Diam-Diam Menikah Dengan Konglomerat

3Tuan Muda Gong terus menunggu Nona Tertua dari keluarga Shen. Tuan Muda Gong menganggap Nona Tertua dari keluarga Shen sangat penting, jadi bagaimana mungkin Tuan Muda Gong akan berempati dan jatuh cinta pada wanita lagi. Apalagi, dia adalah pendatang baru di industri hiburan yang kondisinya sangat jauh dibandingkan dengan Nona Tertua dari keluarga Shen.     

Aktris bermarga Qiao itu memang cantik, bahkan di industri hiburan, penampilannya juga setara dengan cantik kelas pertama. Tapi, apa identitas Tuan Gong? Sejak kecil hingga dewasa, apakah Tuan Muda Gong jarang bertemu dengan wanita cantik? Bagaimana mungkin karena penampilannya yang cantik, Tuan Muda Gong jadi berempati padanya. Tapi ...     

Tuan Muda Gong benar-benar memberikan juru bicara musim depan pada seorang pendatang baru bisa. Jika dilihat dari skandal aktris bermarga Qiao di internet, skandal itu tidak hanya sembarangan dibuat oleh wartawan. Tuan Muda Gong, dia ... benar-benar suka pada pendatang baru itu!     

Mungkin setelah menunggu selama bertahun-tahun, Nona Tertua dari keluarga Shan juga tidak menanggapi, jadi hati Tuan Gong membeku.     

Gong Zeli bersandar dengan malas di atas sofa. Setelah selesai mendengar laporan dari presiden merek, Gong Zeli mengangguk. "Oke, segera tandatangani kontrak kerja sama dengan mereka. Setelah penandatanganan resmi, minta akun resmi mengunggah berita ini di Weibo.     

"Baik, Tuan Muda Gong. Tetapi ..."     

Gong Zeli mengangkat mata dan meliriknya. "Tapi apa?"     

Presiden merek itu ragu-ragu setelah melihat rona wajah Gong Zeli. Presiden merek berkata dengan hati-hati, "Juru bicara yang kami tandatangani pada musim terakhir memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk mempromosikan barang. Setelah penandatanganan, penjualannya hampir dua kali lipat, dan banyak penggemar karena dirinya jadi membeli produk kita.     

"Sebelumnya, kami juga pernah mengunggah di Weibo bahwa kami akan terus menandatangani kontrak dengannya. Jika kami memberi tahu para penggemar bahwa kami telah mengubah juru bicara kami, apakah mereka akan berhenti membeli produk merek MC di masa depan?"     

Presiden merek cukup mengkhawatirkan poin ini. Presiden merek sangat khawatir, setelah juru bicara musim depan digantikan oleh Qiao Mianmian, nilai penjualan merek MC mereka akan turun drastis.      

Presiden merek juga tidak berani berkata terlalu terus terang. Bagaimanapun, pendatang baru ini adalah orang yang disukai Tuan Muda Gong. Jika presiden merek menunjukkan rasa tidak suka, presiden merek akan dibenci oleh Tuan Muda Gong.      

Begitu Tuan Muda Gong tidak menyukainya, dia sebagai Presiden ini takutnya juga tidak akan bertahan lama. Presiden merek juga tidak berani berbicara terlalu terus terang. Tapi Gong Zeli segera mengerti maksudnya.     

Gong Zeli memasang raut wajah acuh tak acuh. "Merek MC mengandalkan kosmetik itu sendiri untuk berdiri kokoh di industri kosmetik. Jika kualitas produknya sendiri tidak sesuai standar, seorang artis dengan kemampuan yang kuat untuk membawa barang hanya akan mendorong penjualan paling lama satu atau dua musim, dan tidak akan terlalu lama.     

"Yang kita butuhkan adalah pelanggan yang tertarik dengan kualitas produk itu sendiri, bukan pelanggan yang hanya mengikuti idola mereka untuk mengonsumsi secara membabi buta terlepas dari kualitas produk. Yang terakhir, tidak akan menjadi pelanggan utama MC kita. Jika hilang, ya hilang saja, itu juga tidak perlu disayangkan."     

"..." Presiden merek sama sekali tidak bisa berkata-kata.     

Presiden merek tidak peduli dengan pelanggan siapapun. Selama nilai penjualannya bisa naik, presiden merek akan suka!     

"Benar yang dikatakan Tuan Muda Gong." Ada berbagai macam keluhan di dalam hati presiden merek, tapi dia tetap berkata dengan hormat di permukaan, "Tuan Muda Gong memiliki pemahaman yang mendalam tentang masalahnya. Pelanggan yang tidak stabil memang bukan pelanggan utama MC kami."     

Presiden merek baru saja selesai menyanjung, ponselnya tiba-tiba berdering. Melihat bahwa itu adalah telepon dari manajer pendatang baru, presiden merk meremas ponselnya dan berkata, "Tuan Muda Gong, pihak lain menelepon, ini seharusnya tentang penandatangan kontrak dengan kami."     

Gong Zeli mengangguk. "Angkat teleponnya."     

"Baik."     

Presiden merek segera menjawab telepon, dan setelah beberapa menit mengobrol, ia menutup telepon.     

"Tuan Muda Gong, Nona Qiao telah tiba. Sekarang manajernya meminta untuk menandatangani kontrak hari ini. Menurut Anda ..."     

"Kalau begitu, tandatangani kontrak hari ini." Raut wajah malas Gong Zeli sedikit berubah, dan sorot matanya juga ada sedikit perubahan. Meskipun Gong Zeli masih terlihat acuh tak acuh, tapi saat mendengar Qiao Mianmian datang, pupil matanya seketika berbinar.