Dewa Obat Tak Tertandingi

2Begitu sudah selesai, Ye Yuan mulai memperhatikan Chi Feng dengan tenang. Teknik yang sempurna di mana orang lain ternyata tidak ada apa-apanya di mata Ye Yuan. Namun, dalam hal membuat pil siluman, Ye Yuan masih tidak punya pilihan lain selain mengakui kalau masih ada banyak hal yang Chi Feng kuasai. Dibandingkan dengan Mu Yuanchun, Chi Feng jelas lebih kuat.      

Daya serap Ye Yuan ketika dia belajar itu sungguh mengerikan. Inilah yang membuatnya menjadi orang nomor satu di Dunia Belukar Abadi dalam soal membuat pil obat. Dulu, di Kota Rawa Awan, Ye Yuan menang berturut-turut dari ribuan kontestan. Dia mengambil banyak poin kuat dari ilmu setiap lawan-lawannya. Ditambah dengan kemampuan pemahamannya yang kuat, dia mendapatkan pencapaian yang luar biasa secara terus-menerus.      

Ye Yuan tidak tahan melihat wajah Chi Feng yang merasa kuat dan mulia, namun hal ini tidak menghalanginya untuk mendapatkan kebaikan ilmu Chi Feng. Ditambah dengan pengetahuan teori yang Ye Yuan dapatkan di Paviliun Tianlu, Ye Yuan akhirnya merasa bisa memahami semuanya. Akhirnya, Chi Feng menarik mantranya dan mengakhiri proses pembuatan pilnya. Dia tampak tersenyum malu. Dia sangat puas dengan pil buatannya kali ini. Akan tetapi, begitu dia mendongakkan kepalanya, dia melihat Ye Yuan melihat ke arahnya dengan seulas senyuman. Ekspresi wajah Chi Feng pun langsung berubah. Orang ini begitu cepat membuat pil!      

"Heh, untuk apa kau sombong? Tungkunya saja belum dibuka?" Chi Feng berkata sambil tersenyum sinis.      

Ye Yuan tersenyum dan menjawab, "Entah kita perlu membuka tungku atau tidak, hasilnya sudah jelas. Aku tidak pernah kalah ketika bertanding membuat pil."     

Kalimat yang Ye Yuan katakan ini terlalu tinggi! Namun, ini juga benar.      

Ketika Ye Yuan masih menjadi Dewa Tabib bintang tiga, dia sudah bisa mengalahkan Dewa Tabib bintang empat.      

Setelah dia keluar dari Dunia Belukar, Ye Yuan memang pernah kalah dalam ilmu Bela Diri, Dao Susunan. Hanya dalam ilmu pengobatan, dia tidak pernah kalah!      

Bahkan sekarang dia harus belajar dari dasar. Dalam dunia ilmu pengobatan, Ye Yuan punya kepercayaan diri yang tinggi. Namun, kalimat yang dia ucapkan langsung membuat yang lain tidak puas.      

"Murid ini terlalu sombong! Dia pikir dia itu siapa?"      

"Bualannya sungguh tinggi sekali, apa dia tidak takut akan membuat langit berlubang! Tekniknya saja kikuk seperti itu. Pil kualitas apa yang dia bisa buat dengan teknik seperti itu?"      

"Mari kita gali lubang untuknya. Ketika dia nanti kalah, dia masih harus masuk ke dalam!"      

...     

Semua orang yang bisa masuk ke dalam Kuil Pendeta pastinya adalah orang-orang jenius. Selain itu, di antara orang-orang ini, ada banyak pendeta senior. Begitu mendengar kalimat Ye Yuan, tentu saja mereka tidak senang. Namun, Ye Yuan tidak pernah iri dengan yang lain dalam hal ilmu pengobatan. Dia memiliki kekuatan mutlak untuk mempertahankan keangkuhannya.      

Chi Feng tersenyum sinis ketika dia mendengar kalimat Ye Yuan ini.      

"Bukan kecepatan yang dipertandingkan dalam pembuatan pil obat. Kalau ingin membual, dia juga butuh kekuatan untuk menjamin bualannya! Buka!"      

Telapak tangan Chi Feng terbalik, sebuah pil obat terbang keluar dari dalam kuali. Ada bau pil obat yang menyeruak ke udara. Mata semua orang menjadi fokus. Mereka melihat pil itu dan ada satu orang yang terkejut.      

"Kualitas superior!"      

Chi Feng juga sangat senang. Dia melihat Ye Yuan sambil tersenyum sinis.      

"Lihat kan? Ini adalah kekuatan dari seorang pendeta! Kau, seorang murid, hanya bisa melihatnya saja! Serahkan Buah Zaman Bangau dan Rumput Mistik Jiwa Petarung Surgawi!"      

Rumput Mistik Jiwa Petarung Surgawi merupakan tanaman yang sangat langka tingkat empat yang juga menjadi benda taruhan di pertarungan ilmu pengobatan kali ini. Chi Feng memasang taruhan besar, dengan langsung mempertaruhkan 2000 poin.      

Ye Yuan sudah tidak memiliki poin kontribusi dan hanya bisa menggunakan tanaman obatnya sebagai taruhan. Kuil Pendeta mendasarkan hasil kompetisi berdasarkan kualitas bukan kuantitas. Semua orang yang berhasil menjadi pendeta merupakan orang-orang yang memiliki kekuatan luar biasa. Dan Chi Feng merupakan salah satu orang yang terpandang di antara mereka ini.      

Dalam kondisi normal, dia tidak memiliki masalah membuat pil kualitas tinggi. Namun, dalam pertandingan kali ini, dia memang menunjukkan penampilan yang sangat bagus. Kualitas pil buatannya menjadi tingkatan superior awal.      

Ye Yuan tertawa sendiri ketika mendengar hasil pil buatan Chi Feng.      

"Aku belum membuka tungkuku dan kau sudah meminta tanaman obat itu dariku. Kau ini bukannya terlalu percaya diri, hah?"      

Ye Yuan tidak terlalu paham dari mana Chi Feng mendapatkan kepercayaan dirinya. Apakah pil kualitas superior itu bisa langsung menjaminnya menjadi pemenang?      

Chi Feng menanggapi dengan suara merendahkan, "Dengan kesulitan pembuatan Pil Baqi Leiyin, kualitas superior sudah bisa menjamin kemenangan! Apa kau bisa membuatnya sampai berkualitas hebat? Cukup dengan omong kosongmu, cepat dan serahkan buah itu padaku! Jika tidak, aku akan meminta pihak kuil untuk memaksamu!"      

Ye Yuan menggelengkan kepalanya dan kemudian tertawa ketika dia mendengar kalimat Chi Feng.      

"Kau ini sungguh seperti seekor katak yang tinggal di dasar sumur! Di matamu, kualitas superior itu sepertinya kualitas paling tinggi, kan?"      

Chi Feng mencibir.     

"Kualitas superior memang bukan kualitas tertinggi. Tapi, aku rasa kau tidak bisa membuat pil kualitas hebat!"      

Ye Yuan sedikit mendesah dan langsung membalik telapak tangannya. Sebuah pil obat terbang keluar! Aroma yang lebih ketara menyebar ke semua arah!      

Ekspresi wajah Chi Feng berubah. Dia berteriak karena saking terkejut.     

"Kualitas superior puncak!"      

Ketika Ye Yuan melihat pil ini, dia tampak kecewa. Dia menggelengkan kepalanya dan mendesah kecewa, "Aku masih kurang. Hampir tidak bisa membuang sampah."     

Kalimat yang diucapkan oleh Ye Yuan ini membuat marah Chi Feng sampai dia ingin muntah darah. Ketika Mu Yuanchun melihat pil buatan Ye Yuan, wajahnya menjadi pucat seketika. Dia bergumam, "Ini ... bagaimana ini bisa? Lebih dari sepuluh hari yang lalu, apakah waktu itu dia belum mengerahkan semua kekuatannya?"      

Ye Yuan menoleh sebentar ke arahnya.     

"Sepuluh hari yang lalu, aku memang berada di ambang batas kekuatanku. Namun, sepuluh hari sudah berlalu, kau tidak berpikir kalau aku masih jalan di tempat , kan?"      

Mu Yuanchun tersedak mendengar tanggapan Ye Yuan. Lebih dari beberapa hari, Ye Yuan sudah bisa membuat pil dengan tingkat kesulitan dua menjadi tingkat kesulitan empat. Bukankah ini terlalu cepat?      

Ini merupakan jarak kekuatan antara murid level tinggi dengan pendeta top kuil!      

Perlu diketahui bahwa Chi Feng saja membutuhkan ribuan tahun untuk menyelesaikan lompatannya kali ini. Sementara Ye Yuan, hanya menggunakan waktu lebih dari sepuluh hari.      

Mu Yuanchun merasakan dorongan untuk muntah darah.      

Ye Yuan melihat ke arah Chi Feng dan berkata sambil tersenyum sinis, "Bocah penghambur kekayaan, mengaku kalah!"      

Wajah Chi Feng berubah menjadi begitu gelap. Dia berteriak marah, "Kau ... kau curang! Aku akan melaporkanmu ke pihak tetua!"      

Ye Yuan menjawab pasrah, "Bagaimana aku bisa curang? Kau sendiri yang mencariku untuk bertarung dalam hal ilmu pembuatan pil dan bahwa bersumpah akan membiarkanku melihat kekuatan pendeta. Sekarang, setelah aku melihatnya, kekuatannya memang mengesankan!"      

"Baiklah, kau masih tidak merasa kalau ini memalukan? Pindahkan poin kontribusi ke Ye Yuan dan minggir!"      

Chi Feng masih ingin mengatakan sesuatu namun terdiam oleh suara yang terdengar seperti guntur. Dia menoleh ke asal suara dengan raut wajah yang sangat berubah. Dia membungkuk.     

"G-Guru!"      

"Tetua Ni Kun!"      

Ye Yuan sedikit terkejut. Dia tidak menyangka kalau Chi Feng ini ternyata adalah murid Tetua Ni Kun.      

Sepertinya dia barusan menendang orang yang salah.      

Tatapan mata Ni Kun terasa membeku. Dia melihat ke arah Chi Feng dan berkata, "Kau tidak dengar apa yang aku katakan?"      

Wajah Chi Feng berubah. Dia langsung menjawab, "Baik, Guru!"      

Di bawah perintah Ni Kun, bagaimana mungkin dia masih berani berdiam diri? Chi Feng langsung mentransfer poin kontribusinya ke Ye Yuan, dan kemudian bergegas pergi.     

Selesai dengan ini, Ni Kun berkata lagi, "Semua tidak punya urusan? Menonton pertunjukan di sini?"     

Ketika semua orang mendengar hal ini, mereka berhamburan sesuai perintah.     

Ye Yuan baru saja akan pergi, tetapi dihentikan oleh Ni Kun. Tetua itu berbicara pada Ye Yuan dengan ekspresi tidak ramah, "Bocah, kau ini mengesankan! Baru belasan hari sejak kau datang ke sini, kau sudah menyebabkan begitu masalah bagiku!"      

Ye Yuan menyeringai.      

"Tetua, saya tidak membuat masalah. Masalah itu yang datang untuk memprovokasi saya."      

Ye Yuan tahu bahwa beberapa orang ini pasti memperhatikannya dan pasti tahu seluk beluk masalah ini. Beberapa insiden ini bukan sepenuhnya salah dia.      

Ni Kun mendengus dingin dan berkata, "Ikutlah denganku! Ada sering ingin bertemu denganmu!"     

Kedua alis Ye Yuan terangkat. Dia menyadari kalau urusan pentingnya akan datang!