Menangani
Menangani
Setengah jam sudah berlalu sejak Lin Dong dan trio Huo Yuan memasuki Burning Sky Cauldron. Akan tetapi, tidak ada seorang pun yang keluar dari sana. Fenomena itu memicu rasa ingin tahu semua orang yang hadir di sana. Mereka benar-benar ingin mencari tahu siapa yang lebih unggul di pertarungan itu.
"Sudah cukup lama berlalu … Tapi pemenangnya belum ditentukan…" Pria paruh baya dari Mysterious Sky Hall agak mengerutkan alisnya saat menatap ke arah Burning Sky Cauldron, lalu bertanya lirih.
"Trio Yuan Gate sangat kuat. Kemungkinan kekuatan mereka sudah mencapai puncak level Profound Death Tingkat Awal. Jika pertarungan satu lawan satu, kemungkinan kita tidak akan bisa mengalahkan salah satu dari mereka." Praktisi level Profound Death Tingkat Awal lainnya berkata pelan.
"Sekarang mereka bertiga sudah menggabungkan kekuatan. Meskipun Lin Dong sangat kuat, tetapi bakal lumayan kalau dia mau mengalahkan mereka."
"Jika kita bekerja sama dengan mereka, pasti tidak akan sulit bagi kita untuk menghabisi Lin Dong." Pria paruh baya itu melirik ke arah Liu Xiangxuan di sisinya. Rupanya dia tidak paham mengapa wanita itu menghentikan mereka sebelumnya.
Walaupun Liu Xiangxuan tidak menyahut setelah mendengar kalimat barusan, bibir merahnya agak mengerucut. Dia juga tahu kalau trio Yuan Gate merupakan para praktisi yang luar biasa. Akan tetapi, insting tajamnya mendeteksi marabahaya mencokol di dalam tulang-belulangnya yang sumbernya berasal dari diri Lin Dong. Sensasi berbahaya itu membuat rasa ngeri samar-samar muncul di hatinya.
Liu Xiangxuan tidak paham darimana asal-usul sensasi itu mengakar. Namun, dia sangat percaya dengan nalurinya. Justru karena alasan itulah yang membuatnya turun tangan dan menghentikan Mysterious Sky Hall untuk menyerang Lin Dong di saat-saat terakhir.
Maka dari itu, Liu Xiangxuan tidak membantah ketika ditanya oleh pria paruh baya. Dia tahu kalau hasil pertarungan itu bakal muncul tak lama lagi.
"Humm!"
Burning Sky Cauldron yang melayang diam di langit dalam waktu cukup lama itu, akhirnya mengeluarkan suara mendengung saat mata cantik Liu Xiangxuan berpendar lembut. Cahaya merah menyapu dari kuali, dan berpasang-pasang mata praktisi di pulau segera dialihkan. Tatapan mata mereka dipenuhi rasa penasaran serta cemas.
Sinar cahaya mendadak terlontar dari Burning Sky Cauldron sambil diiringi berpasang-pasang mata yang menatap penuh semangat. Cahaya itu segera berubah menjadi sosok kurus di hadapan mata mereka.
Semua mata terpaku pada sosok tersebut. Pemuda itu berpostur tinggi dan fisiknya agak kurus. Wajah mudanya tidak memiliki aura yang kelewat tajam. Namun, munculnya sosok pemuda yang terkesan biasa itu membuat semua orang tercengang…
"Lin Dong…"
Sorot tercengang diam-diam merambat muncul dari berpasang-pasang mata tersebut. Semua orang tahu peristiwa apa yang sudah terjadi setelah menyaksikan pemuda itu muncul dalam kondisi tidak terluka.
"Kak Lin Dong!"
Mu Lingshan yang sudah tidak sabar menunggu, sontak memperlihatkan sorot gembira dari mata lebarnya setelah menyaksikan kemunculan Lin Dong, lalu segera menghampirinya. Sesaat kemudian, Mu Lingshan menatap ke arah Burning Sky Cauldron dengan raut tercengang, lalu bertanya, "Di mana mereka bertiga?"
"Aku sudah mengalahkan mereka."
Lin Dong nyengir. Senyumnya terlihat lembut, tapi kata-kata yang diucapkannya membuat atmosfer Pulau Sky Lightning menjadi menyesakkan. Beberapa suara menelan ludah terus terdengar di sana.
Hasil itu jelas sudah melampaui perkiraan semua orang. Para praktisi yang hadir di sana tentu tahu seberapa besar kekuatan trio Huo Yuan. Dengan kata lain, mereka bertiga jelas lebih kuat dari dua sesepuh Nine Serene Gate. Menurut mereka, tak peduli sekuat apapun Lin Dong, paling tidak, dia hanya bisa bertarung seri melawan trio Huo Yuan. Sedangkan membunuh mereka … bisa dibilang hampir mustahil.
Namun, skenario yang hampir mustahil itu jelas sudah terjadi di depan mereka. Rasa terkejut yang muncul setelahnya tidak mampu dideskripsikan dengan kata-kata.
Pulau Sky Lightning menjadi sunyi senyap. Orang-orang yang awalnya mengincar benda berharga di tangan Lin Dong, akhirnya mulai menahan rasa rakus di hati mereka masing-masing, lalu menatap ke arah pemuda yang sedang tersenyum lembut tersebut. Walaupun para praktisi di tempat itu tergolong berbakat, tetapi mustahil mereka bisa tetap tenang di hadapan pemuda beringas yang berhasil membunuh lima praktisi ahli level Profound Death Tingkat Awal hanya dalam waktu setengah hari.
Pria paruh baya dari Mysterious Sky Hall juga memperlihatkan raut tercengang saat menatap sosok pemuda tersebut. Sesaat kemudian, secercah sorot ngeri menyeruak dari dalam matanya.
"Apa kau masih meragukan ucapanku sekarang?" Sambil berdiri di sampingnya, Liu Xiangxuan saat ini menghela napas perlahan. Dadanya yang berisi naik dan turun saat dia berkata dengan suara lirih.
Mulut pria paruh baya itu terasa agak kering. Dia segera menoleh dan bertukar pandang dengan praktisi ahli level Profound Death lainnya. Mereka bisa saling melihat sorot terkejut yang tak bisa disembunyi di mata masing-masing.
Mereka adalah tiga praktisi puncak level Profound Death Tingkat Awal … Jika tiga praktisi itu sampai menggabungkan kekuatan, kemungkinan mereka bahkan bisa menandingi praktisi ahli level Profound Death Tingkat Menengah. Tetapi, mereka ternyata meregang nyawa di tangan Lin Dong yang hanya praktisi level Profound Life Tingkat Atas?
Seberapa mengerikan teknik yang digunakan olehnya?
"Kita sebaiknya berhati-hati agar tidak sampai mengusik Lin Dong di masa depan nanti," kata Liu Xiangxuan dengan nada lembut.
Pria paruh baya itu mengangguk dengan penuh kesulitan. Dengan kekuatan tempur yang diperlihatkan Lin Dong, bahkan beberapa praktisi generasi tua bakal kesulitan menandinginya. Kemungkinan dengan kemampuannya sekarang, eksistensi Lin Dong mirip seperti iblis yang bisa menandingi, bahkan melampaui, 10 praktisi papan atas di Daftar Praktisi Pemula di Chaotic Demon Sea.
Jika tidak bisa menghabisi praktisi yang berpotensi sebesar itu, pasti jauh lebih baik menjadikannya kawan dibandingkan lawan…
Sambil melayang di langit, Lin Dong mengayunkan lengan bajunya. Tak lama kemudian, Burning Sky Cauldron berubah menjadi sinar cahaya merah dan bergegas masuk dalam badannya. Sesaat kemudian, dia menoleh dan menatap ke arah para praktisi di Pulau Sky Lightning.
Para praktisi itu tidak berani bertukar pandang dengannya ketika dihadapkan dengan sorot mata Lin Dong yang terlihat tenang. Pandangan mata para praktisi itu bercahaya, dan mereka segera menoleh ke arah berbeda.
"Semuanya, apa masih ada orang yang ingin bertarung denganku?" Lin Dong terkekeh dan dia bertanya dengan nada tenang.
Beberapa praktisi ahli sontak terkekeh kecut ketika mendengarnya. Sorot rakus di mata mereka sudah berhasil ditahan dengan bijak. Setelah menyaksikan betapa mencengangkan teknik yang diperlihatkan Lin Dong, para praktisi itu jelas paham kalau pemuda di depan mereka sekarang, pemuda yang awalnya mereka kira bisa dikalahkan dengan mudah, ternyata adalah seseorang yang jauh di luar kendali mereka.
Lin Dong perlahan-lahan menunduk saat menyaksikan skenario yang tengah terjadi. Rupanya tindakan yang baru saja dia buat barusan memang berguna. Memang ini yang diinginkan olehnya. Karena bagaimanapun juga, dirinya sekarang hanya mampu mundur dan bersembunyi jika berhadapan dengan begitu banyak lawan.
"Haha, Dik Lin Dong benar-benar mencengangkan. Jika Mysterious Sky Hall kami sudah mengusikmu tadi, kuharap kau akan memaafkan kami." Suara tawa seperti kelakar lembut menawan terdengar dari bawah. Sesaat kemudian, Liu Xiangxuan memimpin sekelompok praktisi Mysterious Sky Hall dan terbang di udara. Dia tersenyum, kemudian berbicara manis pada Lin Dong.
Liu Xiangxuan berpenampilan sangat cantik. Senyum dan ekspresinya mengandung godaan yang mencengangkan. Jika ditambah dengan senyumnya, kemungkinan segala macam amarah di dalam hati pria manapun bakal segera lenyap.
Lin Dong menatap Liu Xiangxuan. Jantungnya seakan sempat berhenti berdetak karena kecantikan Liu Xiangxuan. Dia segera berkata sambil tersenyum simpul, "Mengapa Nona Liu berkata demikian? Aku bukan orang berpikiran sempit. Insiden barusan hanya salah paham belaka. Bukan masalah karena urusan itu sekarang sudah selesai."
Meskipun penampilan Liu Xingxuan tergolong cukup menawan, tetapi masih belum cukup membuat Lin Dong kehilangan sikap tenangnya. Namun, Lin Dong tidak berharap mengusik fraksi besar seperti Mysterious Sky Hall. Maka dari itu, dia tentu gembira jika bisa mengubur dendam mereka dengan senyuman. Tentu saja, dia juga paham kalau tidak bisa menggali hubungan lebih mendalam dengan mereka.
Liu Xiangxuan adalah orang yang sangat sensitif, dan dia mampu mendeteksi nada acuh Lin Dong. Dia segera sadar kalau sikap-sikapnya sebelum ini sudah meninggalkan kesan buruk, dan kemungkinan agak sulit bagi mereka untuk berhubungan lebih dalam dengan Lin Dong. Liu Xiangxuan merasa tak berdaya ketika dihadapkan dengan kejadian tersebut. Namun sebagai wanita yang diplomatik serta cerdas, dia jelas tidak ingin ada hubungan buruk di antara mereka. Maka dari itu, Liu Xiangxuan segera terkekeh dan menambahkan, "Kekuatan Dik Lin Dong sudah sangat bertambah. Kemungkinan kau bisa mendesak masuk dalam peringkat 10 besar di Daftar Praktisi Pemula di Chaotic Demon Sea. Sepertinya kau bisa mendapatkan hasil memuaskan kalau bergabung dalam Kompetisi Petir yang diadakan oleh Flame Divine Hall."
"Flame Divine Hall … Kompetisi Petir?"
Mata Lin Dong memicing setelah mendengar dua istilah tersebut.
"Haha, acara itu adalah kompetisi ilmu bela diri besar yang diadakan oleh Flame Divine Hall. Kompetisi itu sudah menimbulkan keributan besar-besaran di Chaotic Demon Sea. Kabarnya pemenang kompetisi itu akan mendapatkan Thunderbolt Ancestral Symbol…"
Lin Dong mengernyit. Dia mengingat ucapan Mo Luo sebelum ini dan mendadak tersadar. Kemungkinan itu adalah bagian rencana Mo Luo. Sedangkan mengenai Thunderbolt Ancestral Symbol, Lin Dong jelas tahu kalau benda itu hanya imitasi yang diciptakan dari esensi kekuatan Thunderbolt Ancestral Symbol. Karena bagaimanapun juga, Thunderbolt Ancestral Symbol yang asli terdiam di dalam badannya.
"Jika Dik Lin Dong berminat, kau bisa ke sana dan ikut serta. Kabarnya para praktisi peringkat 10 besar di Daftar Praktisi Pemula di Chaotic Demon Sea semua sudah bergegas ke sana untuk ikut dalam kompetisi. Kemungkinan bakal ada pertarungan skala besar yang mengguncang seluruh Chaotic Demon Sea…"
"Aku akan ke sana dan mengecek apa aku punya waktu untuk ikut serta." Lin Dong mengangguk datar.
Liu Xiangxuan tahu kalau dia tidak bisa terus berbincang dengan Lin Dong dalam waktu lama setelah melihat sikap acuh pemuda tersebut. Liu Xiangxuan kembali mengobrol dengannya selama sesaat, dan akhirnya memimpin pasukannya pergi. Para praktisi lain di Pulau Sky Lightning juga mulai menjauh setelah pasukan Mysterious Sky Hall beranjak dari sana…
Saat Lin Dong mengamati kerumunan yang perlahan-lahan meninggalkan Pulau Sky Lightning, dia lalu melemaskan pinggangnya malas. Masalah di tempat ini akhirnya sudah beres…
"Kak Lin Dong, apa rencanamu selanjutnya?" Mu Lingshan bertanya sambil tersenyum.
Lin Dong nyengir dan menarik kuncir kecil gadis itu. Sesaat kemudian, dia mendongak dan menatap ke arah langit selatan. Mata hitam legamnya memperlihatkan cahaya kilat yang melintas di dalamnya.
"Mengambil apa yang menjadi milikku."
Dia tahu mengenai rencana Mo Luo. Oleh karena itu, Lin Dong sadar kalau cepat atau lambat, wilayah Flame Sea pasti akan menjadi daerah paling mencolok di seluruh area Chaotic Demon Sea.
Berita mengenai Thunderbolt Ancestral Symbol pasti akan menarik perhatian berbagai macam praktisi. Tak hanya para praktisi yang bergegas datang ke sana, tetapi juga Yimo-yimo yang bersembunyi di dunia ini…
Bagaimanapun juga, untuk acara sebesar itu, dia harus pergi dan melihat situasinya.