Dokter Hantu yang Mempesona

Berkumpul di Gerbang Istana



Berkumpul di Gerbang Istana

0"Pak Tua Feng, anggap saja ini adalah reuni!"     

Kepala Keluarga Geng tertawa keras. Dia memandang Kepala Keluarga Feng mulai dari atas sampai ke bawah. Kondisinya yang sehat dan berseri-seri sangat berlawanan dengan dugaan banyak orang. Kepala Keluarga Geng akhirnya bertanya keheranan. "Darimana saja kamu? Kamu tidak menderita, kan? Kenapa kamu terlihat lebih sehat daripada aku?"     

Kepala Keluarga Feng tidak tahu bagaimana harus menjawabnya. Dia tidak bisa mengatakan bahwa dia akan menikah karena hal itu terlalu memalukan.      

Ketika Feng Jiu melihat Kakeknya yang tersipu malu, dia pun tersenyum.      

"Kakek Geng."     

"Hehe, Gadis Kecil Feng! Dimana kamu menemukan kakekmu? Lihat, kondisinya sangat aneh. Aku hanya bertanya tapi dia langsung tersipu malu." Kepala Keluarga Geng merasa ada yang aneh. Dia melirik Kepala Keluarga Feng.     

Feng Jiu tersenyum licik dan berbicara dengan suara misterius. "Kakek sangat bersemangat karena dia akan menyelenggarakan perayaan yang membahagiakan. Kakek Geng, tolong rahasiakan hal ini untuk saat ini. Beritanya akan segera menyebar dan Kakek Geng pasti akan merasa terkejut."     

Kepala Keluarga Geng tertegun. Kemudian, dia tertawa terbahak-bahak. "Bagus. Bagus. Kalau begitu, pak tua ini akan menunggu acara yang menggembirakan itu." Dia lanjut berkata. "Kamu baru pulang. Aku tidak mau menghambat kepulanganmu ke istana. Kita bisa membicarakannya kalau kamu ada waktu."     

"Baiklah. Kami akan pulang dulu. Tunggu selama beberapa hari, pak tua ini akan mengunjungi Kediaman Geng untuk minum-minum." Kepala Keluarga Feng berbicara sambil menepuk pundak Kepala Keluarga Geng. Setelah itu, dia pergi bersama dengan cucunya     

Di sepanjang jalan, orang-orang dari berbagai klan menyampaikan kebahagiaan mereka. Kepala Keluarga Feng juga membalas salam mereka agar mereka tahu bahwa dia kembali dengan selamat. Ketika dia sampai di gerbang istana, dia melihat ada orang-orang yang sedang menunggu mereka di sana. Dia benar-benar tersentuh.      

Kepala Keluarga Feng tidak menyangka bahwa keturunan Klan Feng akan menggulingkan Klan Murong dan naik tahta. Terlebih lagi, segalanya menjadi berbeda setelah dia meninggalkan rumah.     

"Ayah!"     

Feng Xiao datang menyambut Kepala Keluarga Feng.     

Setelah dia melihat bahwa kondisi ayahnya baik-baik saja, kekhawatirannya mulai hilang. Suasana hatinya menjadi ceria dan bersemangat. "Aku senang ayah bisa pulang!"     

"Ayah, bukankah aku bilang kalau Kakek pasti akan baik-baik saja?" Feng Jiu menatap ayahnya sambil tersenyum lembut. Kemudian, senyumannya terlihat misterius. "Selain itu, keluarga kita akan mengadakan perayaan yang membahagiakan."     

Feng Xiao tertegun. Perayaan bahagia?     

Ketika dia masih memikirkan peristiwa bahagia apa yang sedang dibicarakan oleh putrinya, mereka mendengar Luo Yu dan penjaga lain berjalan maju kemudian memberikan hormat.     

"Bawahan anda memberi hormat kepada Nona!"     

"Semuanya, bangunlah!" Feng Jiu melambaikan tangan sebagai isyarat agar mereka berdiri.     

"Nona, akhirnya anda kembali!" Luo Yu menatap Feng Jiu dan berkata. "Ketika Nona tidak ada di sini, kami terus memikirkan anda. Kami berharap agar Nona bisa segera kembali."     

"Segera kembali dan berurusan dengan kalian?" Feng Jiu tersenyum lembut sambil memperhatikan mereka semua.     

Ketika mereka mendengarnya, mereka tertawa sehingga suasana menjadi gembira.     

"Oke, mari masuk ke dalam istana. Topik apa yang bisa kita bicarakan di sini?" Feng Xiao berjalan ke samping Kepala Keluarga Feng. "Selama Ayah tidak ada di sini, ada banyak hal yang terjadi. Aku ingin tahu apakah Jiu Kecil sudah memberitahu Ayah. Kalau tidak, aku akan memberitahu Ayah nanti."     

"Aku sudah mendengar semua yang terjadi di sini dari Feng Jiu. Kamu melakukan hal yang benar. Dalam kasus seperti itu, keputusanmu sudah benar." Kepala Keluarga Feng berbicara sambil berjalan masuk. "Aku tidak menyangka bahwa Jiu Kecil berani mendukungmu untuk naik tahta."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.