Dokter Hantu yang Mempesona

3Pada hari berikutnya, semua anggota keluarga Klan Lin mengantarkan rombongan Feng Jiu pergi. Mereka naik kapal terbang seperti biasa. Perjalanan ke Negeri Great Concord membuka mata Kepala Keluarga Geng dan memperkuat tekadnya untuk meningkatkan kultivasi.     

Klan Lin menyaksikan kapal terbang pergi dan menghilang di balik awan. Kemudian, mereka berbalik badan dan berjalan menuju kediaman sambil mengobrol.     

"Ayah, ada sesuatu yang ingin aku katakan." Lin Cheng Zhi sudah menahan diri selama dua hari. Setelah dia mengantarkan Feng Jiu dan yang lainnya pergi, dia tidak bisa menahan dirinya.      

Lin Bo Heng menatapnya dan memberikan isyarat. "Datanglah ke ruang kerja." Kemudian, dia masuk.     

Di dalam ruang kerja, Lin Bo Heng duduk dan menatap putranya. "Katakan! Ada apa?"     

"Ini soal hadiah pertunangan Bibi." Lin Cheng Zhi duduk dan lanjut berkata.      

"Aku rasa seratus botol ramuan itu tidak seperti apa yang kita pikirkan."     

"Ratusan botol ramuan obat?" Lin Bo Heng menatap putranya. "Bagaimana menurutmu? Kekaisaran Phoenix baru saja berdiri. Meskipun Keluarga Feng cukup berkuasa, tapi ramuan seperti apa yang dimiliki oleh negeri tingkat sembilan seperti itu?"     

Dia menuangkan secangkir teh dan meminumnya. Setelah itu, dia lanjut berkata.      

"Tapi, entah obatnya baik atau buruk, semuanya tergantung pada niat mereka. Kita tidak boleh membencinya. Jangan membicarakannya lagi."     

Lin Cheng Zhi tahu bahwa ayahnya telah salah paham. Dia menggeleng dan tertawa. "Bukan begitu, Ayah. Menurutku, ramuan itu bukan ramuan biasa. Aku khawatir jika itu adalah harta harun."     

Setelah Lin Bo Heng minum teh, dia melirik putranya dan bertanya.      

"Kenapa kamu berpikir seperti itu?"     

"Apakah Ayah lupa dengan apa yang telah kita selidiki? Cucu Paman Feng, Feng Jiu, bukan orang sembarangan. Selain itu, baru berapa lama Paman Feng kembali ke rumahnya? Namun dia sudah mencapai tingkat Martial Emperor. Menurutku, dia pasti dibantu oleh eliksir. Selain itu, mereka bisa mengirimkan seratus botol ramuan. Itu buktinya."     

"Apakah itu artinya mereka punya seorang Kultivator Medis?"     

Lin Cheng Zhi mengangguk. "Mm. Mungkin seorang Kultivator Medis yang hebat. Itulah mengapa aku berpikir bahwa seratus botol ramuan itu bukan barang biasa."     

Lin Bo Heng diam sejenak. "Kita tidak terlalu memahami bidang medis. Jika kita ingin tahu, kita harus membawanya ke Guild Kultivator Medis untuk diuji." Setelah dia bicara, seorang pelayan melapor dari luar.     

"Kepala Keluarga, tuan dan nyonya besar sudah kembali."     

Sepasang ayah dan anak yang ada di ruang kerja itu tertegun. Mereka langsung berdiri dan segera pergi keluar. Lin Bo Heng bertanya. "Di mana mereka?"     

"Mereka sedang berada di aula sekarang." Ketika pelayan baru menjawabnya, Lin Bo Heng dan Lin Cheng Zhi sudah pergi ke aula dengan tergesa-gesa.     

Di halaman luar aula, mereka bisa mendengar suara tawa riang dari dalam. Mereka masuk dan melihat dua orang yang sedang duduk di kursi utama. Lin Bo Heng memberikan hormat kepada mereka.     

"Ayah, Ibu."     

"Putra tertua dan Cheng Zhi!" Wanita tua yang duduk di kursi utama terlihat berusia 60-an tahun. Wajahnya terlihat ramah. Matanya dipenuhi dengan kegembiraan ketika dia memandang putra dan cucunya.     

"Cheng Zhi memberikan hormat kepada Kakek dan Nenek." Lin Cheng Zhi berlutut dengan hormat lalu bersujud di hadapan kedua pasangan tua itu.     

"Bagus, bagus, bagus. Bangunlah, Cheng Zhi. Izinkan Nenek melihatmu. Apakah kamu tidak berlatih kultivasi belakangan ini? Bagaimana kamu bisa maju kalau tidak berlatih?"     

Lin Cheng Zhi tertawa. "Nenek, aku selalu berlatih. Tapi semakin tinggi tingkat kultivasi, maka akan semakin sulit untuk dicapai. Cucu Nenek sudah melakukan yang terbaik."