Dia Bukan Orang Asing
Dia Bukan Orang Asing
Chen Youran kembali tercengang karena jawaban Pengacara Fu, dia lalu bertanya, "Apa dia menemuimu?"
Pengacara Fu terdiam dan berkata setelah beberapa saat, "Nona Chen, saya benar-benar minta maaf."
Setelah panggilan berakhir, Chen Youran menggenggam ponselnya dengan erat. Dia telah memilih Fang Yaqing, dia seharusnya setuju untuk menceraikan aku. Aku tidak menginginkan apa pun darinya, hanya Nuonuo. Apa dia harus melakukan ini? Batinnya.
Gu Jinchen keluar dari ruang kerjanya. Saat melewati pintu kamar Chen Youran, dia mendengar wanita itu sedang bertelepon. Dia pun menghentikan langkahnya dan mendengarkan sejenak. Dia dapat mendengarkan seluruh isi percakapan telepon itu dengan jelas. Setelah panggilan telepon berakhir, Gu Jinchen mendorong pintu kamar tamu itu dan masuk ke dalam. Ketika dia hendak melangkah masuk, dia melihat Chen Youran menatap ponselnya dengan linglung melalui pintu yang setengah terbuka.
"Kalau Pengacara Fu tidak mau mengambil alih kasus ini, kita bisa mencari pengacara lain," sahut Gu Jinchen.
Chen Youran balas menatap Gu Jinchen dengan wajah pucatnya, "Siapa yang kira-kira akan berani melawan dia dan mengambil alih kasus yang bahkan Pengacara Fu saja tidak mau mengambil alih?"
"Kita tetap harus mencoba." Gu Jinchen menatap wajah Chen Youran yang pucat dan merasa tertekan. "Apa kamu ingin menyerah?"
"Aku harus mendapatkan hak asuh untuk Nuonuo." Suara Chen Youran yang serak terdengar tegas.
Gu Jinchen terpaku dan berkata, "Aku akan membantumu."
***
Dalam dua hari berikutnya, Gu Jinchen sudah menghubungi banyak pengacara. Ketika mereka mendengar bahwa itu adalah kasus perceraian antara Chen Youran dan Ji Jinchuan, mereka menolak tanpa ragu karena alasan yang sama.
"Pengacara Liu, menilai dari persahabatan kita, saya harap Anda mau mengambil alih kasus ini."
Ini adalah panggilan ke-23 yang dilakukan Gu Jinchen. Pengacara Liu sudah menolak sebelumnya, namun dia tidak bisa menemukan pengacara yang lain, jadi dia harus menghubunginya lagi. Bibi Wang mendorong pintu ruang kerja yang setengah tertutup. Kemudian berjalan masuk mengantarkan air untuk Gu Jinchen, lalu keluar dari ruangan itu.
Pengacara Liu merasa sedih dan berkata, "Presiden Gu, saya benar-benar tidak dapat membantu Anda. Presiden Ji telah memberikan ultimatum pada semua orang yang bekerja dalam profesi hukum. Kalau ada yang berani mengambil alih kasus ini, mereka pasti tidak akan mendapat tempat di Kota A. Saya tidak bisa mempertaruhkan masa depan yang cerah hanya karena persahabatan dengan Anda."
Gu Jinchen sudah lama menebak bahwa ini adalah ulah si berengsek Ji Jinchuan. Dia berkata lagi, "Selama Anda bersedia mengambil alih, Anda dapat meminta biaya pengacara seberapa pun besarnya. Di masa depan, kalau Anda memiliki sesuatu untuk dilakukan, buka saja mulut Anda, saya pasti akan melakukannya untuk Anda. Dan saya akan menganggap itu sebagai kewajiban."
Pengacara Liu menghela napas dan membalas, "Bahkan kalau Anda memberi saya sangat banyak biaya untuk pengacara, saya khawatir saya akan mati pada saat itu."
Gu Jinchen menekan bagian tengah alisnya. Dia tidak beristirahat dengan baik selama beberapa hari ini. Dia sedikit lelah karena telah melakukan beberapa panggilan berturut-turut, sehingga suaranya sedikit serak dan hampir bisu. Dia berkata, "Apa benar-benar tidak ada cara lain?"
"Bahkan kalau ada seorang pengacara yang berani mengambil alih kasus ini, dia tidak akan menang, jadi sebaiknya Anda menyerah," ucap Pengacara Liu. Melihat persahabatannya di masa lalu, dia pun mencoba menasihati, "Jangan menerjang badai yang keras seperti ini lagi. Anda tahu orang seperti apa Ji Jinchuan lebih baik dari saya. Kenapa Anda mau repot-repot menyinggungnya hanya demi orang asing?"
"Dia bukan orang asing!" Suara Gu Jinchen tiba-tiba menjadi dingin. Setelah itu, dia menutup telepon dan menggenggam ponselnya dengan erat. Baginya, Youyou adalah dunia, daging, dan juga tulangnya. Bagaimana mungkin wanita itu bisa menjadi orang asing.
Melihat pemandangan malam yang gelap di luar jendela, rasa frustrasi memenuhi hati Gu Jinchen. Dia masih tidak bisa melindungi Chen Youran. Dia mencoba menenangkan suasana hatinya, mengambil air di atas meja, dan meminumnya dalam tegukan besar. Kemudian dia mengambil kertas di tangannya, memasukkan nomor sesuai dengan yang tertulis di atas kertas, dan melanjutkan kegiatannya.
"Pengacara Zhu, saya Gu Jinchen dari Perusahaan Gu..." sapa Gu Jinchen. Nomor yang tertulis di atas kertas adalah kontak pengacara yang dia minta dari Asisten Zhang untuk menemukannya. Di masa lalu, dia hanya perlu memerintahkan Asisten Zhang untuk melakukan hal kecil seperti itu, tetapi selama itu menyangkut tentang Chen Youran, dia akan melakukannya sendiri.