Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

1"Persahabatan kalian sudah mendalam selama bertahun-tahun. Dia sendiri sudah mendapatkan pacar yang lebih baik dari yang lain. Apa dia pernah memperkenalkan sumber daya yang baik padamu agar kau juga bisa mendapat pacar yang baik? Kau bisa melakukan sesuatu dengan lebih rajin, tapi orang lain tidak akan memperlakukan kalian sebagai teman. Hal seperti itu masih belum pasti."     

"Kalian ini!" hardik Jiang Luo. Ia benar-benar sangat marah sampai tubuhnya gemetar.     

"Kalian sudah cukup berdebatnya atau belum?"     

Meskipun Qiao Mianmian marah ketika keduanya menyerangnya, ia tidak mengamuk. Tetapi, ketika ia mendengar mereka menyerang Jiang Luoli, ekspresinya menjadi suram dalam sekejap. Nada bicaranya menjadi dingin dan ia tidak lagi terdengar sungkan.     

Qiao Mianmian berkata dengan dingin, "Karena kalian tidak ingin menganggapku sebagai teman, kalau begitu lebih baik kita tidak berteman lagi. Aku yang mengundang kalian kemari untuk makan, jadi tentu saja tidak mungkin akan meminta kalian untuk patungan. Tapi, yang aku undang adalah teman. Karena kalian tidak ada hubungannya denganku, cepat pergi dari sini."     

Setelah berbicara, Qiao Mianmian memanggil pelayan. Pelayan pun datang dan bertanya dengan penuh hormat, "Nona Qiao butuh sesuatu? Tolong beritahu saya."     

Sebelum Qiao Mianmian dan yang lainnya datang, manajer clubhouse telah menerima pemberitahuan bahwa akan ada tamu terhormat yang datang yang harus diperlakukan dengan baik. Karena itu, pelayan bersikap sangat hormat terhadap Qiao Mianmian.     

"Ya," jawab Qiao Mianmian, lalu menunjuk ke arah Bai Xiao dan Zhang Yuwei, "Keluarkan dua wanita muda ini, tolong. Kalau tidak, saya khawatir mereka tidak bisa menemukan jalan keluar dari ruang perjamuan. Tidak baik jika mereka nanti tersesat."     

Pelayan itu tercengang. Ia baru saja melihat bahwa mereka tampaknya memiliki hubungan yang baik, tapi mengapa sekarang… Setelah pelayan itu tertegun sesaat, wajahnya segera kembali menjadi normal. Ia tersenyum dan menjawab, "Baik, Nona Qiao tenang saja. Saya akan mengantar teman-teman Nona keluar."     

"Tidak, kau salah."     

"Nona Qiao?"     

"Mereka bukan teman saya. Kami hanya mengenal satu sama lain dan hubungan kami sama sekali tidak baik."     

"Qiao Mianmian!"     

Wajah Bai Xiao dan Zhang Yuwei membiru karena marah setelah dipermalukan di depan umum. Mereka menggertakkan gigi dan berkata dengan marah, "Jangan berlebihan! Atas dasar apa kam mengusir kami? Apakah kau yang punya hotel ini? Kami akan pergi jika ingin pergi dan kami juga akan tinggal juga ingin tinggal. Kau tidak bisa mengaturnya!"     

"Permisi, dua nona ini."     

Pelayan bisa melihat sekarang bahwa gadis-gadis kecil ini sepertinya sedang berkonflik. Namun, ia sendiri juga tidak ingin memahami permasalahannya. Bagaimanapun, ia hanya tahu bahwa Nona Qiao ini adalah tamu terhormat yang tidak boleh mereka singgung. Adapun orang lain, mereka tidak perlu memedulikannya.     

"Clubhouse kami bukan untuk sembarangan orang dan siapapun tidak dapat masuk begitu saja. Sebelum Anda datang, Anda harus membuat janji terlebih dahulu untuk mengonfirmasi identitas Anda. Jika bukan karena Nona Qiao yang membawa Anda ke sini, Anda tidak akan bisa masuk ke sini. Sekarang, karena Nona Qiao bilang Anda bukan temannya, tolong segera pergi dari sini."     

Kata-kata pelayan membuat ekspresi Zhang Yuwei dan Bai Xiao berubah menjadi sangat buruk.     

"Qiao Mianmian, kau…" Bai Xiao menggertakkan giginya dengan penuh amarah, "Kau benar-benar mempermalukan kami seperti ini!"     

Qiao Mianmian memandang Bai Xiao dengan acuh tak acuh, lalu membalas, "Bukan aku yang mempermalukanmu, tapi kalian sendiri."     

"Xiaoxiao, ayo pergi!" kata Zhang Yuwei. Ia tahu bahwa tetap tinggal di sini hanya akan lebih mempermalukan diri mereka sendiri. Kemudian, ia menatap Qiao Mianmian dengan tatapan dingin, "Aku pasti akan membalas penghinaan yang aku alami di sini hari ini. Terima kasih untuk makanan ini. Aku bisa melihat wajah aslimu. Pantas saja Shen Yueyue begitu membencimu. Ternyata kau tidak merasa bersalah sedikitpun."     

Setelah Zhang Yu Wei berbicara, ia bangkit dan pergi. Bai Xiao juga berdiri dengan marah dan menambahkan, "Qiao Mianmian, kau tunggu saja. Kau menindas teman sekelasmu dengan sangat jahat. Kami pasti akan mengungkap perilaku burukmu. Biar semua orang tahu betapa menjijikannya dirimu!"