Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Mulai Sekarang, Aku Milikmu!



Mulai Sekarang, Aku Milikmu!

2Sebuah persaingan saling tatap di mana masing-masing orang yang terlibat berkonsentrasi penuh.     

Butuh beberapa saat bagi Hong Yuan untuk menarik tatapannya dan mengangguk pada Mo Sha.     

"Hong Yuan menyapa Rajaku."     

Setelah Hong Yuan menarik tatapannya, Sima You Yue merasakan udara di sekitarnya mengalir kembali. Punggungnya sudah basah karena keringat.     

Aura yang sangat kuat! Begitu pikir Sima You Yue dalam hati. Kalau Hong Yuan tadi terus lanjut, Sima You Yue khawatir ia bisa-bisa kalah.     

"Keturunan Hong Ming, apakah kau Imam Agung generasi sekarang?"     

"Ya," jawab Hong Yuan sambil melepas kerudungnya, memperlihatkan rambut dan mata peraknya.     

Rambut peraknya bersinar menyilaukan tertimpa sinar matahari dan sangat lemas.     

Mata berwarna perak?     

Tadi, ketika Sima You Yue menatap Hong Yuan, ia merasa tatapan Hong Yuan tidak bisa diduga dan sangat dalam, tetapi ia tidak melihat warna matanya. Namun, begitu Mo Sha melihat rambut dan mata perak Hong Yuan, Mo Sha langsung berkata dengan penuh kenangan, "Ada banyak klan di Alam Iblis, hanya keluargamu yang benar-benar murni."     

"Terima kasih, Rajaku, atas pujianmu," kata Hong Yuan.     

"Tahun itu, leluhurmu menjawab Raja ini dengan cara yang sama. Kata-kata yang sama, nada yang sama," komentar Mo Sha.     

"Kalau leluhur tahu Raja telah kembali, dia pasti sangat senang," kata Hong Yuan dengan tenang.     

"Berikutnya kalau aku pergi ke Alam Iblis, aku akan pergi dan menemui leluhurmu," kata Mo Sha.     

"Selamat atas kembalinya Rajaku," kata Hong Yuan. "Raja, generasi imam akan selalu mendukung Raja, izinkan aku mengikutimu."     

"Aku tahu apa yang ingin kau katakan," kata Mo Sha. "Aku telah bersumpah kepada Dewa Iblis bahwa setelah kontrak diputuskan, aku tidak akan mengganggu Sima You Yue, keluarga dan teman-temannya. Apa yang ingin kau lakukan tidak dapat dilakukan."     

"Raja, bagaimana mungkin kau bisa …."     

Untuk pertama kalinya sejak Hong Yuan masuk, ia menunjukkan air muka terkejut. Tentu saja, ia tidak menyangka Mo Sha akan bersikap demikian.     

Mendengar kata-kata Mo Sha, Sima You Yue yang berdiri di sisi samping teringat saat ia pergi bersama Mo Sha ke Alam Iblis, Mo Sha bersumpah untuk menenangkannya.     

Saat itu, Sima You Yue tidak terlalu memikirkan sumpah tersebut. Sekarang sepertinya Mo Sha tidak hanya ingin meyakinkan Sima You Yue, tetapi juga untuk membuat bawahannya mengerti.     

Pengikut Mo Sha tidak mau Raja mereka memiliki noda kehidupan seperti itu, jadi tentu mereka bermaksud membunuh Sima You Yue. Semua orang tahu itu. Karena Hong Yuan tahu kalau Mo Sha sudah bersumpah kepada Dewa Iblis, Hong Yuan tentu saja tidak berani meremehkan sumpah tersebut.     

Membunuh Sima You Yue itu hanyalah perkara kecil, tetapi hal itu akan sangat menyakitkan bagi Mo Sha.     

Saat Mo Sha bersumpah pada Sima You Yue, jiwa Wu Lingyu sedang tertidur, jadi ia tidak tahu-menahu tentang sumpah tersebut. Sebelumnya, melihat air muka Sima You Yue yang tenang, ia penasaran kenapa Sima You Yue bisa setenang itu. Ternyata Mo Sha sudah bersumpah nyawa pada Sima You Yue.     

"Jangan mendesak masalah Sima You Yue mulai dari sekarang," kata Mo Sha. "Kau tidak perlu ikut campur dalam hubunganku dengannya."     

"… Ya, Raja," jawab Hong Yuan, tetapi tatapannya tetap memancarkan niat membunuh ke arah Sima You Yue.     

"Aku tidak mau menjelaskan hal ini kepada semua orang, jadi urusan itu kuserahkan kepadamu mulai dari sekarang," kata Mo Sha.     

Mo Sha memercayai Hong Yuan sedemikian rupa layaknya ia memercayai Hong Ming.     

"Aku, Hong Ming, bersumpah kepada Dewa Iblis bahwa dalam hidup ini, aku hanya akan setia kepada Rajaku. Keturunanku juga hanya akan setia kepada keturunan Raja."     

Meski ratusan ribu tahun telah berlalu, suara sumpah itu tetap terngiang di telinga Mo Sha dan tidak pernah lenyap.     

Mungkin sumpah asli tersebut diturunkan kepada keturunan Hong Ming, setia hanya kepada Raja Iblis dari generasi ke generasi, menunggu Raja Iblis kembali, dan tetap setia.     

"Kau memiliki aura Hong Ming. Apakah kau ahli warisnya?" tanya Mo Sha.     

"Ya," jawab Hong Yuan mengakui.     

Karena kau sudah di sini, terserah padamu perihal penyatuan jiwaku." Mo Sha tidak lanjut menanyakan tentang Hong Ming. Mungkin tanpa bertanya, pada akhirnya ia bisa menebak semuanya.     

"Baik."     

"You Yue, berikan Batu Kristal Iblis yang kau dapatkan dahulu kepada Hong Yuan," pinta Mo Sha.     

Sima You Yue tertegun sejenak. Kemudian ia teringat akan Batu Kristal Iblis yang besar itu, yang ia peroleh dari Alam Kecil Wen Hai.     

Sebelumnya, Mo Sha berkata bahwa benda itu bisa memberikan kekuatan iblis yang sangat besar ketika dia dan Saudara Senior menyatu. Kemudian … bukankah Mo Sha sendiri yang menyimpannya di Gelang Jerat Iblis? Kenapa dia meminta Sima You Yue yang mengeluarkannya sekarang?     

Untungnya, Gelang Jerat Iblis telah terhubung dengan Sima You Yue. Dengan satu pikiran, Batu Kristal Iblis yang besar tersebut muncul di hadapan mereka semua.     

"Batu Kristal Iblis ini …." Hong Yuan, yang telah terbiasa dengan semua jenis harta karun, terkejut melihat ukuran Batu Kristal Iblis tersebut. "Menurut catatan, Batu Kristal Iblis terbesar yang pernah didapat Raja berukuran sekepala manusia. Tidak disangka, ternyata ada Batu Kristal Iblis yang ukurannya dua kali lebih besar! Kita tidak perlu mengkhawatirkan soal kekurangan kekuatan iblis saat penyatuan jiwa nanti. Saat jiwa Raja menyatu, tidak akan ada masalah!"     

Sima You Yue menyerahkan Batu Kristal Iblis kepada Hong Yuan. "Batu ini telah susah payah kugali. Kau harus menyimpannya baik-baik."     

"Pastikan lagi dengan Hua Di dan yang lainnya bahwa tidak ada faktor lain yang akan memengaruhi penyatuan jiwaku nanti," perintah Mo Sha.     

"Kalau begitu, Hong Yuan pamit dahulu." Hong Yuan memberi penghormatan kepada Mo Sha sebelum pergi.     

Mengetahui bahwa Sima You Yue-lah yang mendapatkan harta karun tersebut, pancaran kebencian di mata Hong Yuan ketika menatap Sima You Yue sudah agak berkurang. Namun, masih mustahil baginya untuk menerima Sima You Yue. Paling tidak niat membunuhnya sudah sedikit berkurang.     

Sima You Yue memperhatikan kepergian sosok berjubah merah tersebut. Memikirkan pancaran mata Hong Yuan saat Hong Yuan pergi, ia mengerti kenapa Mo Sha memintanya untuk mengeluarkan Batu Kristal Iblis.     

"Hubungan Hong Ming denganku sangat berbeda, jadi aku tidak bisa memaksa keturunannya," jelas Mo Sha.     

"Aku mengerti," kata Sima You Yue. "Aku tidak meminta banyak. Selama bawahanmu tidak mengincar nyawaku, aku tidak akan mengganggu mereka."     

Kekuatan Hong Yuan sangat tinggi, tetapi dengan semua kekuatan Sima You Yue, bukan tidak mungkin bagi mereka untuk sama-sama mati. Karena, Sima You Yue dapat memanggil kilat kesengsaraan dan burung merah merona kecil yang cukup baginya untuk menyapu bersih seluruh Alam Iblis.     

Mo Sha paham akan hal itu, jadi Hong Yuan-lah yang butuh pertahanan, bukan Sima You Yue.     

Mo Sha mengangguk dan kembali ke dalam Gelang Jerat Iblis.     

Sima You Yue menatap Wu Lingyu, lalu berkata dengan sedikit murung, "Saudara Senior, tidak peduli akan jadi apa kau setelah bersatu dengan Mo Sha, kau tetap saudara seniorku."     

Wu Lingyu mengangkat alis, lalu bertanya, "Kenapa kau tiba-tiba jadi sedih?"     

Sima You Yue mengembuskan napas. "Aku baru menyadari sesuatu, setelah penyatuan jiwa, kau bisa saja jadi Raja Iblis mereka, bukan lagi Putra Suci Paviliun Bijaksana. Kalau Lembah Iblis Ilahi tidak dapat menerimamu dan kau bukan lagi anggota Lembah Iblis Ilahi, tidak peduli bagaimanapun jadinya, kau tetap saudara seniorku."     

Wu Lingyu terkekeh, lalu berkata, "Bukannya kau akan membentuk kekuatan? Kalau Alam Iblis dan Lembah Iblis Ilahi tidak mau menerimaku, masukkan aku dalam kekuatanmu."     

"Baiklah." Sima You Yue mengangguk tanpa ragu. Kemudian ia memperhatikan senyum Wu Lingyu, kenapa senyuman itu terasa aneh?     

"Kau harus ingat apa yang kau katakan hari ini, kau telah berjanji padaku, jadi kau harus menerimaku dalam kelompok kekuatanmu." Wu Lingyu menatap Sima You Yue dan menyeringai seperti kucing yang sedang mencuri ikan. Ia mencondongkan tubuhnya ke depan dan menatap Sima You Yue dari dekat, lalu berkata, "Mulai sekarang, aku milikmu!"     

Hati Sima You Yue terasa dingin, kesedihannya tiba-tiba sirna. Ia menampar wajah Wu Lingyu, agak menyesali apa yang baru saja ia setujui.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.