Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

"Bagaimana? Apakah kau menguasainya?" Jiang Luoli yang menemani Qiao Mianmian audisi malah terlihat sedikit lebih gugup darinya.     

Qiao Mianmian menepuk punggung tangan Jiang Luoli dan berkedip padanya, "Jangan khawatir. Aku masih sedikit menguasainya. Aku akan mencoba yang terbaik untuk mendapatkannya."     

———     

Di sisi lain, tepat ketika Jiang Luoli menelepon Qiao Mianmian, Qiao Anxin juga menerima sebuah telepon. Setelah menjawab telepon, wajahnya tenggelam.     

"Sedang diadakan audisi untuk memilih aktor untuk drama baru Bai Yusheng. Apakah kau tahu hal ini?" Qiao Anxin meremas ponselnya dan bertanya pada agennya, Linda.     

"Aku tahu," Linda mengangguk, "Bukankah aku sudah memberitahumu tentang ini sebelumnya? Kau bilang kau tidak tertarik dengan film sastra cinta semacam ini."     

Qiao Anxin mengerutkan bibirnya dan terdiam beberapa saat. Lalu, ia berkata, "Aku akan mengikuti audisi itu. Kau, segera atur untukku."     

Linda terkejut dan mengerutnya keningnya. "Bukankah kau sudah memutuskan untuk menjadi pemeran utama wanita di 'Istana Kekaisaran'? Kau tidak memiliki jadwal untuk mengambil drama lain sekarang," Linda mengingatkan.     

"Jangan menandatangani kontrak dengan 'Istana Kekaisaran' terlebih dahulu. Cari alasan untuk menundanya," perintah Qiao Anxin.     

Linda mengerutkan kening dan kembali mengingatkan, "Itu tidak bagus. Sejak awal, kita sudah mengerahkan banyak upaya untuk memenangkan drama ini. Ini adalah drama kolosal yang besar. Entah berapa banyak orang yang ingin mendapatkan peranmu itu."     

"Pihak Huanyu masih berpikir untuk meminta agar Cheng Yilin mendapatkan peranmu. Jika bukan karena janji Tuan Su untuk menginvestasikan 200 juta di 'Istana Kekaisaran', mungkin peran wanita utamanya adalah Chen Yilin," kata Linda lagi.     

Qiao Anxin bisa disebut sebagai seorang wanita cantik. Tetapi, di antara para wanita cantik, ada juga yang disebut level atas, tengah, dan bawah. Qiao Anxin terhitung baru saja memasuki level paling bawah.     

Cheng Yilin memiliki wajah yang rupawan dan kekuatan. Ia juga didukung oleh seorang dermawan yang besar. Dalam segi ketenaran, ia juga sedikit lebih tinggi dari Qiao Anxin. Satu-satunya aspek yang dimiliki Chen Yilin dan tidak sebagus Qiao Anxin adalah pendukungnya yang masih belum sekaya dan sekuat keluarga Su.     

"Dengan adanya investasi dari Kakak A Ze, peran utama wanita tidak mungkin diberikan kepada orang lain," kata Qiao Anxin.     

Qiao Anxin sama sekali tidak mengkhawatirkan masalah ini. Ia tahu siapa pendukung di belakang Cheng Yilin. Itu pria berminyak yang tua dan jelek. Hanya ada sedikit uang di dompetnya. Dibandingkan dengan keluarga Su yang kaya dan berkuasa, pria itu tidak layak untuk disebutkan.     

Selama Su Ze mendukung Qiao Mianmian, ia tidak perlu khawatir sama sekali.      

Diam-diam Linda merasa khawatir saat melihat ekspresi Qiao Mianmian yang tidak setuju. Ia tahu bahwa Qiao Anxin memiliki dukungan Su Ze dan masa depannya pasti menjanjikan. Bagaimanapun, Qiao Anxin bisa mendapatkan semua jenis sumber daya.     

Qiao Anxin bisa dianggap sebagai orang yang memiliki kekuatan. Namun, itu pasti tidak bisa dibandingkan dengan kekuatan nyata. Di antara sekelompok wanita cantik, kemampuan aktingnya lumayan. Selama ada yang mendukung, pasti akan populer. Hanya saja...     

Keluarga Su sangat kuat, tetapi ada juga orang-orang di lingkaran ini yang lebih kuat dari keluarga Su. Jika Qiao Anxin juga terlalu sering berubah-ubah pendirian seperti ini, tentunya itu bukan hal yang baik.     

"Kenapa kau tiba-tiba teringat untuk mengikuti audisi drama baru Bai Yusheng? Jika kau ingin pergi, seharusnya kau memberitahuku sebelumnya agar aku juga bisa mengaturnya untukmu," kata Linda yang merasa sedikit tidak puas di dalam hatinya.     

Linda dianggap sebagai salah satu agen emas di industri hiburan. Ia telah melahirkan banyak artis dengan nilai bagus sebelumnya. Bahkan, jika para selebritis itu menjadi populer lagi, mereka tetap menghormati Linda sebagai agen dan ketika bertemu dengannya, mereka harus memanggilnya dengan sebutan 'Kakak' dengan sopan.     

Bahkan, ketika Su Ze melihat Linda, pria itu juga berinisiatif menyapanya. Kemudian, Su Ze memasukkan Qiao Anxin ke Xinghui dan menjadikannya satu-satunya orang yang bertanggung jawab atas Qiao Anxin di masa depan.