei Tian Quan bukanlah orang yang tidak tergantikan."
"Akan muncul masalah di Aula Racun yang ia pimpin," kata Shi Qiu Shuang.
"Aula Racun sangat penting bagi sekte. Dengan kematian Lei Tian Quan, akan terjadi pertarungan berdarah untuk memperebutkan kedudukan Master Aula. Kalau guruku kembali, ada kemungkinan dialah yang akan mengambil alih," kata Shi Qian Zhi dengan cemas.
"Namun, gurumu sudah pergi selama bertahun-tahun dan sama sekali tidak ada kabar. Aku khawatir dia belum kembali untuk sementara waktu," kata Shi Qiu Shuang. "Menurutku kemampuan racunmu telah melampaui gurumu. Ayah juga bilang kalau kaulah yang sebaiknya mengambil alih, jadi kau memang sebaiknya mengambil alih Aula Racun."
"Tidak. Aku cuma suka mempelajari racun. Aku tidak mau melakukan sesuatu yang tidak perlu kulakukan," tolak Shi Qian Zhi langsung. Ia tidak mau melakukan hal-hal semacam itu.
"Kau ini, setiap kali aku menyinggung soal ini, tanggapanmu selalu begini. Ada banyak utusan ilahi dalam kultus, tetapi kau tetap tidak mau melakukan apapun!"
"Baguslah! Aku bebas dan bisa melakukan apa pun yang kusuka. Sangat melelahkan melakukan hal-hal semacam itu. Nah, istirahatlah yang cukup. Aku akan membereskan masalah ini."
"Pergilah. Aku mau melihat matahari sedikit lebih lama lagi," kata Shi Qiu Shuang.
"Mm. Panggil aku kalau kau butuh sesuatu."
Shi Qian Zhi meninggalkan ruangan, mengembuskan napas dan meneguhkan hatinya untuk menangani masalah tersebut.
Sima You Yue dan Tujuh Kecil keluar dari pelataran. Mereka melihat Rumah Makan Kenangan yang berantakan, dengan bekas pertarungan di mana-mana.
"Tuan Muda, apakah kau baik-baik saja?" Pengelola toko sedang memerintahkan para pelayan untuk membersihkan dan memperbaiki rumah makan ketika ia melihat Sima You Yue masuk. Ia memberi hormat pada Sima You Yue.
"Aku baik-baik saja. Aku masih ada urusan. Aku pamit dahulu. Berikan pelayanan lebih pada para tamu atas masalah hari ini," pinta Sima You Yue.
"Ya, Tuan Muda."
Sima You Yue mengajak Tujuh Kecil ke toko Lembah Iblis Ilahi. Begitu ia masuk, para penjaga toko sangat bersemangat dan ingin memberi hormat padanya, tetapi ia langsung menyela mereka.
"Permisi, apakah pengelola toko ada?" tanya Sima You Yue kepada Shi Kecil.
"Ya, pengelola toko ada di halaman belakang dan sudah menantikan kedatanganmu. Tamu yang terhormat, silakan ikuti aku," jawab Shi Kecil sambil membawa Sima You Yue dan Tujuh Kecil ke halaman belakang.
Pengelola toko telah menunggu di pintu masuk pelataran. Ketika ia melihat Sima You Yue, ia menyapa sambil memberi hormat, "Tuan Muda Lembah."
"Tidak usah memberi hormat padaku," kata Sima You Yue sambil melambaikan tangan. "Kau punya berita tentang Saudara Senior. Bagaimana kabarnya saat ini?"
"Ya, lembah telah mengirim kabar kalau mereka sudah mendapat kabar tentang Tuan Muda Wu. Tuan Muda, silakan baca."
Pengelola toko mengeluarkan selembar kertas. Sima You Yue menerimanya lalu dengan cepat membaca isi surat tersebut.
Surat tersebut menyatakan bahwa Wu Lingyu telah menjalani kultivasi tertutup dan ia baru saja keluar. Dikatakan bahwa kekuatannya telah meningkat. Karena ia melakukan kultivasi tertutup, lembah jadi tidak pernah mendengar kabar darinya.
"Ternyata dia melakukan kultivasi tertutup. Syukurlah Saudara Senior baik-baik saja."
Asal Wu Lingyu tidak dibawa pergi oleh si tua bangka yang tidak kunjung mati dari Paviliun Bijaksana itu, semuanya baik-baik saja!
"Hari ini, lembah mengirim kabar bahwa Tuan Muda Wu akan membawa anggota Paviliun Bijaksana ke pertandingan Alkimia."
"Pertandingan Alkimia?"
"Ya."
"Apakah lembah juga akan ikut bertanding?" tanya Sima You Yue.
"Ya, setiap kali ada pertandingan Alkimia, pertandingan formasi, dan sejenisnya, lembah selalu mendapat undangan," jawab pengelola toko.
"Aku mengerti." Sima You Yue mengangguk. "Waktunya masih cukup lama sebelum Pertandingan Alkimia diadakan!"
Sambil mengelus Gelang Jerat Iblis, Sima You Yue bertanya-tanya bagaimana keadaan orang yang ada di dalam gelang tersebut.