Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

Ya, Qiao Anxin mendapatkan kebahagiaan ganda dalam karier dan cintanya. Entah berapa banyak orang di lingkaran industri ini yang iri padanya, terutama setelah mengetahui bahwa ia akan menikah dengan keluarga Su. Semua teman-teman perempuannya satu persatu menjadi iri pada Qiao Anxin dan mengatakan bahwa ia akan menjadi wanita muda yang kaya di masa depan.     

Dengan kekayaan dan status keluarga Su, bahkan jika Qiao Anxin keluar dari lingkaran hiburan, ia tidak akan pernah kekurangan makan dan minum selamanya dan tidak perlu khawatir tentang kehidupan yang superior.     

Industri hiburan menghasilkan banyak uang. Impian banyak selebriti wanita dalam hidup ini adalah mendapatkan mas kawin yang cukup, menikah dengan putra keluarga kaya dan menjadi seorang istri kaya. Kemudian, menjalani hidup santai dengan mengurus suami dan mendidik anak.     

Qiao Anxin sudah cukup puas dengan apa yang ia miliki saat ini, kecuali… Ketika ia Memikirkan pria misterius itu, hatinya akan merasa tidak rela. Jika identitas dan status pria itu lebih menonjol daripada Su Ze, Qiao Mianmian pasti tidak bisa lebih meremehkan Qiao Mianmian si wanita jalang.     

Qiao Mianmian tidak benar-benar ingin menikah dengan Su Ze sampai ia menemukan identitas pria itu yang sebenarnya dengan jelas. Kebetulan Ibu Su belum setuju jika ia menikah dengan Su Ze. Jadi, ia masih punya waktu...     

"Aku juga tidak tahu wanita jalang itu audisi untuk peran yang mana. Menurutmu, apakah mungkin dia ikut audisi?" tanya Qiao Anxin sambil mengerutkan kening karena masih sedikit khawatir.     

Wajah Qiao Mianmian si wanita jalang itu terlalu mencolok dan menarik perhatian orang. Dulu, ia hanya menjadi peran pembantu dan juga tidak punya kesempatan untuk menunjukkan wajahnya sehingga belum ada yang perlu Qiao Anxin dikhawatirkan. Bukan hal yang baik untuk membiarkan Qiao Mianmian mendapatkan peran yang bagus.     

Linda berpikir sejenak dan berkata, "Aku sudah menanyakannya dan peran utama wanita tampaknya sudah ditetapkan. Hari ini diadakan audisi untuk peran wanita kedua dan wanita ketiga. Peran wanita kedua masih sangat penting. Dengan reputasinya saat ini, seharusnya dia tidak bisa mendapatkan peran ini. Kemungkinan besar mungkin akan menjadi peran wanita ketiga."     

"Benarkah?" Bibir Qiao Anxin sedikit melengkung, tetapi matanya dingin, "Kalau begitu, aku akan mengikuti audisi untuk peran wanita ketiga."     

Linda terhenyak dan wajahnya penuh dengan keterkejutan, "Kau ingin mengikuti audisi untuk peran wanita ketiga? Tapi, dengan reputasimu saat ini, berperan sebagai peran wanita ketiga juga terlalu menderita bagimu."     

Qiao Anxin berkata dengan dingin, "Aku lebih suka menderita sendiri dan tidak pernah membiarkan Qiao Mianmian memiliki kesempatan untuk muncul di depan."     

"Tapi…"     

"Kau tidak perlu mengatakan apapun lagi. Masalah ini diputuskan begini saja."     

———     

Di sisi lain, Qiao Mianmian sudah menyelesaikan audisinya. Tak lama setelah ia pergi, Bai Yusheng yang sedang duduk di aula audisi juga pergi. Saat Bai Yusheng berjalan ke lift, asisten yang pergi bersamanya bertanya dengan bingung, "Sutradara Bai, Anda jelas tidak perlu datang ke sini secara langsung hari ini. Mengapa…"     

...masih datang?     

Bai Yusheng tersenyum, tetapi malah menjawab pertanyaan dengan balik bertanya, "Apa pendapatmu tentang Qiao Mianmian?"     

"Hah?" Asisten itu tercengang. Meskipun ia tidak tahu mengapa Bai Yusheng tiba-tiba bertanya seperti ini, ia tetap menjawab dengan hormat, "Sangat cantik dan menakjubkan. Peran wanita nomor tiga dalam drama itu memang pada dasarnya adalah seorang wanita dewasa yang cantik dan menawan. Penampilan luar Qiao Mianmian sangat cocok."     

Bai Yusheng mengangguk, "Aku merasakan hal yang sama. Pertama kali aku melihatnya, aku merasa bahwa tokoh Shen Yinian telah keluar dari buku dan berdiri di depanku hidup-hidup."     

"Hari ini awalnya aku berniat membalas bantuan orang lain, tapi aku tidak menyangka bahwa perjalanan ini akan memiliki kegembiraan yang tak terduga," kata Bai Yusheng lagi. Di titik ini, ia mengaitkan bibirnya dengan puas.     

Asisten itu tercengang lagi dengan kebingungan yang terlihat di matanya. Ia pun bertanya "Sutradara Bai, apakah maksud Anda adalah... Anda memilih Qiao Mianmian untuk dipercayakan sebagai balas budi?"     

"Awalnya seperti itu," jawab Bai Yusheng. Ia mengulurkan tangan dan menyentuh dagunya. Matanya yang seperti mata phoenix bersinar terang, "Sekarang, aku pikir aku telah mendapatkannya. Hahaha…"