Selamat Tinggal Cinta Pertamaku

Alih-alih duduk di kursi kulit di belakang meja, Kakek Chen malah duduk di sofa dekat jendela. Hadiah satu set peralatan teh dari Chen Youran tampak berada di atas meja. Teko tehnya sendiri tampak sudah berkabut.     

Kakek Chen memandang Chen Youran dengan tatapan marah. Matanya yang bermartabat tampak sedingin es. Dia kemudian berkata, "Apa kamu yang menyebabkan perceraian Shuna dan Jinchen?"     

Chen Youran bisa melihat bahwa pria tua itu sedang marah. Tampak pula bekas kelelahan di matanya.      

Kakek Chen telah berada di Oukland sepanjang tahun. Dia tidak pernah pulang tanpa alasan. Kali ini, dia tiba-tiba pulang karena perceraian Chen Shuna dan Gu Jinchen. Setelah turun dari pesawat dan kembali ke rumah, dia menyuruh Bibi Zhang menghubungi Chen Youran dan memintanya untuk datang ke kediaman Keluarga Chen. Jadi, dia sama sekali belum istirahat. Setelah hampir 10 jam di pesawat, mana mungkin pria yang sudah berusia tua sepertinya tidak merasa lelah. Apalagi kondisi tubuhnya sudah tidak fit seperti dulu.     

Chen Youran merasa bahwa semua udara di sekitarnya telah hilang dan membuatnya kesulitan bernapas. Chen Shuna dan Gu Jinchen bercerai, lalu Chen Yaoting dan Kakek Chen tidak berpikir bahwa ada yang salah dengan perasaan mereka, tetapi malah menyalahkannya sebagai faktor penyebab utamanya. Ada apa dengan diriku? Salahkah kalau aku mengenal Gu Jinchen sejak kecil? Atau salahkah aku jatuh cinta padanya? Atau apakah kelahiranku di Keluarga Chen merupakan suatu kesalahan? Batinnya.     

Tiba-tiba, Chen Youran mulai tertawa. Suaranya rendah dan pecah, seperti kehilangan harapan. Mata bagian hitam dan putihnya tampak bersih dan jernih. Tetapi terlihat diselimuti dengan cahaya yang dingin. Dia lalu bertanya, "Kakek menuduhku tanpa bertanya apa-apa terlebih dahulu. Lalu, apa sebenarnya tujuan kakek menyuruhku untuk pulang ke sini?"     

"Hubungan mereka masih baik-baik saja sebelum kamu kembali dari California. Mereka tiba-tiba bercerai dalam kurun waktu kurang dari setengah tahun setelah kamu kembali ke rumah." Kakek Chen memelototinya dengan marah.     

"Lalu, apa itu menunjukkan sesuatu?" tanya Chen Youran lagi.     

Bahkan jika Chen Youran tidak kembali dari California, Gu Changcheng tetap akan mati dan perusahaan Keluarga Gu jatuh ke tangan Gu Jinchen. Hal pertama yang akan dilakukan oleh pria itu pasti menceraikan Chen Shuna.     

Kakek Chen mengusap pola kepala naga pada tongkatnya dengan ibu jarinya dan berkata, "Kamulah yang ikut campur dalam perasaan mereka dan menghancurkan pernikahan mereka."     

***     

Gu Jinchen dan Chen Shuna memasuki ruang tamu satu per satu. Mereka bertemu dalam perjalanan menuju ke kediaman Keluarga Chen. Gu Jinchen dan Chen Shuna telah bercerai, jadi masuk akal jika mereka tidak datang bersama. Kakek Chen menghubungi dan meminta mereka untuk datang ke kediaman Keluarga Chen. Gu Jinchen awalnya tidak ingin datang, tetapi Chen Shuna memberitahunya bahwa Chen Youran juga akan datang.     

Kakek Chen tidak menyukai Chen Youran sepanjang waktu. Jadi, sudah bisa ditebak bahwa pria tua itu akan menyalahkannya atas perceraian mereka. Gu Jinchen tidak ingin Chen Youran diintimidasi. Itulah sebabnya, dia datang ke kediaman Keluarga Chen.     

Melihat kedatangan Gu Jinchen dan Chen Shuna, Tang Huiru menghela napas lega dan berkata, "Kalian pulang… Youran ada di…"     

Sebelum kata 'ruang kerja lantai atas' sempat terucap dari mulut Tang Huiru, terdengar suara benda jatuh yang datang dari arah ruang kerja. Suaranya begitu keras, seolah dipenuhi dengan amarah yang sangat besar.     

Beberapa orang melihat ke atas secara bersamaan. Gu Jinchen lalu diam-diam pergi ke lantai dua. Namun, Chen Shuna buru-buru mengikutinya. Setelah berada di dekat pria itu, dia segera berkata, "Jangan mengganggu kakek. Kalau tidak, maka Youran akan menderita."     

Saat menginjak tangga terakhir, Gu Jinchen berkata dengan suara dingin, "Keberadaannya di rumah ini hanya akan disia-siakan. Apa pun yang dia lakukan, mereka semua tidak akan menyukainya. Aku akan membawanya pergi hari ini."     

Chen Shuna dengan cepat melangkah maju untuk menghentikan Gu Jinchen. Tinggi badannya normal untuk rata-rata tinggi wanita dan saat ini dia memakai sepatu hak tinggi 10 cm, yang membuatnya bisa menyamai tinggi pria itu. Dia menatap lurus ke arah pria itu dan berkata, "Jangan lupa, dia tidak sendirian sekarang. Dia memiliki Ji Jinchuan."