Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

"Nyonya Mo."     

Jiang Luoli memegang uang kertas, sambil menundukkan kepala dan terdiam selama beberapa saat, kemudian mengangkat kepalanya dan berkata dengan sedikit jijik, "Sebelum aku datang ke sini hari ini, aku pikir aku bisa mendapatkan uang pesangon yang sangat besar, jadi aku bersedia untuk datang. Jika aku tahu Nyonya Mo tidak punya uang, aku tidak akan datang."     

Nyonya Mo masih mempertahankan ekspresi superior di wajahnya. Setelah berlalu beberapa detik, wajahnya membeku dan Nyonya Mo berkata dengan wajah muram, "Apa katamu? Kau merendahkanku karena uang ini terlalu sedikit? Nona Jiang, aku rasa kau seharusnya merasa puas. Jangan pikir keluarga Mo yang kaya raya bisa asal-asalan membuat harga.     

"Harga ini lebih dari cukup untukmu. Jika aku jadi kau, aku akan mengambil cek ini dan pergi dengan tenang. Nona Jiang, aku sarankan kau sekali lagi, orang pintar seharusnya mengambil kesempatan ini, jangan sampai nanti bertengkar dan pada akhirnya kau tidak mendapatkan Shixiu dan juga tidak mendapatkan uang ini.     

"Sejujurnya, identitas dan latar belakang keluargamu sama sekali tidak layak untuk putraku. Shixiu akan menikah dan memiliki anak di masa depan, tapi wanita yang akan memulai keluarga bersama dengannya pastinya tidak akan dirimu. Karena kalian sudah ditakdirkan untuk berpisah, sekarang kau bisa pergi dan mengambil uang ini. Jika tunggu dia memutuskanmu, kau mungkin tidak akan mendapatkan apapun. Kau adalah orang yang cerdas, kau seharusnya sudah tahu bagaimana pilihanmu."     

Setelah mendengar ini, Jiang Luoli tertawa lagi. Di dalam hatinya jelas-jelas sangat marah, tapi suaranya masih sangat tenang. "Nyonya Mo, bukannya aku tidak suka karena uangnya terlalu sedikit, tapi uang pesangon yang kau berikan benar-benar terlalu sedikit. Putramu bahkan lebih dermawan daripada dirimu. Dia membebaskanku menggesek kartunya puluhan juta, karena dia takut aku tidak cukup, jadi dia memberikanku kartu kedua.     

"Jika aku bersama dengan putramu, dia akan membelikan apa pun yang aku inginkan. Aku bisa menghabiskan uangnya sesuka hatiku, jadi aku benar-benar tidak tertarik dengan uang 10 juta yuan darimu. Jadi maaf, aku khawatir aku tidak akan bisa menyetujui permintaanmu."     

"Apa katamu?" Nyonya Mo terkejut, kemudian Nyonya Mo sangat marah hingga wajahnya memucat.     

"Nyonya Mo, apakah Mo Shixiu bersikap baik kepadaku untuk sementara waktu atau dia akan menendangku di masa depan, ini adalah masalah antara aku dan dia. Bagiku, hanya ada satu kemungkinan untuk berpisah darinya, Itu karena aku tidak tertarik lagi padanya dan tidak ingin bersama dengannya lagi."     

"Jika dia sendiri yang mengatakan padaku bahwa dia tidak menyukaiku dan ingin berpisah denganku, aku juga tidak akan pernah mengganggunya lagi. Tapi, apakah aku berpisah atau bersama dengannya, itu bukan hal yang bisa kau putuskan. Bahkan jika kau adalah ibu kandungnya, kau juga tidak bisa mengganggu kehidupan pribadinya."     

Wajah Nyonya Mo semakin membiru.     

"Nona Jiang, apakah kau mencoba bertarung melawanku?"     

"Nyonya Mo, aku tidak menentangmu, aku hanya memberitahumu bahwa aku tidak bisa menyetujui permintaanmu. Aku bisa meninggalkan Mo Shixiu, tapi harus dari dia sendiri yang mengusulkan ingin berpisah denganku. Tidak ada orang lain yang bisa melakukannya."     

Setelah selesai mengatakan ini, di bawah tatapan membunuh Nyonya Mo, Jiang Luoli mengambil cek dan merobeknya menjadi beberapa bagian. Setelah merobeknya, Jiang Luoli menepuk-nepuk tangannya dan bangkit. "Nyonya Mo, terima kasih telah mengundangku untuk minum teh. Aku masih ada urusan, aku tidak bisa menemani Anda. Selamat menikmati."     

Jiang Luoli tidak melihat ekspresi di wajah Nyonya Mo. Setelah berbicara, Jiang Luoli langsung berbalik badan dan berjalan keluar dari ruangan.     

*     

Jiang Luoli berjalan keluar dari klub, mengambil napas dalam-dalam, dan mengembuskan napas kesal yang tertahan di dadanya. Sebelum pergi, Jiang Luoli sama sekali tidak melihat ekspresi wajah Nyonya Mo.