Mencuri Hati Tuan Su

Yang Katanya Adalah Keluarga 



Yang Katanya Adalah Keluarga 

3Su Mohan merasa kesakitan dan mengerutkan alisnya. Su Mohan merasa bahwa setelah Ye Fei hamil, emosinya menjadi semakin tidak stabil dan menjadi semakin kejam.     

Su Mohan sedikit menundukkan kepalanya dan berbisik di telinga Ye Fei. "Bukankah aku sudah mengatakan bahwa aku hanya 'menembak'-mu? Kenapa kamu masih tidak yakin seperti ini?"     

Pipi Ye Fei seketika menjadi merah, ia dengan marah berkata, "Dasar buaya darat!"     

Su Mohan terkekeh pelan dan memandangi wajah Ye Fei yang kemerahan dan sedikit merenung. Sambil mengusap leher mulus Ye Fei, Su Mohan menemukan bekas gigitan di bahu Ye Fei benar-benar menjulang di bawah tali gaunnya.     

Setelah membuang muka, Su Mohan mengecup kening Ye Fei dan berbisik pelan, "Jangan kesal, aku akan menjelaskannya padamu nanti malam. Pergi dan temui kakekmu dulu."     

Ye Fei mengangguk dan pergi ke lantai tiga bersama Su Mohan.     

Ketika naik ke atas, karena gaun Ye Fei sedikit lebih panjang, gaunnya seperti sedang mengepel lantai. Setelah berjalan di tangga, jelas tidak nyaman bagi Ye Fei untuk bergerak. Sehingga Su Mohan secara alami membantu Ye Fei mengangkat bagian bawah gaun Ye Fei dan berjalan di sampingnya.     

Melihat tatapan sekitar, Ye Fei menjadi sedikit malu dan tersipu, kemudian berkata, "Aku akan mengangkatnya sendiri."     

Su Mohan tidak peduli pada Ye Fei, dan tidak bermaksud melepaskan ujung gaunnya.     

Berdiri di tengah kerumunan, tatapan Lu Jing tidak lepas dari mereka berdua. Melihat keintiman di antara keduanya, sorot kesepian melintas di matanya.     

Setelah tiba di lantai tiga, seorang pelayan memandu Ye Fei dan Su Mohan menuju ruang tamu yang ada di lantai tiga. Hanya dua lantai yang dibuka untuk perjamuan makan malam, dan lantai tiga digunakan sebagai tempat tuan rumah. Namun, karena Song Zhenhai telah memberikan pesan kepada pelayan, Ye Fei dan Su Mohan bisa masuk dengan lancar.     

Begitu Ye Fei dan Su Mohan berbelok ke ruang tamu, mereka bertemu dengan Kakek Song yang mengenakan setelan baju tradisional Tiongkok warna merah sedang duduk di kursi roda.     

Pada sofa di kedua sisi, ada mantan istri dan anak perempuan dari Paman Song Zhiguo, ada juga Song Zhigang dan istrinya. Sedangkan Song Zhiguo sendiri sedang bertanggung jawab untuk menyambut tamu di lantai satu bersama dengan Song Hao.     

"Kakek …" Ye Fei berjalan mendekat dan melihat Song Zhenhai dengan mata berbinar sambil melangkahkan kakinya sedikit lebih cepat.     

Beberapa orang di samping menatap Ye Fei dan Su Mohan yang mengikutinya. Ye Fei tidak peduli dengan apa yang mereka pikirkan, dan hanya berjalan cepat ke arah Song Zhenhai.     

Setelah memberikan salam kepada kakeknya, Ye Fei melihat wajah-wajah di sekitarnya dan hatinya sedikit enggan, lalu pada akhirnya dengan sopan berkata, "Bibi Besar, Paman, Bibi Kecil, Youyou ..."     

Mendengar sapaan dari Ye Fei, istri dari Paman Song Zhiguo hanya mendengus dan sedikit menghina. Sebaliknya, istri dari Paman Song Zhigang menjawab dengan antusias, "Feifei kamu datang~ Aku sudah lama tidak bertemu dengan Feifei. Sekarang kamu tumbuh menjadi semakin cantik~"     

Ye Fei tidak terlalu menanggapi kebaikan bibinya. Bagaimanapun juga, kecuali Song Zhiguo, orang-orang ini tidak hanya meninggalkannya, tetapi juga meninggalkan kakeknya yang hanya seorang lelaki tua sendirian di bangsal rumah sakit. Menurut pendapatnya, hati nurani mereka seolah-olah telah dimakan oleh anjing, benar-benar tidak sebaik binatang!     

Jika bukan karena kakeknya, Ye Fei benar-benar tidak ingin lagi mengenali mereka yang katanya adalah keluarga ini!     

"Feifei sudah datang … Biar aku perhatikan dengan baik untuk melihat apakah gadis ini menjadi lebih kurus atau tidak." Song Zhenhai berulang kali menepuk tangan Ye Fei dengan senyum yang langka di wajahnya.     

Ye Fei memandangi tubuh kurus Song Zhenhai, matanya sedikit perih. Meskipun Song Zhenhai mengenakan setelan baju tradisional warna merah marun, jika dibandingkan dengan Kakek Ye, Ye Xiaodong, yang masih terlihat energik saat terakhir kali bertemu, kondisi mental Song Zhenhai jelas tidak sebagus sebelumnya. Dan Song Zhenhai terlihat agak tua.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.