Dewa Obat Tak Tertandingi

Long Chun secara mengejutkan melontarkan kalimat ini. Dia membuat takut Long Xun hingga dia pingsan dan sadar beberapa kali.      

Ekspresi Long Xun dan kedua rekannya langsung berubah.      

Plak!      

Long Xun langsung memukul belakang kepala Long Chun dan hampir membuatnya jatuh ke tanah.      

"Tidak hormat! Beraninya kau berbicara pada Tuan Ye Yuan seperti ini, apa kau sudah bosan hidup?"     

Long Xun marah besar pada Long Chun. Dia kemudian menoleh dan tersenyum begitu dia cepat-cepat berbicara, "Yang Mulia, anak ini tidak tahu. Tolong, jangan merendah di levelnya."     

"T-Tuan? Orang ini hanya lah manusia di level Dewa Sejati kedelapan, dia bahkan lebih rendah dari aku. Kenapa Kakak Xun memanggilnya Tuan?" Long Chun tampak ragu.      

Bukan hanya Long Chun, yang lainnya melihat ke arah Long Xun dengan tatapan sangat terkejut.      

Orang macam apa Kakak Xun ini?      

Dia benar-benar menundukkan kepalanya dan patuh terhadap manusia yang tidak kuat. Dia berulang kali mengiyakan dengan gaya seorang budak.      

Long Xun ingin memukul Long Chun sampai mati dengan satu tamparan sekarang. Dia meraung marah pada Long Chun dan berkata, "Apa? Kau bahkan tidak mendengarkanku lagi, bukan? Panggil dia Yang Mulia! Mulai hari ini dan seterusnya, Tuan Ye adalah bos kita!"      

Long Chun dan yang lainnya saling bertukar pandang. Mereka jelas agak ragu.      

Tetapi pada akhirnya, mereka masih memilih untuk mendengarkan kata-kata Long Xun dan memanggil, "Bos!"      

Ye Yuan mengibaskan tangannya dan berkata, "Kakak Xun masih menjadi bos kalian. Aku tidak punya waktu luang untuk menjadi bosmu."     

Long Xun buru-buru berkata, "Ya, ya, ya, orang macam apa Yang Mulia? Kenapa kau suka menjadi bos? Itu … Yang Mulia, maksudmu barusan adalah … kau juga tidak menganggap petarung Langit penting?"     

Ye Yuan menjawab dengan entengnya, "Entah penting atau tidak, aku hanya akan tahu setelah membuatnya pecah. Baiklah, cari tempat terpencil. Aku akan mengasingkan diri secara tertutup."     

Sepanjang jalan, Ye Yuan memburu banyak monster jurang lagi. Hasil yang dia dapat sudah cukup membuatnya berada dalam pengasingan tertutup untuk sementara waktu.     

Setelah Ye Yuan pergi, si Long Chun yang tampak masih bingung tidak tahan untuk berbicara.     

"Kakak Xun, ini … apa yang sebenarnya terjadi?"      

Long Xun melihatnya dengan tatapan ganas.     

"Kalau kau tidak ingin mati, diam saja! Jangan lihat bagaimana dia ini hanya seorang Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan. Kalau dia mau membunuh kita, dia hanya cukup untuk menggunakan satu jarinya."     

Long Chun masih tidak percaya dengan apa yang Long Xun katakan.     

"Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan? Satu jarinya bisa menyingkirkan kita semua? Haha, Kakak Xun, kau sungguh pintar bercanda!"      

"Siapa yang bercanda denganmu? Kau tidak lihat bagaimana Yang Mulia beraksi! Apa kau tahu bagaimana perjalanan kita pulang?" Ketika Long Qing mengatakan hal ini, wajahnya masih nampak ketakutan.      

"Bagaimana kalian kembali? Apa mungkin kau tidak jalan ketika pulang?"     

Long Qing tersenyum sinis.     

"Kita jalan, tetapi dia juga membunuh banyak monster sepanjang perjalanan pulang! Para monster jurang itu tewas di tangan Yang Mulia. Jumlahnya kurang lebih seribu!"      

"Apa?Bagaimana mungkin!" Semuanya tampak tidak percaya.      

Long Xun tertawa sinis.     

"Percaya atau tidak itu urusanmu sendiri! Kami bertiga melihatnya dengan mata kepala kami sendiri, jadi mana mungkin itu palsu? Jangan salahkan aku karena tidak memperingatkan kalian.Kalau kalian mau cari mati, silahkan maju dan provokasi dia!"     

Long Xun mengayunkan tangannya dan pergi. Dia meninggalkan orang-orang yang masih tercengang ini.      

....     

Long Xun sudah lama tinggal di Gua Mata Naga dan dia memang punya kemampuan.      

Markas ini merupakan tanah tanpa pemilik dari monster jurang dan ternyata tidak ada monster jurang yang berada dekat markas ini. Kondisi agak tenang dan sempurna bagi Ye Yuan untuk mengasingkan diri.      

Ye Yuan memurnikan kristal iblis hitam yang ternoda; ranah kekuatannya juga perlahan melangkah lebih dekat ke Alam Dewa Sejati Cakrawala Kesembilan.     

Tiga bulan kemudian, Long Zhaotian membawa sekelompok orang dan datang berperang ke ambang pintu.     

"Long Xun, sepertinya kamu tidak akan meneteskan air mata kalau kau tidak melihat peti mati! Hari ini, Kakak Tian, ​​aku, akan menginjak-injak markasmu!" Long Zhaotian sangat menakjubkan ketika dia berteriak.     

Long Xun berkata dengan suara sinis, "Long Zhaotian! kau mengambil untung ketika aku tidak ada dan melukai saudara-saudaraku! Kita harus menyelesaikan masalah ini dengan baik!"      

Long Zhaotian tertawa terbahak-bahak dan berkata, "Long Xun, sepertinya kau masih belum sadar akan situasinya! Dengar, bos kami adalah seorang petarung tingkat Langit. Kau berani menentang dirinya yang sudah tua, kau pasti mati!"     

Long Xun juga tertawa terbahak-bahak dan berkata, "Kaulah yang tidak tahu situasinya! Apa kau pikir hanya kau yang mendapatkan pendukung? Dalam perjalananku, aku juga menemukan pendukung!     

Ekspresi Long Zhaotian berubah. Dalam hati, dia sangat terkejut.     

Orang ini tidak menampakkan diri sebagai orang yang berani, kan?     

"Hahaha, Long Xun, apa kau pikir kau bisa membuatku takut dengan satu kalimatmu? Kau mengakui seorang bos? Panggil dia. Aku ini akan menghajarnya babak belur menjadi kepala babi!" Long Zhaotian berkata sambil tertawa terbahak-bahak.      

Dia sepenuhnya tidak percaya kalau Long Xun menemukan seorang ahli juga. Bagaimana mungkin ada hal yang kebetulan seperti ini?      

Dia baru saja menemukan seorang ahli di sini dan seorang ahli lain muncul dari sisi Long Xun juga?      

"Oh? Apa kau bilang kalau kau akan memukulku menjadi seperti kepala babi?"      

Sesosok mendarat. Dia menatap Long Zhaotian dengan sangat tenang. Orang ini adalah Ye Yuan.     

"Ye Yuan!" Ketika Long Xun dan yang lainnya melihat Ye Yuan, mereka buru-buru membungkuk memberi hormat.     

Ketika Long Zhaotian melihat Ye Yuan, kali pertama dia terpana, lalu dia langsung tertawa terbahak-bahak.     

"Hahaha … Long Xun, apa ini ahli yang kau temukan? Seorang manusia dan dia bahkan seorang Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan? Hahaha … Hebat sekali! Aku sangat takut! Saudara-saudara, ayo cepat selipkan ekor kita di antara kaki dan lari. Bos yang mereka temukan benar-benar terlalu menakutkan!"     

Long Zhaotian tertawa terbahak-bahak, tetapi kata-katanya penuh ejekan. Secara alami, tidak ada yang namanya tanda-tanda kalau dia benar-benar takut.     

Ye Yuan ini hanya seorang Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan, jadi mengapa dia serius menanggapinya?      

Anak buah Long Zhaotian segera mengikutinya.     

"Ya, kami sangat takut! Bos ini, kau dilarang bergerak. Kami takut kalau nanti kami tidak tahan."     

"Hahaha … Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan. Aku sungguh sangat takut!"      

"Long Xun, seiring bertambahnya hari kau ini semakin menurun. Kau ternyata menemukan seorang Dewa Sejati Cakrawala Kedepan untuk mengelabui dirimu dan juga yang lainnya."     

....     

Pihak lain mengejek, tetapi Long Xun menanggapi dengan senyuman sinis.      

Tertawa!     

Tertawalah sepuasnya!     

Beberapa saat lagi, kalian mungkin bahkan tidak akan punya kekuatan untuk menangis!     

Long Xun ingat ketika dia melihat Ye Yuan saat itu.Bukankah mereka juga punya ekspresi seperti ini?     

Namun kemudian, wajah mereka ditampar dengan keras.     

Long Zhaotian ini sedang berlagak di depan Yang Mulia dan bahkan bilang kalau dia akan memukul Yang Mulia sampai dia menjadi seperti kepala babi, heh heh …     

"Sudah puas tertawa?" Ye Yuan berkata dengan sinis.      

Long Zhaotian tertawa terbahak-bahak tanpa henti dan berkata, "Belum. Biarkan aku tertawa sebentar lagi. Kau hanya bisa bersenang-senang untuk saat ini. Kalau tidak, kau sudah dipukuli sampai menjadi kepala babi olehku sekarang!"      

Duar!      

Suaranya belum menghilang ketika sebuah kepalan tangannya sudah mendarat di wajah Long Zhaotian dan membuat tubuhnya melayang.      

Dengan kekuatan Long Zhaotian di tingkat keenam tingkat puncak, dia tidak bisa bereaksi tepat waktu sama sekali.      

Beberapa bulan telah berlalu, kekuatannya Ye Yuan sekarang sudah stabil mendekat ke tingkat Dewa Sejati Cakrawala Kedelapan tingkat setengah. Jadi, seberapa kuatnya dia dibandingkan dengan dia yang dulu?      

Kalau bukan mengekang kekuatannya, Long Zhaotian akan sudah mati.      

Ye Yuan tahu kalau orang-orang ini berkumpul bersama dan saling membantu di dalam Gua Mata Naga.      

Meski kedua pihak sedang berhubungan buruk, mereka tidak akan bertarung sampai ada yang mati.      

Jika tidak, orang yang sedikit ini akan tersapu menghilang dengan sendirinya meski para monster jurang tidak membunuh mereka.      

Duar, duar, duar ...     

Tinju yang seperti badai mendarat di tubuh Long Zhaotian. Masing-masing tinju meninggalkan bekas di wajahnya.      

Dalam beberapa waktu tarikan napas, Long Zhaotian sudah tampak sepenuhnya menjadi kepala babi. Senyum para anak buah ini masih tampak kaku, tapi mereka tidak bisa tersenyum lagi.     

Long Tian berkata bahwa dia akan memukulnya menjadi seperti kepala babi, tetapi dalam sekejap, dia lah yang dipukuli menjadi ke kepala babi oleh Ye Yuan ....