Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Jiwa Ancestor Stone



Jiwa Ancestor Stone

2Sebuah sosok bercahaya perlahan-lahan keluar dari Stone Talisman misterius. Penampilannya terkesan buram, dan mustahil bisa melihat jelas seperti apa wajah sosok itu. Namun, Qi kehidupan samar yang menguar di sana membuat siapapun bisa memahami kalau sosok bercahaya tersebut bernyawa.      

"Kau…"      

Lin Dong sangat terperangah saat menyaksikan kejadian tersebut. Kelopak matanya sontak berkedut ketika dia berkata, "Jiwa Stone Talisman?"      

"Harusnya Jiwa Ancestor Stone." Sosok bercahaya itu melayang di atas Stone Talisman. Suara bernada serak dan tenang perlahan-lahan terdengar. Raut terkesima di wajah Lin Dong berangsur-angsur lenyap beberapa saat kemudian. Dia mengawasi sosok bercahaya dengan penuh rasa ingin tahu dan berkata, "Kau sudah pulih?"      

"Hanya Jiwaku saja yang terbangun. Sedangkan kekuatanku … tak banyak yang sudah kembali pulih." Jiwa Ancestor Stone itu menggeleng. Lin Dong dapat mendengar nada kekecewaan dalam suaranya.      

"Ada banyak sekali Qi Desolation di dalam Menara Chaotic. Kau bisa menggunakan semuanya untuk memulihkan diri," saran Lin Dong.      

"Percuma. Kalau aku ingin memulihkan beberapa kekuatanku, maka aku perlu menghisap Qi Desolation di lantai delapan." Jiwa Ancestor Stone menjelaskan dengan acuh.      

"Lantai delapan? Kau seharusnya bisa masuk ke sana, 'kan?" Lin Dong menatap ke arah jalan yang menuju ke lantai kedelapan. Walaupun dia tak bisa masuk, tapi seharusnya tidak sulit bagi Ancestor Stone untuk masuk karena dia punya kekuatan yang tak tertebak.      

"Aku bisa masuk … Tapi, Qi Desolation di tempat itu sedang menyembuhkan Chaos Master. Kalau aku menghisapnya, maka dia akan mati," kata Jiwa Ancestor Stone.      

"Chaos Master?" Lin Dong terkejut.      

Jiwa Ancestor Stone menatap ke arah Lin Dong. Dia mendadak melayang di bawah lapisan cahaya. Sosok itu mengayunkan lengan bajunya, dan lapisan cahaya itu berangsur-angsur menjadi transparan. Lin Dong juga ikut menatap penuh rasa ingin tahu.      

Tempat itu adalah lautan cahaya emas keunguan. Qi Desolation di dalamnya berwarna emas keunguan, sama persis dengan energi yang dihisap Lin Dong barusan. Pemandangan itu membuat kulit kepala Lin Dong sontak mati rasa. Hanya beberapa benang Qi Desolation emas keunguan saja sudah membuatnya hampir meledak. Namun, lantai kedelapan rupanya mengandung energi itu dalam jumlah yang mengerikan. Siapapun yang masuk ke sana kemungkinan bakal meledak menjadi kabut darah dalam hanya beberapa embusan napas saja.      

Tatapan mata Lin Dong diedarkan ke arah lautan emas keunguan. Tak lama kemudian, tatapannya segera membeku. Sensasi merinding menyeruak dari telapak kakinya, menjalar ke sekujur badannya.      

Pandangan matanya terfokus pada bagian tengah lautan emas keunguan itu. Sebuah raksasa berukuran ribuan meter diam terbaring di sana. Kulit raksasa itu berwarna emas keunguan, dan ada beberapa pola spiral misterius di kulitnya. Walaupun sosok tersebut sekarang terlihat sedang tertidur, tapi dimensi di sekitarnya terdistorsi. Lin Dong yakin kalau dimensi di sana bakal hancur kalau raksasa itu terbangun.      

Raksasa itu adalah perwujudan kekuatan yang sebenarnya.     

"Gluk."      

Lin Dong sontak menelan ludah. Pemandangan di hadapannya kemungkinan adalah peristiwa paling mencengangkan yang pernah dilihatnya selama bertahun-tahun terakhir. Mungkin, raksasa itu adalah orang terkuat dan paling mengerikan yang pernah dilihatnya, serta lebih kuat daripada Qing Zhi…      

"Jadi dia adalah Chaos Master…" Lin Dong bergumam sendiri. Pandangan matanya mengandung rasa terkejut yang tidak bisa disembunyikan. Tak ada seorang pun yang bisa membayangkan kalau bakal ada praktisi ahli yang sangat mengerikan tengah bersembunyi di lantai delapan Menara Chaotic. Pantas saja bahkan lima Ketua Klan Besar tidak mampu masuk ke sana.      

"Kulit emas keunguan yang kauhisap barusan adalah sebagian kecil dari kulit Chaos Master." Jiwa Ancestor Stone itu menjelaskan.      

Sudut bibir Lin Dong sontak berkedut. Kulit itu hanya seukuran kuku jari. Namun benda itu memiliki Qi Desolation yang sangat murni. Memangnya seberapa mengerikan kekeatan Chaos Master itu?      

"Dulu, Masterku—Lord Symbol Ancestor—memiliki total delapan murid. Mereka juga dipanggil dengan julukan delapan Master Agung. Gadis kecil temanmu yang kaupanggil Ying Huanhuan adalah reinkarnasi Ice Master. Kekuatannya bahkan lebih besar dibandingkan Chaos Master." Jiwa Ancestor Stone berkata acuh. Lin Dong bisa merasakan nada yakin dalam suaranya ketika dia menyebut Ice Master.      

"Mengerikan sekali…"      

Lin Dong mengusap hidungnya. Setelah menyaksikan sendiri aura Chaos Master, dia akhirnya paham betapa kuat para praktisi ahli papan atas dari zaman kuno. Lin Dong juga merasa bingung dengan identitas reinkarnasi Ying Huanhuan. Ketika wanita itu benar-benar terbangun, kemungkinan gadis kecil yang cantik serta ramah dan memiliki rambut ekor kuda itu bakal mencapai level yang bahkan tidak bisa dicapai oleh Lin Dong…      

Lin Dong tak ingin melihat hari itu tiba…      

"Peti mati batu yang kulihat di dimensi lahar waktu itu…" Lin Dong mendadak teringat akan dimensi misterius yang tersembunyi di dasar Pulau Mysterious Spirit.      

"Dia adalah Flame Master…" Jiwa Ancestor Stone menghela napas. "Di masa dahulu kala, dunia dihadapkan dengan bencana besar. Master menyulut reinkarnasinya untuk menyegel retakan antar dimensi. Namun, masih ada banyak Yimo kuat yang berada di dunia ini. Delapan Master Agung sudah berusaha menumpas mereka. Walaupun pada akhirnya mereka berhasil menyelesaikan masalah itu, tapi mereka juga berakhir harus membayar harga yang besar karenanya…"      

Lin Dong terdiam dan mengangguk. Dimensi lahar misterius itu jelas sedang membelenggu sesuatu. Kemungkinan Flame Master juga tertidur lelap seperti pak tua Fen Tian dari wilayah Unique Devil di masa lalu…      

"Mereka masih punya kesempatan untuk terbangun?" tanya Lin Dong.      

"Ya." Jiwa Ancestor Stone itu mengangguk dan menjawab. "Mereka dulu adalah para praktisi level puncak di dunia ini. Mereka semua sudah melewati hidup dan mati, serta mencapai pencerahan dalam proses reinkarnasi. Tidak akan mudah menghancurkan mereka. Tapi, dibutuhkan waktu yang lama bagi mereka untuk terbangun…"      

Lin Dong diam-diam mengangguk. Dia merasakan sensasi sangat berbahaya sejak dia tahu akan keberadaan Yimo. Bahkan seseorang sekuat Lord Symbol Ancestor di masa lalu hanya mampu menyulut reinkarnasinya untuk menyegel retakan di antara dimensi ketika berhadapan dengan makhluk-makhluk tersebut. Jika Yimo itu kembali, siapa di dunia ini yang bisa melawan mereka?      

"Menara Chaotic ini tidak memiliki gejolak energi Chaos Ancestral Symbol. Kemungkinan Simbol itu sudah hilang…" Jiwa Ancestral Stone itu mengedarkan pandangan matanya ke sekitar lalu berkomentar.      

"Chaos Ancestral Symbol?" Mata Lin Dong sontak berapi-api ketika mendengar nama tersebut.      

"Delapan Master Agung dulunya adalah pemilik delapan Simbol Leluhur. Chaos Master memiliki Chaos Ancestral Symbol." Jiwa Ancestral Stone berbicara dengan suara lirih.      

"Apa berarti juga ada Devouring Master?" Lin Dong tak mampu menahan diri untuk bertanya. Baru kali ini dia mendengar informasi itu.      

"Ada." Jiwa Ancestral Stone mengangguk. Tatapan matanya seakan mengingat kejadian di masa lalu. Hingga pada akhirnya, dia menghela napas dan berkata, "Tapi, aku tak tahu apa dia masih ada di dunia ini atau tidak. Di masa lalu, Devouring Master bertarung melawan lima Raja Yimo seorang diri. Jumlah Yimo yang mati di tangannya ada ratusan juta…"      

Sudut mata Lin Dong berkedut setelah mendengarnya. Dia sadar kalau Great Desolate Tablet sedang membelenggu Yimo level Raja. Tentu saja, dia juga paham betapa kuat Yimo pada level itu. Namun, rupanya Devouring Master bisa bertarung melawan lima Yimo pada level itu seorang diri. Kekuatannya agak tak bisa dipercaya.      

"Apa Yimo paling kuat adalah level Raja?"      

Jiwa Ancestor Stone itu terdiam sesaat. Hingga pada akhirnya, dia menggeleng dan menjawab, "Masih adalah level Kaisar di atas level Raja … Yimo pada level itu hanya bisa dilawan oleh Masterku. Untung saja, Yimo pada level itu tidak akan terlahir dengan mudah dalam Klan Yimo."      

"Yimo level Kaisar…"      

Lin Dong tak mampu berkomentar. Level Raja saja sudah sangat mengerikan. Memangnya seberapa kuat Yimo level Kaisar itu?      

"Walaupun aku sekarang sudah terbangun, sebaiknya kau berhati-hati tidak sembarangan menggunakan kekuatanku di masa depan nanti. Nasib temanmu, si Celestial Demon Marten, adalah contoh yang tepat." Jiwa Ancestral Stone mendadak mengingatkannya.      

"Tikus kecil?" Lin Dong tercengang. Tak lama kemudian, ekspresinya agak berubah. Tikus kecil pernah bercerita kalau dia dikepung dan diserang tak lama setelah mendapatkan Ancestor Stone. Hingga pada akhirnya, tikus kecil harus menghancurkan fisiknya, lalu menyembunyikan Jiwa Iblisnya di dalam Ancestor Stone. Baru kemudian, tikus kecil berhasil bertahan hidup.      

"Siapa mereka?" Tatapan mata Lin Dong agak serius dan menggelap ketika dia bertanya.      

"Yimo…" Jiwa Ancestor Stone bergumam lirih.      

Pupil Lin Dong mendadak berkedut, dan raut tercengang merambat naik ke wajahnya. "Masih ada Yimo yang hidup di dunia ini?"      

"Ya." Jiwa Ancestor Stone mengangguk dan menjawab. "Ada terlalu banyak Yimo yang masuk ke dunia ini di masa lalu. Walaupun mayoritas dari mereka sudah dikalahkan, tapi masih ada banyak yang menyembunyikan diri. Mereka pasti akan berkumpul bersama, dan memikirkan cara membuat retakan di antara dimensi…"      

Ekspresi Lin Dong menjadi mengerikan. Dia sadar jika retakan itu sampai kembali terbuka, maka dunia ini bakal dihancurkan oleh Yimo. Tak akan ada seorang pun yang bisa kabur.      

"Selain itu, dunia ini tak kekurangan Yimo kuat yang hanya dibelenggu dan belum dihancurkan sepenuhnya. Misalnya saja Yimo level Raja di bawah Great Desolate Tablet. Yimo-yimo lainnya pasti akan memikirkan cara menyelamatkannya…" kata Jiwa Ancestor Stone.      

Lin Dong mengangguk singkat. Sepertinya hal pertama yang harus dilakukannya setelah kembali ke Benua Xuan Timur adalah membantu Great Desolate Tablet untuk membunuh Yimo level Raja tersebut. Karena kalau tidak, perkembangan situasinya bakal menjadi merepotkan kalau Yimo itu berhasil kabur.      

"Baik aku dan Great Desolate Tablet adalah milik Master. Yimo-yimo itu sangat sensitif dengan aura kami. Maka dari itu, ada kemungkinan besar kalau kau bakal terdeteksi oleh mereka jika menggunakan kekuatanku. Selain itu, dengan kekuatanmu sekarang, jangankan Yimo level Raja, bahkan Yimo level Panglima saja akan bisa membunuhmu," kata Jiwa Ancestor Stone.      

"Aku tahu."      

Lin Dong mengangguk perlahan-lahan. Sepertinya dia harus menyembunyikan Ancestor Stone dengan baik sebelum mencapai level kekuatan tertentu. Sekarang ini, Ancestor Stone mungkin tidak bisa membantunya secara terang-terangan, tapi Ancestor Stone punya pengalaman dan pengetahuan yang sangat besar. Terlebih lagi, Lin Dong lemah dalam hal tersebut. Kemungkinan dia akan bisa mendapatkan manfaat besar dari Ancestor Stone di masa depan nanti…      

Lin Dong melemaskan pinggangnya setelah memikirkan hal itu. Dia menatap ke arah lapisan cahaya yang menuju ke lantai delapan. Sesaat kemudian, dia berbalik dan pergi. Karena Stone Ancestor sudah terbangun, maka dia tak perlu terus berada di tempat itu…      

Setelah Lin Dong pergi, Menara Chaotic kembali hening. Sosok raksasa itu terus terbaring tak bergerak di lantai delapan. Sosoknya terlihat seolah sudah berada di sana sejak dahulu kala.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.