Dokter Hantu yang Mempesona

Feng Jiu dan Duan Ye saling memandang dan duduk di meja. Mereka hanya minum anggur dan tidak makan terlalu banyak. Satu jam kemudian, Ning Lang akhirnya menarik nafas secara perlahan dan meletakkan sumpitnya.     

"Apakah kamu merasa kenyang?" Feng Jiu bertanya sambil tersenyum.     

"Aku kenyang."     

Ning Lang menggosok perutnya dan bersendawa. "Ini adalah makanan yang paling mengenyangkan dan lezat yang pernah aku makan." Setelah berbicara, dia menoleh ke arah mereka berdua. "Aku pikir kalian sudah pergi. Aku pikir aku benar-benar akan dijual ke rumah bordil! Aku sudah memberitahu mereka bahwa aku berasal dari keluarga Ning yang sangat kaya, tapi mereka tidak percaya!"     

Dia berbicara dengan raut wajah cemas, "Barang-barangku juga dicuri oleh mereka."     

Feng Jiu melirik Ning Lang dan melemparkan tas Qiankun padanya. "Barang-barangmu ada di sini. Baiklah karena kamu sudah kenyang, mari kita pergi! Waktu kita sudah tertunda di sini selama beberapa hari."     

Ning Lang merasa terkejut. Ketika dia membuka tas Qiankun, dia kebingungan. "Ini memang barang-barang milikku. Bagaimana kamu bisa membawanya..."     

Dia ingin bertanya. Namun setelah dia melihat Feng Jiu dan Duan Ye ke luar diikuti oleh binatang kecil bulat dari belakang, dia segera meletakkan tas itu dan ikut pergi.     

Setelah mereka bertiga meninggalkan gerbang kota. Mereka melemparkan senjata terbang ajaib dan pergi menuju ke negeri tingkat dua berikutnya. Sekitar dua hari kemudian, mereka akhirnya sampai di sebuah kota di negeri tetangga Negeri Indigo.     

"Bukankah kita akan pergi ke Pegunungan Neraka? Kenapa kita ada di sini?" Ning Lang berdiri di samping Feng Jiu. Dia bingung setelah melihat pemuda berjubah merah yang berjalan dengan santai.     

Selama dua hari terakhir, semakin keras dia berpikir, semakin dia yakin ada sesuatu yang tidak beres. Namun, dia tidak bisa memikirkan apa yang salah. Feng Jiu memang menyelamatkannya, tapi bagaimana dia bisa membawa barang-barangnya?     

Saat itu, mereka tiba di penginapan bersama. Ning Lang juga tahu bahwa Feng Jiu dan Duan Ye tidak pergi kemana-mana, jadi mereka tidak mungkin mencari seseorang untuk memberikan pelajaran padanya. Meskipun demikian, dia masih merasa ditipu.     

Namun setelah mempertimbangkan aura Feng Jiu yang kejam, dia tidak berani bertanya lagi.     

"Kita ada di sini untuk mencari seseorang, Song Ming." Feng Jiu menjawab dan memasuki kota bersama. Ketika dia memperhatikan kota yang ramai, tatapannya tertuju pada meja teh yang ada di depan.     

"Mari kita minum teh dulu!"     

Kedua pria dan Binatang Pemakan Awan mengikutinya dari belakang dengan patuh. Ketika mereka sampai di warung teh, mereka melihat ada beberapa minuman ringan selain teh.     

"Kenapa kamu ingin mencari Song Ming? Dia adalah seorang pria cabul. Dia hanya menyukai wanita cantik dan malas bekerja sepanjang hari." Ning Lang mengerutkan bibirnya. Dia tidak mengenal Song Ming dengan baik, tapi dia pernah mendengar reputasinya. Bisa dibilang bahwa Song Ming adalah bajingan dari keluarga kaya dan kuat.     

Duan Ye sudah mengetahui identitas Feng Jiu sebagai guru. Dia juga tahu bahwa Feng Jiu ingin mencari Song Ming. Oleh karena itu, dia tidak terlalu memikirkannya. Meskipun dia tidak terlalu mengenal Song Ming, namun dia sering mendengar dan memperhatikannya di akademi sebelumnya. Di Akademi Bintang Dua, Ning Lang, Song Ming, Luo Fei dan dirinya terdaftar sebagai empat duri besar. Tidak ada guru yang berani mengajar mereka dan tidak ada yang berani menyinggung mereka.     

Itulah mengapa dia sudah mengetahui identitas mereka bertiga dari penyelidikan anak buahnya. Keluarga mereka sama seperti Keluarga Duan yang berpengaruh dan punya kerabat di Delapan Kekaisaran Tertinggi.