Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Endless Divine Prison



Endless Divine Prison

0Usai Api Kecil mendapatkan warisan esensi darah sisanya, dia memilih untuk segera bermeditasi dan menempanya. Pengaturan Deep Lightning Mountain diserahkan pada Lin Dong. Pembagian tugas itu membuat Lin Dong pusing. Karena bagaimanapun juga, dia tak punya kemampuan seperti Tang Xinlian, serta tidak mampu mengurusi fraksi besar dengan baik. Untung saja, Lin Dong senang ketika mengetahui, meskipun Deep Lightning Mountain masih menderita beberapa efek minor karena pergantian penguasa, tetapi tidak ada masalah besar yang terjadi.      

Lin Dong mulai menempa diri setelah dia melihat kondisi Deep Lightning Mountain sudah stabil. Meskipun kekuatannya sudah naik ke level Profound Death Tingkat Awal, tetapi penempaan ilmu bela diri itu masih dangkal jika dibandingkan dengan kekuatan lawan. Meskipun Lin Dong mungkin bisa menggunakan berbagai macam trik untuk menutupi celah dengan lawannya ketika dia sampai terlibat dalam pertarungan, tetapi tak peduli sebanyak apa trik yang dimilikinya, kekuatan fondasi seseorang masih akan menjadi faktor utama.      

Namun, ketika memfokuskan diri untuk meningkatkan kekuatan, Lin Dong hanya mampu menempa diri secara lambat tetapi stabil ketika berurusan dengan penempaan Yuan Power. Lin Dong memutuskan untuk memfokuskan diri pada penempaan Mental Energy.      

Dalam urusan penempaan Mental Energy, Lin Dong memang memiliki bakat yang mengerikan, bahkan sampai membuat tikus kecil terkejut. Tapi, Lin Dong hampir selalu memfokuskan diri pada penempaan Yuan Power. Sebagai hasilnya, penempaan Mental Energy-nya sering tertinggal. Walaupun terkadang Mental Energy-nya bakal menjulang tinggi karena beberapa faktor yang tak diduga, tetapi jelas tidak terlalu stabil jika dibandingkan dengan Yuan Power-nya yang sudah bertambah kuat secara sangat alami.      

Penempaan Mental Energy Lin Dong sekarang berada di puncak Divine Symbol Master Tingkat Awal. Pada saat ini, Mental Energy-nya setara dengan kekuatan praktisi Tingkat Profound Death. Kombinasi keduanya bakal membuat Lin Dong bisa mengerahkan kekuatan yang cukup dahsyat.      

Tapi … mengusahakan agar Mental Energy-nya bertambah kuat bukanlah hal yang mudah. Saat Lin Dong sedang memutar otak memikirkan hal itu, Yan yang selalu lenyap entah kemana, tak diduga malah memberinya saran karena kemurahan hatinya.      

...     

Lin Dong duduk di platform batu di aula besar di Deep Lightning Mountain yang digunakan khusus untuk berlatih. Di bawah platform batu, Chen Tong memberikan 10 tas Qiankun padanya dengan penuh hormat.      

"Tuan Lin Dong, masing-masing tas Qiankun mengandung 10 juta pil Xuan Yuan. Anak buahmu ini bisa pergi ke tempat penyimpanan dan mengambil lebih banyak lagi jika jumlahnya masih kurang."      

Chen Tong merasa sangat tertekan saat mengucapkan kalimat tersebut. Seratus juta pil Xuan Yuan … meskipun Deep Lightning Mountain mereka cukup kaya, tetap saja membuat Chen Tong, sebagai pengurus harta fraksi, merasa sakit kepala karena sudah menghabiskan sangat banyak dalam waktu sekaligus.      

"Haha, sudah cukup. Aku sudah merepotkan Kak Chen Tong." Lin Dong berkata sambil tersenyum. Dia mengayunkan tangannya, dan tas-tas Qiankun itu mendarat di tangannya. Sekarang Api Kecil yang mengendalikan Deep Lightning Mountain, jadi dia sudah mewarisi begitu banyak sumber daya milik fraksi besar tersebut. Karena kalau tidak, bakal cukup menyusahkan jika Lin Dong harus mendapatkan 100 juta pil Xuan Yuan dengan usahanya sendiri.      

Chen Tong diam-diam menghela napas lega ketika mendengar ucapan Lin Dong. Dia berpamitan dengan Lin Dong dan beranjak pergi. Chen Tong memikirkan dalam hati kalau mungkin sekarang sudah waktunya pasukan Deep Lightning Mountain keluar lagi. Karena kalau tidak, persediaan sumber daya mereka di tempat penyimpanan tidak akan bisa memenuhi kebutuhan Lin Dong.      

Lin Dong menyaksikan sosok Chen Tong pergi. Baru kemudian, dia akhirnya bertanya sambil tersenyum, "Aku sudah mendapatkan pil Xuan Yuan yang kaubutuhkan. Apa yang sebaiknya kulakukan selanjutnya?"      

Sinar cahaya putih keluar dari badan Lin Dong. Sesaat kemudian, sinar cahaya itu berubah menjadi sosok bercahaya. Yan menghisap 10 tas Qiankun ke dalam tangannya, lalu mengangguk. Dia lantas berkata, "Apa kau ingat kalau pernah menggunakan Ancestral Stone untuk melatih Mental Energy-mu di masa lalu?"      

Lin Dong terkejut ketika mendengarnya. Dia menghela napas dan mengangguk. Pada saat itu, dia masih menempa diri di Dinasti Agung Yan. Sudah sekian lama berlalu…      

"Ancestral Stone memang memiliki kemampuan untuk menempa Mental Energy-mu. Tapi di masa lalu, kau tidak tahu bagaimana cara menggunakannya. Terlebih lagi, Mental Energy-mu yang lemah di masa lalu tidak bisa bertahan dari proses penempaan sekuat itu. Oleh karena itu, aku tidak pernah menyinggungnya di depanmu. Tapi sekarang … kau pasti sudah hampir bisa menahannya," kata Yan. Meskipun di masa lalu dia masih tertidur, tetapi Yan bisa mendeteksi dengan cara-cara tertentu kalau Lin Dong pernah menggunakan Ancestral Stone. Pada saat itu, Lin Dong sudah menggunakan Ancestral Stone dengan cara yang sangat menyedihkan untuk dilihat.      

"Pemilikku juga menempa baik Yuan Power maupun Mental Energy-nya. Bahkan, dia sudah mencapai level puncak di dua penempaan diri itu."      

"Melatih dua macam kekuatan, huh…"      

Lin Dong agak terkejut. Kemungkinan dia tidak menyangka kalau praktisi terkuat itu ternyata juga memilih menempa dua macam kekuatan sekaligus. Meskipun cara itu tidak langka, tetapi kebanyakan orang yang menempa dua kekuatan itu bakal menggunakan salah satu sebagai fokus utama, sedangkan sisanya untuk pendamping kemampuannya. Bahkan Lin Dong lebih condong ke Yuan Power, dan berakhir mengabaikan penempaan Mental Energy-nya.      

"Dua kekuatan itu sangat dahsyat. Tapi, memang tak terbantahkan kalau salah satu dari dua kekuatan itu bakal lebih unggul jika keduanya ditempa secara bersamaan. Di masa lalu, alasan mengapa aku tercipta adalah untuk menjaga keseimbangan dua kekuatan dahsyat itu di dalam badan pemilikku.     

"Meskipun pemilikku akhirnya berhasil mencapai level yang lebih tinggi dibandingkan dunia ini dan sudah tidak membutuhkan jasaku untuk menjaga keseimbangan kekuatannya. Tapi sebelum dia bisa melakukannya, keberadaanku tergolong sangat penting."      

"Sekarang Yimo sudah muncul kembali di dunia ini, dan tak ada seorang pun yang tahu kapan perang dunia akan terjadi lagi. Oleh karena itu … sebaiknya kau berusaha meningkatkan kekuatan. Agar bisa benar-benar menahan serangan Klan Yimo … kita membutuhkan Lord Symbol Ancestor kedua." Yan menatap Lin Dong, dan sorot matanya menjadi sangat mengerikan.      

Baru pertama kali ini Lin Dong melihat tatapan mata Yan seperti itu. Dia segera tertawa kecut, lantas membalas, "Kau benar-benar terlalu tinggi menilaiku … Meskipun aku selalu yakin dengan kemampuanku, tetapi kalau kita membicarakan tentang ini ... Ying … Ice Master pasti punya kesempatan yang lebih besar dibandingkan denganku, 'kan?"      

"Aku tahu kalau teman wanita kecilmu itu adalah reinkarnasi Ice Master." Yan menatap Lin Dong.      

"Aku juga tahu … Kalau meskipun pemilikku bilang Ice Master adalah orang yang paling memungkinkan mencapai level setara dengannya … Tapi, Simbol-simbol Leluhur memilihmu!"      

"Apa maksudmu?" Lin Dong mengernyitkan dahi.      

"Simbol-simbol Leluhur adalah benda-benda surgawi terkuat di dunia ini dan memiliki kecerdasan tersendiri. Jika melihat dari sudut pandang tertentu, Simbol-simbol Leluhur itu tak bisa bertahan di satu badan."     

"Devouring Ancestral Symbol bisa melakukannya." Lin Dong mengingatkan.      

"Memang. Devouring Ancestral Symbol punya kemampuan untuk menerima yang paling besar di antara Simbol-simbol Leluhur lainnya … Tapi kau juga harus tahu kalau bahkan Devouring Master gagal menempa Simbol Leluhur kedua.     

"Devouring Ancestral Symbol juga punya pemilik setelah Devouring Master. Tapi … mereka tidak pernah memiliki Simbol Leluhur kedua sepertimu. Dengan kemampuan mereka, kondisi itu terjadi bukan karena mereka tidak bisa menemukan Simbol Leluhur kedua…"     

"Apa maksudmu…" Lin Dong memicingkan matanya, lalu berkata, "Alasan mengapa aku bisa menempa Thunderbolt Ancestral Symbol itu bukan berhubungan dengan Devouring Ancestral Symbol?"      

Penjelasan itu membuat Lin Dong bingung. Dia tidak pernah merasakan hubungan sedekat itu dengan Simbol-simbol Leluhur. Bahkan, ketika menempa Thunderbolt Ancestral Symbol, dia hampir terbunuh karena sambaran-sambaran kilat…      

"Masih berhubungan. Tapi, bukan itu faktor terpentingnya … Bagian terpenting adalah adanya hubungan antara Simbol-simbol Leluhur dan dirimu. Oleh karena itu, Simbol-simbol Leluhur memilihmu." Yan menatap Lin Dong. "Hubungan itu hanya muncul di diri pemilikku sejak zaman kuno."      

Lin Dong terhenyak. Dia segera merasa kulitnya kebas. "Sebaiknya kau tidak bilang kalau aku reinkarnasi Lord Symbol Ancestor."      

Kenyataan itu adalah sesuatu yang sangat tidak bisa diterima Lin Dong. Dia adalah Lin Dong, dan punya kesadaran yang sepenuhnya miliknya seorang diri. Dia tidak ingin ada sesuatu yang tercampur di dalamnya.      

"Akan lebih baik kalau memang begitu kenyataannya…"      

Yan tersenyum kecut. "Pemilikku menyulut reinkarnasinya untuk menyegel retakan antar dunia. Dia sudah sepenuhnya lenyap dari dunia ini dan tak akan punya kesempatan untuk bereinkarnasi."      

Lin Dong menghela napas lega. Dia merasa punggungnya basah karena keringat dingin. Namun, dia sama sekali tidak merasakan apapun, seperti misalnya hubungan khusus dengan Simbol Leluhur. Lin Dong hanya tahu kalau dia sudah mengalami berbagai macam pertarungan hidup dan mati demi mencapai kekuatannya sekarang.      

"Meskipun demikian, berarti kau berpotensi menjadi Lord Symbol Ancestor kedua. Simbol-simbol Leluhur tidak membuat pilihan secara acak." Pandangan Yan tampak agak aneh ketika dia memandang Lin Dong.      

"Bukankah itu agak terlalu jauh bagiku sekarang?" Lin Dong merasa tak berdaya. Obrolan ini terlalu tak tergapai bagi dirinya sekarang.     

Yan tetap tak mengungkapkan pendapatnya. Dia mengedikkan bahunya dan berkata, "Lupakan. Mungkin memang terlalu cepat bagiku untuk mengatakan ini padamu sekarang … Sebaiknya kita membereskan masalah penempaan Mental Energy-mu terlebih dulu."      

Dia mengayunkan tangannya sambil berbicara. Sepuluh tas Qiankun segera terlontar keluar. Tak lama kemudian, 10 sungai pil berukuran besar terbentuk dari pil-pil Xuan Yuan mendesing maju. Sungai-sungai pil itu terlihat seperti naga-naga raksasa yang meringkuk di aula besar tersebut.      

"Dhuaar! Dhuaar!"      

Saat 100 juta pil Xuan Yuan berkumpul bersama, maka energi di dalamnya tentu sudah mencapai level yang cukup mengerikan. Karena energi yang berkumpul itu, tentu suara air berkecipuk benar-benar terdengar. Gelombang riak-riak Yuan Power yang ajaib juga menyebar.      

Sambil melayang di udara, segel-segel tangan Yan berubah secepat kilat. Sesaat kemudian, sambil meraung rendah, 10 sungai pil itu mendadak saling beradu. Gelombang energi yang mengerikan kemudian menyebar ke sekitar. Saat gelombang itu membesar, terdapat sebuah benda raksasa berukuran ratusan meter yang perlahan-lahan terbentuk.      

Benda itu berupa kepingan cahaya misterius yang sangat besar. Atmosfer menyesakkan menguar di dalamnya. Cahaya yang berpendar di kepingan bercahaya itu membuatnya terlihat seakan benda tersebut sudah membentuk dimensinya sendiri.      

Yan berdiri melayang di udara. Dia menyaksikan kepingan cahaya besar dan tersenyum pada Lin Dong. Tetapi, Lin Dong bisa mendeteksi niat nakal yang terpancar di mata Yan. Tak lama kemudian, Yan membungkuk dan mempersilakan Lin Dong memasuki kepingan cahaya tersebut.      

"Benda itu adalah sesuatu yang diberikan pemilikku pada muridnya di masa lalu untuk menempa Mental Energy mereka. Selamat. Kau adalah orang ke-9 yang akan memasukinya."      

"Benda apa ini?" Lin Dong memandang kepingan cahaya raksasa itu. Dia bisa mendeteksi riak-riak energi berbahaya darinya saat bertanya dengan sikap cemas.      

Yan terkekeh. Suaranya yang bernada tenang seperti biasa, membuat bulu kuduk di pori-pori sekujur badan Lin Dong sontak berdiri.      

"Endless Divine Prison."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.