Paham
Paham
"Benarkah? Tiga bersaudara Zhao terkenal sebagai murid jenius dari aliran -liran level maha Dewa Surgawi!"
"Bocah ini Raja Dewa Cakrawala Kelima. Apa kalian berpikir kalau dia akan memilih untuk bersujud dan memilih kedua kakinya dipatahkan?"
"Pasti! Bahkan jika menyinggung Aliran Awan Guntur, selama dia bisa tinggal dia Aliran Bayangan Bulan dan melakukan tugas, masih ada kemungkinan untuk naik lagi."
...
Karena ada pertunjukan yang bisa dilihat, ada beberapa orang yang menghentikan langkah kaki mereka dan berkumpul untuk menonton. Mereka sekarang sedang menebak pilihan mana yang diambil Ye Yuan. Tentu saja, sebagian besar merasa kalau Ye Yuan akan memilih yang pertama. Lagian, di mata mereka, tidak mungkin Ye Yuan akan menang melawan Raja Dewa Cakrawala Ketuhug, Zhao Xi. Namun, kalimat Zhao Xi membuat tatapan Ye Yuan menjadi semakin dingin. Dia sama sekali tidak punya dendam atau permusuhan dengan Zhao Xi. Akan tetapi, orang ini masih memindahkan kemarahannya kepada Ye Yuan dan ingin menghancurkannya karena Han Yong.
"Kalau tidak memilih?" kata Ye Yuan dengan santainya.
Zhao Xi tersenyum.
"Kau harus memilih! Karena, jika kau tidak memilih, aku akan membantumu memilih yang kedua."
Ye Yuan berkata, "Kalau begitu ... aku akan memilih yang ketiga."
Zhao Xi membeku dan berkata dengan marah, "Aku tidak memberimu pilihan ketiga! Kau masih tidak memilih? Aku akan membantumu memilih!"
Ye Yuan tersenyum dan berkata, "Aku yang menambahkan pilihan ketiga. Semua orang pergi ke Aliran Bayangan Bulan bersama-sama dan berpartisipasi dalam ujian masuk, bukankah itu bagus? "
Wajah Zhao Xi menjadi dingin dan dia berkata dengan suara dingin juga,"Kau mencoba mempermainkanku?"
Ye Yuan menanggapi dengan sinis,"Aku ingin menyelamatkanmu sedikit. Sepertinya, reputasimu masih cukup besar, jika kau sampai dipukul olehku di depan begitu banyak orang, nanti akan sungguh memalukan?"
Zhao Xi tidak bisa menahan tawanya begitu dia mendengar kalimat Ye Yuan.
"Kau? memukulku? Hahaha, ini lelucon paling lucu yang pernah aku dengar! Nak, aku berubah pikiran, sekarang, aku akan melumpuhkan kedua tangan dan kakimu! Supaya kau bahkan tidak bisa merangkak!"
Orang-orang di sekitar melihat Ye Yuan seolah mereka melihat orang idiot.Raja Dewa Cakrawala Kelima mencoba memukul Raja Dewa Cakrawala Ketujuh? Apa dia mencoba membuat lelucon?
Ada perbedaan di antara keduanya!
Orang bodoh semacam ini datang untuk ambil bagian dalam ujian masuk Aliran Bayangan Bulan juga? Sungguh menakjubkan.
Zhao Xi benar-benar marah oleh Ye Yuan. Dia membentuk cakar dengan jari-jarinya. Kekuatan dunia Raja Dewa Cakrawala Ketujuh menyembur tanpa aturan dan langsung menuju ke arah lengan YeYuan.
Momentum Zhao Xi sangat mengesankan. Dia bertekad untuk berhasil.
Tepat pada saat ini, Ye Yuan melemparkan jurus telapak tangannya dengan begitu cepat!
Krek!
Serangan Ye Yuan begitu tepat. Dia langsung tidak mengindahkan kekuatan dunia Zhao Xi dan memegang area di sekitar ibu dari dan telunjuknya dah dihantamkan. Jemarinya berjentik begitu ada suara!
"Arghh!!"
Terdengar suara teriakan. Raut wajah Zhao Shu dan Zhao berubah.
Zhao Su mulai khawatir.Dia mengusir Han Yong dengan satu tangannya kemudian melotot ke arah Ye Yuan.
"Hei kau, biarkan dia pergi! Jika tidak, kau akan mati mengenaskan."
Sungguh, musuhnya tunduk dalam satu kali serang!
Meski begitu, ini sangat berbeda dari apa yang mereka pikirkan. Zhao Xi yang kuat ternyata tertahan oleh satu serangan. Ye Yuan menlontarkan kata 'oh' kemudian, dia melemaskan jemarinya. Dia ternyata melepaskan Zhao Xi. Lima jari ini berhubungan dengan jantung. Zho Xi kesakitan hingga keringat dinginnya mengucur. Dia tidak menyangka akan gagal mengenaskan seperti ini. Kemarahannya sudah sampai di pucuk ubun-ubun. Begitu Ye Yuan melepaskan, tangan kirinya memegang tenggorokan Ye Yyan sepecepat kilat. Dia ingin mengakhiri hidup Ye Yuan!
Meskipun Zhao Xi ini cepta,Ye Yuan jauh lebih cepat darinya!
Krek!
Suara tulang yang patah terdengar. Lima jari di tangan kiri Zhao Xi juga patah oleh Ye Yuan.
"Argh!"
Teriakan yang semakin melengking keluar dari mulut Zhao Xi, dia sudah seperti babi yang disembelih. Gerakan Ye Yuan dieksekusi dengan sangat rapi,sama sekali tidak ceroboh.
Ekspresi wajah Zhao Shu dan Zhao Zhao berubah lagi. Mereka marah.
"Bocah, apa kau tidak mengerti kata-kata kami?"
Ye Yuan tersenyum.
"Aku mengerti. Bukankah aku sudah melepaskannya? Dia sendiri yang cari mati. Dia ingin membunuhku. Aku hanya mematahkan lima jarinya, jadi itu sudah sopan."
Wajah Zhao Zhao menjadi masam. Dia berkata dengan suara dingin, "Kau sangat berani mematahkan sepuluh jari saudara ketigaku! Jika kau dapat pergi dalam keadaan hidup hari ini, dua kata Zhao Zhaoku akan aku ditulis terbalik! "
Duar!
Suaranya belum memudar ketika Ye Yuan mengangkat kakinya dan langsung menendang sendi lutut Zhao Xi menjadi berkeping-keping. Rasa sakit menusuk tulang merambat ke otaknya. Mata Zhao Xi berputar ke belakang dan dia pingsan karena kesakitan.
Ketika Ye Yuan mendengarnya, dia tersenyum tipis dan berkata, "Maksudmu adalah aku hanya bisa berdiri di sini dan membiarkan dia membunuhku? Haha, sekarang, apa lagi yang akan kau katakan?"
Di sekeliling, semua orang menarik napas dingin. Mereka semua terkejut dengan kekuatan Ye Yuan, tetapi mereka bahkan lebih terkejut dengan jurus yang dipakai Ye Yuan! Dia benar-benar melumpuhkan Zhao Xi di depan Zhao Zhao!
Dalam pandangan mereka, Zhao Xi terlalu meremehkan musuh barusan, itu sebabnya dia ditahan oleh Ye Yuan. Akan tetapi, kekuatan Zhao Zhao ada di tingkatan Raja Dewa Cakrawala Kedelapan!
Tindakan Ye Yuan jelas sebuah tindakan yang mencari mati. Ketika Zhao Zhao melihat penampakan mengenaskan Zhao Xi, otot-otot di wajahnya berkedut. Hanya saja, kekejaman Ye Yuan ini membuat mereka menjadi khawatir. Ekspresi keduanya pun berubah beberapa kali.
"Kau lepaskan Zhao Xi maka aku akan melepaskanmu!"
Di samping, Han Yong sudah lama tercengang melihat semua ini. Dia pikir kalau Ye Yuan pasti akan mati. Dia tidak menyangka kalau Ye Yuan begitu keji. Bukannya mati, dia bahkan mengembalikan kalimat Zhao Xi dan langsung membuatnya lumpuh.
Raut wajah Han Yong berubah begitu dia mendengar kalimat Zhao.
"Ye Yuan, jangan percaya padanya!"
Namun Ye Yuan tersenyum acuh tak acuh.
"Semua orang akan menjadi teman seperguruan nantinya. Kita akan sering bertemu dan tidak bagus kalau kita berselisih."
Selesai berbicara, Ye Yuan langsung bergerak dan melemparkan Zhao Xi. Zhao Shu langsung bergerak menangkapnya. Namun, pada saat yang bersamaan, Zhao Zhao bergerak! Auranya sepuluh kali lebih kuat dari pada Zhao Xi!
Secepat kilat, Han Yong menghadang di depan Ye Yuan tanpa berpikir panjang.
Duar!
Kedua orang ini pun berduel. Han Yong mundur beberapa langkah sebelum pada akhirnya dia bisa menyeimbangkan badannya. Sementara itu, Zhao Zhao tidak bergerak satu inci pun.
Setelah memukul mundur Han Yong, Zhao Zhao tidak berhenti, dia langsung menyerang Ye Yuan. Tiba-tiba, seorang anak muda berbaju putih perlahan berjalan keluar dan berkata pada Zhao Zhao,"Baiklah, Zhao Zhao, jangan buat malu aku. Sudahi masalah ini seperti ini saja!"
Ketika Zhao Zhao melihat orang ini, ekspresi wajahnya langsung berubah. Dia berkata dengan suaranya yang serius.
"Yang Fan, ini bukan urusanmu! Bajingan ini menghajar saudaraku sampai seperti ini. Apa mungkin kau mengharapkanku menelan penghinaan ini dan diam saja?"
Yang Fan menanggapi dengan nada dingin,"Kau tahu bagaimana hubunganku dengan Han Yong. Jika kau masih tidak tahu apa yang baik untuk dirimu, maka aku akan ikut bertindak!"
Ye Yuan melihat ke arah pemuda ini dengan agak terkejut. Dia awalnya ingin memberikan pelajaran pada Zhao Zhao. Tidak disangka kalau ada seseorang yang mengacaukannya. Namun, aura si Yang Fan ini memang sangat kuat. Dia sudah tidak jauh lagi mencapai Cakrawala Kesembilan. Sangat jelas, kalau Zhao Zhao sangat mewaspadainya.
Raut wajah Zhao Zhao berbuah beberapa kali. Dia menggertakkan giginya dan berkata,"Baik, aku akan menurutimu hari ini! Tapi, ketika nanti anak ini tidak bisa lolos ujian, aku pasti akan mengakhiri nyawanya!"
Yang Fan berkata dengan nada dingin,"Kalau nanti, terserah kau!"
Zhao Zhao tampak masam. Dia berkata pada Zhao Shu,"Bawa Adik Ketiga! Ayo kita pergi!"