Mencuri Hati Tuan Su

1"Kasih sayang kakak dan adik? Pernahkah kamu melihat Ye Ya menunjukkan cintanya padaku? Pernahkah kamu melihat aku memiliki barang miliknya? Tidak! Yang aku lihat hanyalah sepasang ibu dan anak yang tak pernah merasa puas, lalu dengan sengaja mencuri perhiasan yang ibuku tinggalkan dan mengusirku dari rumah keluarga Ye, menyebabkan aku menanggung stigma sebagai orang jahat. Aku tidak bisa pulang ke rumah sendiri dan ayahku tidak mengakuiku!" Ye Fei menertawakan diri sendiri.     

Ye Tiancheng langsung merasakan ledakan rasa sakit di hatinya, kemudian menurunkan matanya untuk menutupi air mata di wajahnya.     

Ternyata Feifei adalah anaknya! Feifei adalah anaknya dengan Song Lingwei!     

Ia membiarkan anaknya berada di penjara selama 6 tahun tanpa memperhatikannya, membiarkan sepasang ibu dan anak menghina anak yang masih sangat muda dan naif dalam segala hal!     

Melihat Ye Fei secara terbuka menuduh dirinya dan Jiang Huiru, Ye Ya segera membalas, "Ye Fei, kamu hanya mengatakan hal yang omong kosong. Jangan meludahi orang lain di sini! Ibuku telah memperlakukanmu lebih baik daripada aku selama bertahun-tahun. Kamu hanya memfitnahnya, kamu membiarkan anjing memakan hati nuranimu!"     

"Baiklah, Ye Ya, karena kamu ingin bukti, aku akan memberimu bukti!" kata Ye Fei dingin.     

Ye Fei melangkah maju dan menyalakan TV layar raksasa di ruang tamu rumah keluarga Ye. Pada saat yang sama ia menghubungkan flashdisk yang diberikan Su Mohan kepadanya ke komputer.     

Semua orang saling menatap dan menahan napas masing-masing. Mereka merasa bahwa akan ada beberapa informasi menarik yang akan datang di kejadian berikutnya.     

Dua menit kemudian, layar TV menyala. Semua orang di ruangan itu menatap layar TV, tidak tahu bukti apa yang akan ditunjukkan oleh Ye Fei.     

Setelah menunggu selama puluhan detik, seorang pria berkacamata dengan ekspresi menyesal pada wajahnya tiba-tiba muncul di TV.     

Banyak orang membicarakannya karena mereka tidak tahu siapa pria ini. Su Mohan kemudian membuka mulutnya, "Ini adalah teman lama Ye Tiancheng selama bertahun-tahun, dia juga merupakan dokter yang melakukan kesaksian dari hasil tes DNA untuk Ye Tiancheng dan Ye Fei."     

Semua orang tiba-tiba menyadari dan mereka langsung menonton sambil menahan napas.      

"Tiancheng, aku tahu aku akan mengungkapkan tentang hal yang terjadi enam tahun lalu cepat atau lambat. Dalam beberapa tahun terakhir, meskipun aku berada di luar negeri, hatiku selalu merasa tidak tenang. Kamu telah memercayaiku dan memintaku untuk melakukan tes DNA untukmu dan anakmu, Feifei. Aku tidak berniat menyembunyikan kebenaran, tapi aku terlibat dalam malapraktik beberapa tahun yang lalu.      

"Istrimu, Jiang Huiru, menggunakan hal itu sebagai pegangan dan meminta anggota keluarga korban yang tadinya sudah tenang kembali datang ke rumah sakit dan meminta pertanggungjawaban, sehingga aku terpaksa harus menjalani pemeriksaan pengadilan."     

Pria dalam video itu berbicara perlahan, kemudian berhenti dan melanjutkan, "Saat itu, Jiang Huiru datang kepadaku dan memintaku untuk mengubah hasil tes DNA sesuai dengan yang dia inginkan. Aku ingin menolak, tapi dia mengatakan bahwa jika aku tidak setuju, keluarga korban malapraktik yang sebelumnya akan menuntutku sampai akhir.      

"Tidak hanya aku dan karirku yang hancur, aku juga harus berada dalam penjara selama bertahun-tahun. Hal itu membuatku harus mengangguk dan mempertimbangkannya selama beberapa hari."     

"Tiancheng ... dia hanya berbicara omong kosong, jangan percaya apa yang dia katakan! Selama bertahun-tahun, kamu telah melihat sendiri bagaimana aku memperlakukan Feifei, jangan percaya apa yang dia katakan!" Jiang Huiru berbicara dengan bingung, menyela apa yang dikatakan oleh dokter dalam video yang diputar.     

"Diam kamu!" Ye Tiancheng meraung, matanya penuh ketidakpercayaan. Dia tidak menyangka bahwa wanita yang tidak pernah meninggalkannya ini akan melakukan hal seperti itu!     

Tatapan Jiang Huiru panik dan gelisah, ada sorot tak berdaya seolah-olah ingin meminta bantuan orang-orang di sekitarnya. Pada saat ini, otaknya yang biasanya selalu berjalan tiba-tiba tidak bisa memikirkan solusi.     

"Aku selalu merasa ragu. Hingga kemudian Jiang Huiru berjanji untuk memberiku uang 10 juta, sangat cukup bagi keluarga kami untuk berimigrasi ke luar negeri dan terbang jauh.      

"Dia juga berjanji bahwa bahkan jika masalah ini terungkap di masa depan, dia tidak akan pernah melibatkanku, tapi aku tahu bahwa akan ada hari ketika masalah ini akan terungkap cepat atau lambat. Tiancheng, hatiku selalu merasa gelisah selama bertahun-tahun, aku bahkan sangat malu karena kamu telah memberikan kepercayaanmu padaku ... Tiancheng, aku minta maaf!" kata dokter itu dengan suara berat.