Dokter Hantu yang Mempesona

3Feng Jiu mendengar suara perkelahian di luar. Dia menarik tirai ke samping lalu bersandar di kereta kuda sambil menyaksikan kakaknya bertarung dengan kedua pria itu. Kekuatan Guan Xilin berada di tahap puncak Bela Diri Suci. Ditambah dengan pengalaman bertarung di luar, kekuatan bertarung Guan Xilin pasti lebih besar dibandingkan dengan kakeknya.     

Dia sudah lama tidak melihat kakaknya mengangkat tangan untuk bertarung. Sekarang, dia ingin tahu apakah kakaknya bisa melawan dua Kultivator Nascent Soul sendirian?     

Feng Jiu melihat dua Kultivator Nascent Soul di luar, satu orang mendekatinya dan yang lainnya datang untuk menangkapnya. Sepertinya mereka ingin menariknya keluar dari kereta kuda. Bibirnya melengkung ke atas ketika dia melirik dua pria yang memakai lambang alkemis peringkat suci dalam bidang pembuatan pil dan medis.     

Guan Xilin mengacungkan pedang besar di tangannya. Dia pun menebaskan pedang pada seorang Kultivator Nascent Soul di dekatnya. Energi vital dari pedang yang kuat mengeluarkan suara mendesing. Kultivator Nascent Soul itu tidak bisa menghindari pedang yang menyerang di hadapannya sehingga pakaiannya robek. Darah merembes keluar dari pinggangnya.     

"Sial! Beraninya kau menyakitiku!"     

Seorang Kultivator tingkat puncak Nascent Soul yang hebat dilukai oleh lawan dalam pertarungan dua lawan satu! Penghinaan ini membuatnya marah. Dia langsung melepaskan niat membunuhnya. Saat itu juga, dia segera menghunuskan pedang panjang. Ujung pedang itu mengeluarkan niat membunuh yang tajam dan ditujukan ke arah Guan Xilin.     

Namun, Guan Xilin segera mundur dan menyerang dengan menggunakan pedangnya. Dia menghalangi tangan pria itu untuk meraih kereta kuda. Pria itu merasakan bilah tajam menebasnya dari atas ke bawah. Niat membunuh dan aura haus darah yang bergejolak langsung membuatnya terkejut. Jika dia tidak memiliki insting untuk menarik kembali tangannya, tangannya kemungkinan akan jatuh ke tanah!     

"Kalahkan dia lebih dulu!" Kedua Kultivator Nascent Soul berbicara sambil melirik satu sama lain. Mereka pun segera meluncurkan serangan terhadap Guan Xilin.     

Di sisi lain, Penguasa Kota Duan dan Kepala Keluarga Meng menatap Guan Xilin dengan pandangan kosong dan rasa ketidakpercayaan di mata mereka. Guan Xilin hanya seorang kultivator tingkat puncak Bela Diri Suci. Meskipun kekuatannya tidak rendah, dia adalah seorang kultivator energi mistik. Mungkinkah dia mampu melawan kultivator energi spiritual?     

Namun, dia mampu menangani dua Kultivator Nascent Soul sendirian. Dia bahkan memaksa keduanya untuk bekerja sama sehingga mereka dikejutkan dengan kekuatan bertarung Guan Xilin.     

"Bilah Es!"     

Seorang Kultivator Nascent Soul berteriak keras dan pedang di tangannya bergetar. Pada saat yang bersamaan, pedang itu terbang lalu berubah menjadi es di udara dan menyerang target secepat kilat.     

"Binatang Buas Api!"     

Kultivator Nascent Soul lainnya juga berteriak dengan keras. Setelah dia menghunuskan pedangnya, tangannya yang lain menyerang secara mendadak. Suara desiran angin terdengar dan aliran energi spiritual meledak dari telapak tangannya hingga membentuk binatang buas dari api. Di udara, kobaran api berbentuk binatang buas membuka mulutnya lebar-lebar. Binatang buas itu bergegas menuju Guan Xilin dengan ganas seolah-olah ingin menelannya.     

Kultivator energi spiritual dapat menggunakan atribut spiritual mereka untuk menyerang, sedangkan kultivator energi mistik hanya bisa menggunakan energi mistik dan kekuatan bela diri mereka. Tubuh mereka tidak memiliki atribut, jadi mereka hanya mengandalkan kekuatan dan kecepatan.     

Meskipun demikian, hanya ada sedikit kultivator energi mistik yang benar-benar mampu menggabungkan kekuatan dan kecepatan. Itulah mengapa kekuatan bertarung kultivator energi mistik umumnya lebih lemah daripada kultivator energi spiritual. Namun, pemandangan saat ini telah menyegarkan pemahaman mereka tentang para kultivator energi mistik.     

Pria jangkung dan gagah yang mengenakan pakaian hitam menghadang serangan bilah es dengan pedang besar di tangannya. Dia pun memotong bilah es dengan kejam lalu membelah binatang buas yang menyala. Yang paling menakjubkan adalah ketika pedang itu menyerang, semua orang di sekitarnya langsung tersentak karena pedangnya berhenti di depan Kultivator Nascent Soul dan hendak membelahnya menjadi dua...