Ilmu Pengguncang Alam Semesta

0Qi iblis yang seolah menutupi seluruh daratan serta udara saat ini segera menyusut dengan kecepatan yang mencengangkan. Sosok Raja Tianming yang membeku berada di tengah Qi iblis. Dia menatap dengan sorot hampa pada lubang berdarah di dadanya. Bagian pinggir lubang berdarah itu terkontaminasi dengan cairan seperti giok misterius. Cairan giok itu seperti racun mematikan yang merusak badannya dengan cepat.      

Qi Yimo yang seakan begitu besar dan tak berujung di dalam badannya lenyap cepat seperti salju yang meleleh kemanapun cairan giok itu melintas.      

Raja Tianming bisa jelas merasakan kalau hawa kehidupannya yang sangat kuat menghilang ketika Qi Yimo itu lenyap. Nuansa kematian diam-diam menyeruak di dalam hatinya, sehingga raut ketakutan muncul di wajah Raja Tianming.      

"Arghh!"      

Raungan kesakitan terdengar dari mulut Raja Tianming. Walaupun dia sudah terdesak di situasi yang mengerikan, tetapi Raja Tianming masih merupakan praktisi papan atas setara dengan Tingkat Reincarnation. Tangannya menghantam keras di badannya dengan secepat kilat, simbol-simbol emas keunguan pun muncul di balik kulitnya. Gelombang Qi Yimo yang sangat murni berkumpul cepat di lubang berdarah di dadanya dengan harapan bisa menghentikan cairan giok yang terus menggerogotinya.      

"Bzzt! Bzzt!"      

Asap-asap berwarna putih bermunculan di area di mana dua kekuatan itu beradu, dan raut kesakitan memenuhi wajah Raja Tianming. Cairan giok yang terkesan hangat itu ternyata memiliki kekuatan penghancur yang sangat dahsyat. Bahkan dengan kekuatannya yang sudah mencapai level Raja, dia tidak mampu menghentikan kerusakan yang disebabkan oleh cairan giok tersebut.      

"Percuma saja, Raja Tianming. King Destroying Heavenly Plate adalah racun bagi Yimo sepertimu. Energi itu akan menggerogoti badanmu sampai tak ada yang tersisa." Qing Zhi menatap Raja Tianming yang berusaha keras bertahan dengan segenap tenaga, dan berkomentar acuh.      

"Qing Zhi, terlalu cepat kalau kau merasa senang!"      

Raja Tianming meraung. Wajahnya sekarang berkedut keras, dan tatapan matanya dipenuhi dengan sorot brutal yang meluap-luap. Dalam waktu hanya beberapa detik, dia segera menggertakkan gigi dan mengubah segel-segel tangannya. Semua orang dapat menyaksikan kalau terdapat simbol-simbol iblis ungu-emas sangat rapat yang bermunculan di badan Raja Tianming. Sementara itu, gejolak energi yang sangat liar dan beringas menyebar ke sekitar.      

Ketika Qing Zhi, Mo Luo, dan para praktisi lain mengetahui peristiwa itu, ekspresi mereka agak berubah, dan mereka bergegas mundur.      

"Dhuaar!"      

Sosok Raja Tianming mendadak meledak, dan kelompok Qing Zhi bergegas mundur. Qi iblis mengerikan segera bertransformasi menjadi gelombang raksasa berukuran ribuan meter yang menyapu hebat ke sekitar. Dimensi di sana ikut hancur kemanapun gelombang energi iblis itu melintas. Tampaknya Raja Tianming sengaja menghancurkan dirinya.      

"Humm!"      

Kepingan bercahaya hijau ribuan meter yang menutupi langit juga saat ini ikut bergetar. Tak lama kemudian, sebuah pilar cahaya terlontar mengarah ke langit, dan menghadang gelombang energi iblis mengerikan tersebut.      

"Chi! Chi!"      

Qi hitam mendadak berkumpul di tempat di mana Raja Tianming meledakkan diri. Sementara itu, gelombang energi iblis menyebar ke area di sana. Energi itu kemudian berubah menjadi jantung berwarna hitam yang berselimutkan pola-pola bercahaya ungu-emas. Jantung itu mulai berusaha kabur ketika muncul di sana.      

"Raja Tianming, aku sudah pernah bertarung berkali-kali melawan kalian, para Yimo. Cara seperti itu tidak akan bisa mengelabuhiku." Tawa keras Qing Zhi mendadak menggema ketika jantung itu berusaha kabur di sela-sela situasi kacau. Dimensi terdistorsi, dan sosok bercahaya hijau muncul tiba-tiba muncul di hadapan jantung itu.      

"Qing Zhi, kau benar-benar nekat. Apa kau tidak takut kalau klanku akan membuatmu tak bisa bangun dari tidurmu lagi?" Jantung berwarna hitam berpola-pola ungu-emas itu berdegup kencang. Wajah Raja Tianming muncul di permukaan jantung itu, dan dia berteriak penuh nada mengancam.      

"Kau bakal benar-benar mati kalau aku membunuh janin iblismu ini, 'kan?"      

Qing Zhi tersenyum simpul. Wajah tampannya sama sekali tak memperlihatkan ekspresi ketakutan. Jarinya menusuk ke depan. Simbol-simbol cahaya hijau muncul di udara, dan secercah sinar cahaya mendadak terlontar.      

"Kau!"      

Raja Tianming meraung murka ketika mengetahui Qing Zhi sama sekali tak memperlihatkan belas kasihan. Raja Tianming bergegas menggunakan Qi iblis, dan membentuk tameng bercahaya di luar jantungnya. Sekarang karena sudah kehilangan tubuh fisiknya, Raja Tianming sama seperti manusia yang hanya memiliki Jiwa Yuan. Kekuatannya sudah berkurang banyak.      

"Blaar!"     

Tameng bercahaya itu tidak terlalu berguna, hingga pada akhirnya meledak. Sinar cahaya hijau menghantam keras pada janin iblis, dan teriakan teramat memilukan terdengar. Jelas Raja Tianming sudah menderita luka yang sangat serius.      

Sorot mata Qing Zhi masih tampak tenang, dan dia kembali melangkah maju. Sementara itu, cahaya berwarna hijau menyapu keluar dari badannya. Seribu tato naga hijau bercahaya terlontar, lalu berubah menjadi cakar naga hijau berukuran ratusan meter.      

"Blaar!"      

Dimensi di depannya meledak. Cakar naga berukuran ratusan meter itu seperti bayangan kematian ketika menyelimuti sosok janin iblis.      

"Brengsek!"      

Raja Tianming mengumpat marah dari janin iblis, dan Qi iblis pekat bergegas menyeruak. Dimensi di belakang Raja Tianming segera terdistorsi. Lorong spasial baru saja terbentuk ketika cakar naga hijau yang mengandung energi penghancur itu menembus dimensi, dan tiba di sana.      

"Selamatkan aku!"      

Raja Tianming tampak ketakutan ketika memandang ke arah cakar naga hijau yang tampaknya menyerang diiringi bayangan kematian, lantas memekik pilu. Riak-riak energi tak kasatmata tampak memenuhi dimensi ketika teriakan itu terdengar.      

"Dhuaar!"      

Teriakan Raja Tianming baru saja terdengar ketika dimensi besar di belakangnya mendadak hancur. Pusaran hitam berukuran ratusan meter mendadak muncul di sana. Dua tangan iblis raksasa tiba-tiba terulur dari pusaran tersebut. Setelah itu, sepasang tangan iblis beradu melawan cakar naga hijau.      

"Blaar! Blaar!"     

Gelombang energi yang teramat mengerikan menyapu dari area dua energi itu beradu, kemudian mengguncang dimensi sampai hancur sepenuhnya.      

"Rupanya masih ada bala bantuan, huh?" Sorot mata Qing Zhi tampak agak mendingin. Dia menapak pelan dengan kakinya, dan 1000 tato naga hijau bercahaya kembali keluar dari badannya. Tato-tato naga hijau bercahaya itu bergabung dengan cakar naga, menyebabkan dua tangan iblis raksasa terus terdesak mundur.      

"Mo Luo!" Qing Zhi mendadak berteriak ketika berhadapan dengan sepasang tangan iblis raksasa yang sudah menghancurkan dimensi.      

Mo Luo segera mengangguk saat mendengarnya. Nafsu membunuh menyeruak di mata pria itu. Sosoknya bercahaya saat menembus dimensi, dan langsung muncul di depan janin iblis yang kabur menjauh.      

"Berani-beraninya kau!"      

Teriakan mengamuk tiba-tiba terdengar dari dalam pusaran hitam ketika Mo Luo mengejar janin iblis tersebut. Salah satu tangan iblis berbalik dengan maksud ingin menyerangnya.      

"Kau tinggal di sini dengan patuh!" Qing Zhi berteriak acuh. Cakar naga hijau itu menerjang maju, mencegah dua tangan iblis raksasa bergerak.      

Sorot mata Mo Luo semakin dingin. Dia mengepalkan tangannya, dan sebuah tombak api muncul di sana. Semburan api menyeruak dari ujung tombak, lalu menjadi pusaran api. Tombak itu kemudian dihunjamkan ke depan tanpa ampun.      

"Dhuaar!"      

Dimensi meledak hebat ketika tombak api itu ditusukkan sambil diiringi ekor-ekor api yang sangat menyilaukan. Pada akhirnya, teriakan ketakutan terus terdengar dari janin iblis saat terkena serangan tombak!      

Tombak api menembus lurus pada janin iblis, dan darah emas keunguan mengalir tanpa henti. Teriakan Raja Tianming yang sangat memekik menggema di langit, membuat bulu kuduk semua orang berdiri.      

"Blaar!"      

Janin iblis itu tiba-tiba membengkak ketika teriakannya mencapai level tertinggi. Tak lama kemudian, janin itu meledak berhamburan. Darah ungu-emas menyembus, dimensi di sana pun mengeluarkan suara mendesis kemanapun darah itu mengenainya.      

Raungan murka terdengar dari dalam pusaran hitam, dan sepasang tangan iblis itu segera mundur. Dua tangan iblis itu segera meraih darah ungu-emas yang berhamburan, dan bergegas mundur kembali memasuki pusaran hitam.      

"Qing Zhi, Mo Luo, berani-beraninya kalian membunuh Yimo level Raja dari klan kami. 'Devil Prison' tak akan membiarkan kalian selamat. Tunggu saja pembalasan kami, tunggu saja…"      

Sementara dua tangan iblis raksasa itu mundur, raungan murka yang dipenuhi nafsu membunuh menggema di pusaran hitam bagai raungan hewan liar, kemudian menggema di semua penjuru daratan.      

Pusaran hitam itu segera lenyap. Hingga pada akhirnya, raungan itu juga ikut menghilang sepenuhnya dari daratan. Sesaat kemudian, Qi iblis jahat yang memenuhi daratan juga segera musnah secepat air bah.      

Qing Zhi agak memicingkan matanya, dan dia menatap ke area di mana pusaran hitam itu menghilang. Dia kemudian berkata dengan suara pelan, "Yimo level Raja lagi, huh … Mereka benar-benar makhluk yang merepotkan…"      

"Tampaknya dia sudah melintasi dimensi." Tombak api panjang di tangan Mo Luo kini sudah hilang. Tangan iblis raksasa barusan jelas merupakan Yimo level Raja lainnya. Namun, Yimo itu jelas berada di tempat yang jauh. Oleh karena itu, kekuatan yang menembus dimensi dan tiba di sana jelas kesulitan menghentikan Qing Zhi.      

"Master, apa Raja Tianming sudah mati?" Sesepuh Chi Yun bertanya cemas. Mereka sudah berusaha sangat keras. Bakal benar-benar menyedihkan kalau Raja Tianming masih bisa menyelamatkan diri.      

"Yimo punya hawa kehidupan yang sangat kuat. Tapi serangan barusan sudah membuatnya terluka parah. Meskipun Yimo level Raja berhasil menyelamatkan beberapa esensi darah, tetap bakal sangat sulit untuk menghidupkannya lagi. Dan seandainya Raja Tianming berhasil dihidupkan kembali, kekuatannya bakal sangat lemah. Tak perlu khawatir." Mo Luo berkata pelan.      

Sesepuh Chi Yun menghela napas lega setelah mendengarnya.      

Qing Zhi mengayunkan lengan bajunya. Piringan cahaya hijau berukuran ribuan meter yang menutupi langit perlahan-lahan lenyap, dan kepingan giok hijau kembali mendarat di tangannya. Namun kepingan giok hijau itu menjadi sangat redup. Tampaknya energi di dalamnya sudah sangat berkurang.      

Mu Lan menatap King Destroying Heavenly Plate yang meredup dan berkata, "Tampaknya kita tak akan bisa menggunakan King Destroying Heavenly Plate ini untuk sementara waktu."      

"Bukan masalah karena kita berhasil menghabisi satu Yimo level Raja." Qing Zhi terkekeh.      

"Apa maksud 'Devil Prison' yang dibilang oleh Yimo itu barusan?" Mo Luo menatap Qing Zhi, lalu bertanya.      

Mata Qing Zhi sontak memicing. Tak lama kemudian, dia menghela napas dalam-dalam, dan menjawab, "Pasti Devil Prison itu adalah organisasi rahasia yang dibentuk oleh Yimo-yimo yang sedang bersembunyi … Kemungkinan Raja Tianming dan Yimo level Raja barusan yang mencoba menyelamatkannya adalah anggota organisasi itu…"      

Sorot mata Mo Luo agak menggelap. Sangat sulit mengalahkan Yimo level Raja dan tiga Yimo level Panglima. Memangnya seberapa kuat organisasi bernama 'Devil Prison' itu?     

Apa tangan raksasa yang bersembunyi di balik bayangan itu yang diam-diam sudah menumpas para praktisi papan atas di kalangan umat manusia selama puluhan ribu tahun ini?      

"Tampaknya kita juga harus bergerak … Monster-monster tua yang masih hidup juga sebaiknya ikut menggerakkan badan renta mereka."     

Qing Zhi berkata pelan. Dia segera terkekeh sambil mendongak menatap langit. Sinar matahari hangat kembali menyinari dari sana.      

"Tapi … Paling tidak pertarungan ini adalah kemenangan kita."      

...     

Di tanah, Lin Dong menatap area sekitar yang kembali disinari cahaya matahari. Qi iblis di langit sudah hilang. Saat dia menatap beberapa sosok di langit di kejauhan, senyum yang memperlihatkan kalau seseorang baru saja terbebas dari beban berat akhirnya muncul di wajah Lin Dong.      

"Apa kita menang?"     

Tang Xinlian di sampingnya juga ikut menengadahkan wajah cantiknya. Dia diam-diam menghirup udara dan bergumam.      

"Ya, kita sudah menang."      

Lin Dong tersenyum, dan berkata dengan suara yang hanya mampu didengar olehnya.      

"Tapi … Semua ini baru dimulai."