Selamat Tinggal Cinta Pertamaku

Setuju Mereka Bersama



Setuju Mereka Bersama

3Sebelum pelayan itu menjawab, seorang wanita yang menggunakan mantel hitam gelap masuk ke ruang tamu dengan tas biru bergambar kerajaan di lengannya yang tertekuk. Ji Wenqing melepas sarung tangan kulit hitamnya, menyerahkannya kepada pelayan bersamaan dengan tasnya, kemudian pergi ke ruang makan.     

"Kakak, kakak ipar…"     

Chen Youran menatap Ji Wenqing dengan takjub. Apa dia adalah bibi Ji Jinchuan? Batinnya.     

Ji Jinchuan memanggil dengan lembut, "Bibi…"     

Ji Wenqing memandang Chen Youran dengan senyum anggun dan berkata, "Youran, apa kamu tidak mengenalku?"     

"Aku mengenalmu, hanya saja aku sedikit terkejut," jawab Chen Youran dengan jujur setelah meletakkan sumpitnya. Kemudian, dia dengan terampil menyapanya, "Bibi…"     

Ketika Ji Wenqing kembali ke kediaman utama Keluarga Ji, orang yang paling bahagia adalah Ji Yangkun. Dia pun segera meminta pengurus rumah untuk menambahkan sepasang piring dan sumpit lagi untuk saudaranya itu.     

Namun, Ji Wenqing menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku sudah makan malam. Aku datang ke sini untuk sesuatu yang lain."     

Ji Yangkun segera bangkit dan berkata, "Ayo kita bicara di ruang kerja saja…"     

"Kita akan berbicara setelah makan malam," ucap Ji Wenqing. Dibandingkan dengan ekspresi bahagia di wajah Ji Yangkun, ekspresinya sedikit lebih santai.     

Ji Yangkun tampak terlalu bersemangat, sedangkan Xie Suling, di satu sisi melihat bahwa kembalinya Ji Wenqing kali ini merupakan kebahagian, tetapi di sisi lain juga merasa bahwa kedatangannya membuat cerita di masa lalu bangkit kembali. Dia lalu memberi tahu pengurus rumah, "Wenqing suka minum teh krisan pahit. Buatkan dia secangkir dengan cepat."     

Setelah menjawab, pengurus rumah segera melakukan perintah Xie Suling.     

Ji Wenqing pergi ke ruang tamu dan duduk di sofa. Pengurus rumah membuatkan teh krisan pahit untuknya, menyalakan televisi, dan menyerahkan remote control dengan hormat padanya.     

Chen Youran dapat melihat bahwa Ji Yangkun dan Xie Suling sangat senang ketika Ji Wenqing kembali. Terutama Ji Yangkun yang memiliki ekspresi kegembiraan yang tak tertahankan di wajahnya. Saat ini, mertuanya itu bahkan tampak makan lebih cepat dibandingkan sebelum-sebelumnya.     

Setelah selesai makan malam, Ji Wenqing dan Ji Yangkun segera pergi ke ruang kerja. Sementara Chen Youran dan kedua orang lainnya meminum teh di sofa.     

Xie Suling melirik pasangan itu dan bertanya, "Apa berita di koran itu benar?"     

Chen Youran memegang segelas air hangat dengan kedua tangannya, sehingga dia merasa ujung jarinya pun menjadi hangat. Dia menyesap air hangat itu dan tidak tahu bagaimana harus menjawab apa. Ji Jinchuan yang bersandar di sofa sedikit mengangkat sudut bibirnya dengan sentuhan kemalasan yang enggan untuk memberikan penjelasan. Dia pun berkata dengan singkat, "Tidak benar…"     

Ji Jinchuan melindungi Chen Youran sama seperti sebelumnya. Ketika Xie Suling melihat koran, dia sudah menebak bahwa sebagian besar berita itu salah. Menurutnya, hubungan mereka berdua terlihat sangat baik. Entah bagaimana mungkin mereka bisa saling berselingkuh. Dia pun berkata, "Sekarang kamu telah mengumumkan berita kalau kamu sudah menikah secara terbuka. Kalian akan mengadakan pesta pernikahan tahun depan agar tidak membuat orang banyak berbicara."     

"Youyou dan aku telah sepakat untuk mengadakan pernikahan setelah dia melahirkan anak kami…" Ji Jinchuan berkata dengan suara yang hangat.     

***     

Ruang kerja…      

Ji Wenqing melihat ke sekeliling ruang kerja Ji Yangkun. Selama 10 tahun terakhir, hanya ada sedikit perubahan di sana. Satu-satunya perubahan adalah penambahan dua vas mahal dan lukisan yang digantung di dinding ruangan itu. Dia menoleh ke belakang dan melihat Ji Yangkun menatap dirinya sepanjang waktu.      

"Aku ke sini hari ini untuk Jinchuan dan Youran…" ucap Ji Wenqing. Dia telah meninggalkan kediaman utama Keluarga Ji 10 tahun yang lalu dan tidak pernah kembali. Meskipun Ji Yangkun sesekali pergi menemuinya, tetapi dia tidak memiliki keberanian untuk berhadapan langsung dengannya. Jadi, dia hanya bisa menatap dari jarak yang beberapa meter jauhnya.     

Hari ini adalah percakapan tatap muka pertama antara kakak dan adik setelah 10 tahun lamanya.     

Ji Yangkun pergi ke meja kerja miliknya dan duduk di kursi. Lalu, dia bertanya, "Apa Jinchuan menghubungimu untuk menjadi pelobi?"     

"Aku melihat berita di koran…" Ji Wenqing menggelengkan kepalanya. "Aku datang hari ini untuk memintamu agar menyetujui mereka untuk bersama. Youran… Anak itu sangat baik."     

"Apa itu sebabnya kamu kembali hari ini?" tanya Ji Yangkun sambil mengelus cerutu di tangannya dan tidak menyalakannya.     

Ji Wenqing mengetahui apa yang ingin Ji Yangkun katakan. Dia tidak ingin menyebutkan masa lalu dan tidak ingin berdebat dengannya tentang siapa yang benar dan siapa yang salah. Dia pun berkata, "Jangan biarkan mereka mengalami cerita yang sama seperti masa lalu, seperti aku dan Lenan…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.